Cara jemaah haji sembunyikan barang bawaan, bikin tertawa hingga iba
Merdeka.com - Seminggu terakhir jemaah haji Indonesia mulai bergerak pulang ke Tanah Air. Dalam gelombang pertama, jemaah haji diterbangkan dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah ke Indonesia. Sementara gelombang kedua, jemaah haji dipulangkan dari Bandara AMAA Madinah ke Tanah Air.
Sebelum pulang ke Tanah Air, jemaah haji Indonesia harus melalui tahapan pemeriksaan barang bawaan di bandara. Saat pemeriksaan inilah yang menuntut kesabaran dan ketelatenan, baik petugas haji Indonesia atau pun pihak maskapai.
Proses pemeriksaan yang lama lantaran barang bawaan jemaah haji yang aneh-aneh tak jarang menyebabkan keterlambatan penerbangan, terutama di hari-hari awal pemberangkatan.
-
Dimana jemaah haji tanpa izin berjalan? Lebih dari tiga perempat dari mereka yang meninggal tidak memiliki izin resmi untuk berada di sana dan berjalan di bawah sinar matahari langsung tanpa tempat berteduh yang memadai, kata kantor berita resmi Arab Saudi, SPA.
-
Kisah lucu apa yang terjadi saat rombongan haji tiba di Jeddah? Begitu kapal berlabuh di dermaga dan tangga diturunkan, para penumpang sudah tak sabar segera menginjak daratan. Kuli Panggul Dikira Syekh Irfan Hamka berkisah yang pertama turun dari kapal adalah penumpang kelas III. Di dermaga terlihat sudah banyak kuli panggul yang bersiap naik ke atas kapal untuk mengangkat kopor dan barang-barang milik mereka.Penampilan kuli panggul itu berjubah dan mengenakan sorban berwarna merah putih. Uniknya, begitu turun, banyak jamaah haji asal Indonesia langsung mencium tangan dan memeluk kuli-kuli itu. Mereka menangis penuh haru. 'Tuan, ane datang dari Betawi, kelamaan di kapal sampai bosan, Alhamdulillah sampai juga kemari,' kata seorang pria sambil terisak memeluk seorang ‘berjubah dan bersorban’ itu.Sebelum melepaskan pelukannya, pria asal Betawi itu masih sempat mencium pipi kanan dan pria Arab tersebut sebagai tanda hormat.
-
Kapan jemaah haji tersebut berangkat ke Madinah? 'Jemaah haji yang tertinggal paspornya itu jenis kelaminnya laki-laki dan sudah lansia. Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,' ujarnya kepada wartawan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Senin (20/5).
-
Siapa yang sedang bersiap berangkat haji? Rezky Aditya dan Citra Kirana telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, termasuk melakukan manasik haji sebagai bekal ilmu sebelum mereka tiba di Mekkah dan Madinah.
-
Dimana rombongan haji ditampung setelah tiba di Jeddah? Saat itu belum banyak hotel seperti sekarang. Jamaah Haji Indonesia ditampung di rumah para Syekh yang ditunjuk secara resmi oleh Dirjen Haji Indonesia. Maka kopor-kopor milik para jamaah haji Indonesia di atas kapal pun telah diberi nama serta alamat rumah Syekh yang dituju.
-
Bagaimana cara orang berhaji? Biasanya, ada serangkaian acara yang dilakukan menjelang seseorang menunaikan ibadah Haji. Salah satunya yakni momen berpamitan kepada sanak, saudara, hingga orang-orang terdekat.
Pantauan merdeka.com di Bandara King Abdul Aziz Jeddah selama seminggu terakhir, ada hal-hal lucu, unik, miris, hingga bikin iba. Berbagai cara dilakukan jemaah haji kita agar barang-barang yang telah mereka beli atau barang bawaan mereka bisa dibawa pulang ke Tanah Air. Misalnya dengan memasukkan teflon ke dalam bra. Karena terbuat dari logam, teflon itu pun bikin alat deteksi logam di bandara pun berbunyi.
"Yang bersangkutan pun akhirnya minta maaf kepada kami," kata Kadaker Bandara Nurul Badruttmam di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Jumat (23/9).
Bahkan ada jemaah haji asal Banda Aceh yang menaruh barang bawaan di celana dalam. Akibatnya, dia tertahan selama hampir 4 jam di bandara.
"Kemarin ada ibu-ibu dari Banda Aceh. Masuk sudah di gate, nunggu empat jam lantaran dia ngumpetin barang di dalaman (celana dalam)," cerita perwakilan Garuda Indonesia Budi Sutiono saat rapat evaluasi pemulangan jemaah haji di Bandara Jeddah.
Tak cuma itu saja. Banyak jemaah haji, terutama ibu-ibu yang berdandan persis orang hamil karena perutnya diisi oleh baju-baju yang telah dibelinya dari Arab Saudi. Bahkan tak sedikit ibu-ibu yang memakai pakaian sampai 5 lapis karena tasnya telah penuh dengan barang bawaan yang lain.
"Ini mas, sudah badan melar kayak orang hamil. Pakaian dobel-dobel," ujar salah seorang jemaah haji sambil memamerkan baju yang dipakainya kepada merdeka.com.
