Cari dukungan jadi Caketum Golkar, Mahyudin janjikan gandeng eks TNI
Merdeka.com - Wakil Ketua MPR, Mahyudin, berniat maju sebagai Calon Ketua Umum Partai Golkar di Munas 2016 mendatang. Jika terpilih, Mahyudin mengumbar janji akan menggandeng mantan anggota TNI, dalam struktur kepengurusan partai berlogo pohon beringin itu.
"Selama ini, di Partai Golkar selalu ada mantan anggota TNI. Jika jadi (Ketum DPP Golkar), saya juga akan melakukan yang sama. Saya akan menggalang komunikasi (dengan mantan anggota TNI) untuk bisa mengembalikan kejayaan Golkar," kata Mahyudin usai acara Silaturahim Caketum Partai Golkar dengan DPD II dan I se-Jawa Timur, di Hotel Sheraton, Surabaya, Senin (29/1).
Mahyudin sesumbar tak takut ditinggalkan rakyat jika terpilih menjadi Ketum DPP Golkar nanti. "Selama ini, banyak partai-partai lain yang tetap memasukkan mantan anggota TNI, dan tidak ada yang ditinggalkan rakyat. Partai Golkar juga akan melakukan hal yang sama," ujar Mahyudin.
-
Siapa yang membentuk Tim Pemrakarsa Kebangkitan Golkar? Mantan sekretaris jenderal Partai Golkar Idrus Marham bersama kader partai berlambang pohon beringin lainnya membentuk Tim Pemrakarsa Kebangkitan Partai Golkar.
-
Bagaimana MKGR tegak lurus ke Golkar? “Kami tidak akan membiarkan pengurus, dewan-dewan, jajaran. Termasuk anggota Ormas MKGR yang dapat menabrak kebijakan-kebijakan yang telah diambil oleh partai Golkar dan Bapak Airlangga Hartarto,“ tegas Adies dalam SE yang ditandatangani pada Jumat (28/7).
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Mahyudin menyatakan sangat yakin bisa terpilih sebagai Ketum Golkar di Munas 2016 mendatang. Dia mengklaim, saat ini dia sudah mengantongi dukungan dari sepuluh provinsi, termasuk di Jawa Timur. Dia berjanji bakal berkeliling di 24 provinsi lain, buat mencari dukungan dan restu.
"Dari kemarin yang sudah saya temui, semua antusias mendukung. Memang saya harus keliling mensosialisasikan, minta dukungan dan restu dari para hak pemegang suara di Munas nanti," ucap Mahyudin. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar mulanya berharap Prabowo Subianto merestui Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur Banten.
Baca SelengkapnyaMeski begitu,Ridwan Kamil mengaku, akan siap ditugaskan dimana saja oleh Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBagi Golkar, selalu menerima dengan tangan terbuka untuk kader-kadernya untuk kembali lagi.
Baca SelengkapnyaMekeng yakin dengan Ridwan Kamil menjadi Cawapres maka akan memberikan keuntungan bagi Golkar.
Baca SelengkapnyaAda keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaIdrus menuturkan, Bahlil bakal membuka komunikasi dengan seluruh stakeholder partai bila ingin mengakomodasi jabatan Jokowi di internal partai beringin.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui siapa pasangan yang akan diusung KIM di Pilgub Banten.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar terbuka bagi partai lain yang mengajukan kadernya untuk menjadi pasangan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaKementerian Hukum (Kemenkum) telah menerbitkan Surat Keputusan (SK) pengesahan kepengurusan Partai Golkar periode 2024-2029 di bawah kendali Bahlil Lahadalia.
Baca SelengkapnyaAndra Soni-Achmad Dimyati Natakusumah didukung koalisi besar yakni Gerindra, Demokrat, NasDem dan PKS.
Baca SelengkapnyaGolkar balik badan memutuskan mengusung pasangan Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi.
Baca SelengkapnyaSarmuji mengatakan Golkar perlu berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapkan total kursi menjadi 10 untuk mengusung Bayu.
Baca Selengkapnya