Catatan kelam kasus penyiraman Novel Baswedan
Merdeka.com - Kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menjadi salah satu catatan kelam penegakan hukum selama Tahun 2017. Delapan bulan berlalu pengungkapan kasus tersebut tak kunjung menemui titik terang.
Teror fisik itu dialami Novel usai melaksanakan Salat Subuh dekat rumahnya kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4). Dua orang menggunakan sepeda motor diduga menyiramkan air keras ke wajahnya. Luka itu membuat Novel hingga kini masih menjalani perawatan di Singapura.
Di sisi lain pelbagai cara ditempuh kepolisian mengusut kasus ini. Mulai membentuk tim berisi ratusan personel dari polres, polda dibantu Mabes Polri. Hingga meminta bantuan Australia Federal Police (AFP) guna mempelajari gambar rekaman CCTV disita dari kediaman Novel. Namun hingga kini hasilnya nihil. Minimnya saksi dan alat bukti menjadi alasan kepolisian mengungkap cepat kasus ini.
-
Kenapa Desa Kawar tenggelam? Merasa dirinya dianggap layaknya binatang, sang nenek menyumpahi mereka karena telah durhaka terhadapnya. Sontak, langit di Desa Kawar seketika mendung, kemudian terjadi hujan lebat dan dilanda gempa bumi.
-
Kapan Bledug Kramesan meluap? Menurut kesaksian warga sekitar, lumpur di Bledug Kramesan meluap justru sebelum terjadi gempa.
-
Kenapa Terasering Panyaweuyan terlihat kering? Tampak kering berpasir Dalam tayangan yang diunggah oleh akun TikTok @andirivano_ ini terlihat luasan area di sana dalam kondisi kering dan berpasir.Padahal sebelum musim kemarau, bukit di kaki Gunung Ciremai ini begitu subur dan hijau karena ditanami bawang dan sayur-sayuran.'Ini harusnya antara bulan Januari-April ke sininya,' tulis pemilik video di unggahan dengan stiker sedih.
-
Kenapa Danau Masigit kering? Kekeringan di danau ini ditandai dengan berkurangnya volume air, hingga lambat laun menyusut. Kondisi ini tentu dikeluhkan warga yang sebagian besar mengandalkan kebutuhan hariannya dari Danau Masigit.
-
Kapan Desa Sembungan berselimut kabut? Siang itu, kabut tebal menyelimuti langit Desa Sembungan yang berada di Kecamatan Kalijajar, Kabupaten Wonosobo.
-
Apa itu Api Tak Kunjung Padam di Pamekasan? Salah satu wisata alam di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang mencuri perhatian ialah kawasan Api Tak Kunjung Padam (Apoi Dhangka). Sejak ratusan tahun lalu, setiap kali tanah di kawasan ini digali, selalu muncul api.
Sementara desakan publik agar polisi segera menuntaskan kasus ini terus menggema. Para mantan pentolan KPK, pegiat antikorupsi, media, dan aktivis HAM bahkan mendesak pimpinan KPK agar membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) mengungkap penyiram Novel. Namun Polri menilai pembentukan TGPF belum begitu penting. Pihak kepolisian meyakini setiap harinya ada perkembangan dari kasus Novel yang diselidiki.
Polisi sebetulnya sempat memeriksa empat orang diduga terlibat dalam penyiram tersebut. Namun belakangan, keempat orang tersebut dilepas. Alasannya, berdasarkan keterangan para saksi, keempatnya memiliki ciri-ciri berbeda dengan pelaku dari rekaman CCTV.
Tabir gelap kasus ini mulai terang setelah Kapolri Jenderal Tito Karnavian merilis sketsa wajah diduga pelaku. Tito menunjukkan sketsa wajah tersebut usai bertemu Presiden Jokowi.
Sketsa itu dibuat berdasarkan keterangan seorang saksi kunci yang meminta identitasnya dirahasiakan. Diduga, orang itu merupakan pengendara sepeda motor yang membonceng pelaku penyerangan terhadap Novel. Kendati begitu terduga pelaku tak kunjung dibekuk.
Asa pengungkapan kasus ini kembali muncul setelah Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Azis bersama Ketua KPK Agus Rahardjo membeberkan penanganan kasus Novel.
Idham menjelaskan polisi sudah mengerucutkan terduga pelaku pada dua orang. Dugaan itu setelah polisi memeriksa 66 saksi. dua orang tersebut 90 persen diduga terlibat dalam penyiraman Novel Baswedan. Satu orang bercirikan rambut pendek dan seorang lagi berambut panjang.
Sayangnya, identitas detailnya polisi belum mengetahui. Itu sebabnya, polisi meminta partisipasi masyarakat jika mengenali wajah tersebut segera melapor ke polisi atau melalui hotline 081398844474.
"Untuk foto ini (menunjukkan sketsa wajah pertama) didapat saksi S dan foto ini (menunjukkan sketsa kedua) didapat dari saksi SN," kata Idham Azis, dalam jumpa pers bersama Ketua KPK, Agus Rahardjo, di Gedung KPK, Jumat (24/11).
Hingga pergantian tahun nampaknya pengusutan kasus penyiraman Novel tak kunjung menemui titik terang. Belum tuntasnya kasus penyiraman Novel pun dinilai menjadi salah satu catatan buruk untuk proses penegakan hukum di Indonesia.
"Jadi menurut saya, kedua peristiwa ini peristiwa yang menjadi catatan kelam dalam hal pengayoman terhadap warga bangsa dan dalam hal komitmen penegakan hukum yang seadil-adilnya," kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid menilai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/12).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus pembunuhan seorang wanita di Batubara sampai saat ini belum menemui titik terang.
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan menilai KPK tidak sungguh-sungguh menangkap Harun Masiku karena ada keterlibatan petinggi partai politik.
Baca SelengkapnyaBerikut 2 sosok eks Kapolres Cirebon di awal kasus pembunuhan Vina yang belakangan disorot.
Baca SelengkapnyaAparat Polrestabes Semarang masih terus melakukan penyelidikan temuan mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Jalan Marina Raya, Tawangsari.
Baca SelengkapnyaHotman menemukan sejumlah kejanggalan dalam proses penanganan perkara
Baca SelengkapnyaSembilan tahun kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori belum juga terungkap.
Baca SelengkapnyaPolisi sempat kesulitan untuk mengetahui identitas dari jenazah Akseyna.
Baca SelengkapnyaBuku diterbitkan bertepatan gerakan melawan lupa 17 tahun aksi Kamisan terhadap 13 korban aktivis 97-98
Baca SelengkapnyaKasus ini kembali ramai diperbincangkan setelah diadaptasi ke layar lebar. Satu DPO yang terakhir ditangkap ada nama Pegi Setiawan.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman menyentil Mahfud. Dia mengungkit kinerja Mahfud saat menjabat Menko Polhukam selama hampir lima tahun.
Baca SelengkapnyaLembaga Bantuan Hukum (LBH) Anshor menilai kasus pembunuhan Haniyah mirip Vina Cirebon dan menuntut polisi usut tuntas kasus kematian Haniyah.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan penyuapan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri tak kunjung menunjukkan perkembangan signifikan.
Baca Selengkapnya