Ada juga yang bikin iba. Seorang nenek-nenek mengikat sebuah gelas dan sebuah barang dari bahan plastik di kerudung bagian belakang, lalu ditutup dengan mukena sehingga tak terlihat dari luar. Tapi tetap saja kelihatan menonjol. Petugas dari Garuda Indonesia pun tertawa saat melihat ulah nenek tersebut. Cuma untuk membawa sebuah gelas saja sampai segitunya perjuangan nenek ini.
Pantauan merdeka.com di Bandara Jeddah kemarin, puluhan ibu-ibu mengenakan baju berlapis. Mulai lapis dua sampai lapis lima. Bahkan ada yang sampai lapis tujuh.
Sementara untuk barang-barang bawaan di luar pakaian, biasanya mereka menaruhnya di dalam plastik lalu dikalungkan di leher dan ditutupi jilbab besar hingga tak kelihatan dari luar. Biasanya barang-barang tersebut berupa mainan anak-anak seperti boneka barbie, atau boneka unta.
"Ini buat cucu saya, sayang kalau ditinggal," ujar salah seorang jemaah lainnya.
Peraturan penerbangan bagi jemaah haji yang hendak pulang ke Tanah Air memang ketat. Selain dilarang membawa air zam-zam, mereka juga dilarang membawa barang di luar kapasitas yang diperbolehkan, yakni untuk kopor besar maksimal 32 kilogram. Sementara untuk tas tenteng maksimal 7 kilogram.
Tapi pada praktiknya jemaah haji selain membawa tas tentengan juga membawa tas-tas atau plastik kresek lain. Tas-tas inilah yang dilarang masuk ke pesawat. Sehingga untuk mengakalinya, banyak jemaah yang melakukan kreasi, misalkan menempelkan barang-barang di tas tentengan lalu diikat dengan tali. Tapi tetap saja ketahuan petugas dan diminta untuk membuang, atau dimasukkan ke dalam tas.
Tak jarang terjadi perdebatan panjang antara jemaah haji dan petugas dari maskapai Baik Garuda Indonesia atau pun Saudi Arabia Airlines. Bahkan ada nenek-nenek yang menangis meraung-raung lantaran plastik bawaannya diminta untuk ditinggal.
"Ini cuma boneka buat cucu saya," ujar nenek asal Banten sambil terus menangis. Karena tak bisa dikasih tahu oleh siapa pun, termasuk oleh petugas haji, akhirnya nenek tersebut ngacir begitu saja ikut rombongan masuk ke dalam gate.
Karena banyak barang bawaan yang tak bisa dibawa masuk ke pesawat, banyak jemaah haji yang meninggalkan begitu saja barang bawaannya di ruang tunggu masuk bandara.
Tapi biasanya barang-barang yang mereka tinggalkan adalah barang-barang yang tak begitu berharga, misalnya piring, gelas, baju bekas. Tapi ada juga barang-barang seperti rice cooker, karpet, kurma, serta mainan-mainan anak. Barang-barang yang ditinggal tersebut biasanya diambil oleh para umal, sebutan buat para petugas kebersihan bandara. Namun barang-barang yang lumayan berharga biasanya dikumpulkan dalam satu tempat, untuk selanjutnya disumbangkan kepada yang membutuhkan.
Menghadapi banyaknya jemaah haji kita yang memiliki berbagai macam karakter serta minim pengalaman bepergian ke luar negeri memang harus ekstra sabar. "Kita juga harus pandai-panda memberi tahu mereka, dengan mengetahui asal daerah masing-masing, karena mereka beda karakter. Penyampaiannya juga harus beda," kata Kadaker Bandara Nurul Badruttamam.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jemaah kloter SOC 02 asal Temanggung dan Magelang menjadi rombongan pertama yang akan pulang ke Tanah Air.
Baca SelengkapnyaJamaah haji Indonesia gelombang pertama mulai dipulangkan ke Tanah Air secara bergelombang mulai 22 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSebelum diterbangkan ke Arab Saudi, para jemaah akan terlebih dahulu menjalani pemeriksaan barang bawaan, tes kesehatan, hingga pengecekan dokumen.
Baca SelengkapnyaKedatangan jemaah haji gelombang II hari ini berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaJemaah haji Indonesia kloter 1 gelombang 1 tiba di Bandara AMMA, Madinah sekitar pukul 07.55 WAS.
Baca SelengkapnyaAdapun kelompok terbang (kloter) jemaah yang tiba berasal dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) dan Padang (PDG).
Baca SelengkapnyaAda-ada saja kejadian unik dari jemaah Haji Indonesia di tanah suci.
Baca SelengkapnyaAyam goreng merek Albaik menjadi makanan yang terkenal dan viral di media sosial. Makanan khas Arab Saudi ini menjadi suguhan selamat jalan bagi jemaah haji.
Baca SelengkapnyaJemaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Arab Saudi mulai 12 Mei 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaSetibanya di Bandara Madinah, para jemaah haji ini mendapatkan layanan jalur cepat
Baca SelengkapnyaOperasional pemulangan jemaah haji ke Tanah Air hari ini, Sabtu (22/6) dimulai
Baca SelengkapnyaBanyak cara bagi para jemaah haji agar bisa meloloskan barang bawaannya. Bea Cukai mengingatkan aturan yang ada.
Baca Selengkapnya