Cara unik bangkitkan pertanian, pasutri mandi lumpur di sawah
Merdeka.com - Desa Suwat Gianyar, Bali punya cara unik merayakan Tahun Baru. Sebagai rangkaian acara desa, mereka menggelar permainan mandi lumpur di sawah yang belum ditanami padi. Semua pasangan suami istri, muda mudi serta anak-anak terlibat dalam permainan tradisional yang digelar setiap awal tahun di desa ini.
Acara ini sangat menarik ketika peserta lomba dari kelompok pasutri. Warga larut dalam kegembiraan dan gelak tawa ketika banyak peserta yang berjatuhan saat berlari sambil menyeret pasangannya.
Meski harus berjatuhan dan bergelut dengan lumpur, mereka tetap berbahagia. Permainan semakin seru memasuki lomba tangkap bebek dan babi. Dengan berdesak-desakan, peserta berlari dan berusaha berebut bebek dan babi.
-
Kenapa Festival Gending Using digelar setiap tahun? Festival Gending Using (festival musik Using-suku asli Banyuwangi) rutin digelar Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya.
-
Mengapa Banyuwangi menyelenggarakan Meras Gandrung? Selain menjadi atraksi wisata, Meras Gandrung juga upaya mempertahankan dan melestarikan budaya Banyuwangi.
-
Kenapa Kemendikbudristek adakan festival ini? Sebagai festival yang bertujuan untuk menggali serta melestarikan identitas budaya Melayu khususnya di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, terselenggaranya Kenduri Swarnabhumi 2023 menjadi khazanah bagi kita semua untuk selalu mengingat kejayaan budaya Nusantara di tanah Melayu.
-
Kapan Hari Raya Galungan dirayakan? Pada tahun ini, Hari Raya Galungan akan dirayakan pada Rabu, 2 Agustus 2023.
-
Apa yang dirayakan di Hari Raya Galungan? Hari Galungan dan Kuningan adalah hari diperingati untuk merayakan kemenangan dharma atau kebaikan melawan adharma atau kejahatan.
-
Kenapa Banyuwangi Ethno Carnival dirayakan? “Ini tidak sekadar tontonan dan hiburan semata. Tapi, ini menjadi panggung bagi talenta-talenta Banyuwangi untuk merawat budaya yang kita miliki dan memperkenalkannya kepada dunia,“ ungkap Ipuk.
Meski setiap hari bergelut dengan lumpur di sawah, Komang Sri Martini (32) tetap mengaku kesulitan ketika harus berlomba. "Kedalaman dan kepadatan lumpur yang tidak rata, menyebabkan saya harus berulangkali kali jatuh dan ditertawakan penonton," kata ibu rumah tangga ini.
Bendesa Pakrama Suwat, I Wayan Sukamerta mengatakan, beragam lomba tradisional ini sengaja dibangkitkan kembali dan dijadikan agenda tahunan di Desa Suwat.
"Kegiatan ini dimaksudkan untuk menanamkan rasa bangga terhadap profesi di bidang pertanian yang menjadi tulang punggung desa. Apalagi kini ada kecenderungan profesi petani mulai ditinggalkan oleh generasi muda," jelasnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mandi Besimbur merupakan ritual adat mandi yang dilakukan oleh kedua mempelai yang baru saja melangsungkan pernikahan.
Baca SelengkapnyaPara pria atau jejaka setempat menggoda wanita yang membantu panen di sawah dengan berpantun.
Baca SelengkapnyaSetelah acara cuci tikar selesai, mereka seru-seruan main air bareng di saluran irigasi
Baca SelengkapnyaKeunikan junjung pusako adalah sebuah kain panjang yang membungkus di dalamnya berisikan tulisan kuno.
Baca SelengkapnyaTradisi dilakukan pada 14 Rabiul Awal di tempat-tempat keramat yang dianggap suci.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik, di mana para tamu dengan penuh keceriaan memakaikan kalung uang Rp100 dan Rp50ribu secara bergiliran. Yuk lihat kisahnya
Baca SelengkapnyaDi Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.
Baca SelengkapnyaSelain sebagai hiburan, menyaksikan keseruan kerbau beradu kecepatan, kultur ini juga sebagai simbol rasa syukur dan doa para petani,
Baca SelengkapnyaBukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.
Baca SelengkapnyaTradisi ini dilakukan sebagai wujud syukur kepada Tuhan YME atas berkah dan karunianya dalam bentuk melimpahnya hasil panen.
Baca SelengkapnyaTradisi turun-temurun ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi warga Batukarut dan Lebakwangi yang berada di luar kota.
Baca SelengkapnyaRitual yang biasa dilakukan petani di Bengkulu Selatan ini merupakan agenda wajib sebelum proses melakuan penanaman padi.
Baca Selengkapnya