Capaian Vaksinasi Covid-19 di Tangerang Lampaui 92 Persen
Merdeka.com - Masyarakat Kota Tangerang yang telah menerima vaksin Covid-19 sebanyak 1.366.476 jiwa. Jumlah ini sekitar 92,4 persen dari total target warga penerima vaksin sebanyak 1.479.301 jiwa.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memaparkan, penerima vaksin itu terdiri dari petugas publik, sumber daya kesehatan, kelompok gotong-royong,manusia lanjut usia (lansia), kelompok masyarakat rentan, dan umum serta remaja.
"Capaian terbanyak adalah petugas publik, yakni 266,5 persen atau sebanyak 252.990 orang," kata Arief, Senin (15/11).
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Siapa yang perlu divaksinasi MMR? Pemberian vaksin MMR sangat penting tidak hanya untuk anak-anak, tetapi juga bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap atau memiliki kekebalan rendah terhadap penyakit ini.
Sementara itu, vaksinasi sumber daya kesehatan sebanyak 156,1 persen atau sebanyak 16.885 orang. Kelompok Gotong Royong mencapai 100 persen atau 34.262 orang.
"Dan untuk kelompok lanjut usia (lansia) sebanyak 82,6 persen atau 86.641 orang. Masyarakat rentan dan umum (sebesar) 80 persen, dan golongan terakhir, golongan remaja (sebesar) 58 persen," jelas Arief.
Sementara itu, capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua di Kota Tangerang, sampai saat ini berjumlah 67,9 persen atau 1.003.920 orang. Sebanyak 233.086 orang merupakan golongan publik, 561.825 orang golongan masyarakat rentan dan umum, serta 31.665 orang golongan gotong-royong.
Selanjutnya, 89.917 orang golongan remaja, 72.257 orang golongan warga lansia, dan 15.180 orang sumber daya kesehatan. "Vaksinasi Covid-19 dosis ketiga yang khusus sumber daya kesehatan mencapai 103,6 persen, itu ada 11.202 orang," jelas Arief.
Sementara itu, di Tangerang Selatan, capaian vaksinasi di kota itu sampai saat ini mencapai 80,9 persen untuk dosis pertama dan 61,3 persen untuk dosis kedua dari total target masyarakat penerima vaksin sebanyak 1.037.266 jiwa.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
910 orang dari 1.917 penyitas lainnya berhasil tersupresi. Namun bukan berarti sembuh, melainkan potensi penularannya sudah berkurang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia, UHC diwujudkan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaBupati Bandung mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian UHC di daerahnya.
Baca Selengkapnya