Cegah asap karhutla saat Asian Games, hujan buatan disiapkan di Sumsel
Merdeka.com - Kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera Selatan menjadi salah satu atensi pengamanan Asian Games 2018. TNI telah menyiapkan peralatan untuk membuat hujan buatan agar pelaksanaan Asian Games di Palembang tidak terganggu asap dari kebakaran lahan.
"Hari ini kita sudah datangkan pesawat dengan berapa peralatan untuk melaksanakan TMC, teknologi modifikasi cuaca," ujar Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Balai Pertemuan Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/7).
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), terdapat siklon di atas wilayah Filipina yang dapat dimanfaatkan untuk membuat hujan buatan di Indonesia.
-
Apa itu Siklon Tropis Anggrek? Siklon tropis biasanya berkembang dari kondisi depresi tropis, kemudian berubah menjadi badai tropis, lalu berubah lagi menjadi siklon tropis.
-
Dimana hujan buatan dilakukan? Penaburan bahan kimia ini dilakukan menggunakan pesawan pada ketinggian 4.000 – 7.000 dengan memperhitungkan faktor arah dan kecepatan angin
-
Bagaimana hujan tak menentu terjadi di Indonesia? Semua faktor ini menyebabkan cuaca menjadi tidak menentu, dengan perubahan ekstrem dari panas yang menyengat hingga hujan deras dalam waktu singkat.
-
Kenapa Gunung Sibayak meletus? Memang, saat ini keduanya telah menjadi nama gunung yang letaknya tidak berjauhan. Mitosnya, Gunung Sibayak adalah sosok raja, sedangkan Gunung Sinabung hanya sebagai 'Abdi Dalem'. Sinabung merasa murka karena masyarakat memilih menaruh sesajen di Sibayak. Melihat situasi tersebut, Sinabung pun memukul bagian puncak Sibayak sehingga menyebabkan meletus.
-
Apa dampak Siklon Yagi ke Indonesia? 'Siklon Tropis Yagi itu tidak memberikan dampak terhadap cuaca maupun gelombang di wilayah Indonesia,' kata Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming di Jakarta, Rabu (4/9), dilansir dari Antara.
-
Bagaimana cuaca panas ekstrem memicu kebakaran hutan? Cuaca panas ekstrem dapat memicu percikan apik di area hutan, kemudian semakin menyebar dan menyebabkan kebarakan dalam skala besar.
"Kita tangkap dan semai supaya terjadi hujan di wilayah Sumsel," ucap Hadi.
Kendati begitu, usaha hujan buatan juga tetap didukung dengan operasi darat. Upaya dari darat itu berupa pemantauan terhadap timbulnya titik api. Personel melihat beberapa alat yang dipasang di setiap wilayah untuk memonitor kebasahan lahan gambut yang rawan kering.
"Kalau gambut sudah mulai kering maka akan mengeluarkan sinyal dan sebelum adanya api gambut tersebut akan kita basahi dengan pelaksanaan penyiraman oleh anggota TNI, Polri, dan dibantu dengan komponen lainnya," tutur Hadi.
Dengan upaya tersebut, mantan Kepala Staf Angkatan Udara itu berharap pelaksanaan kegiatan Asian Games di Palembang khususnya tidak terganggu asap. Upaya ini diharapkan dapat membuahkan hasil yang signifikan.
"Mudah-mudahan dengan dua upaya penyemaian cuaca dan melaksanakan serangan di darat dengan mendinginkan gambut semuanya bisa mendukung dengan membebaskan kegiatan dari adanya asap," Hadi menjelaskan.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena itu, semua pihak diminta mewaspadai potensi yang dapat menyertainya.
Baca SelengkapnyaTeknologi modifikasi cuaca itu meniru China, Korea Selatan, Thailand, dan India.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai marak di Sumatera Selatan menjadi perhatian serius pemerintah. Cuaca di wilayah itu pun dimodifikasi.
Baca SelengkapnyaSebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaBMKG menetapkan 12 daerah berstatus siaga hingga waspada cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaBanyak faktor yang memicu terjadinya siklon tropis.
Baca SelengkapnyaMenteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengklaim kualitas udara di wilayah Bogor membaik seusai diguyur hujan hasil modifikasi cuaca.
Baca Selengkapnya14 daerah tersebut berpotensi mengalami cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai dengan petir serta angin kencang.
Baca SelengkapnyaBenarkah pawang hujan asal Banyuwangi di IKN jelang upacara kemerdekaan?
Baca SelengkapnyaOperasi Modifikasi Cuaca dilakukan untuk mengoptimalkan pertumbuhan awan hujan pada periode transisi sebelum memasuki puncak musim kemarau
Baca SelengkapnyaBMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai adanya potensi hujan disertai kilat dan angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Baca SelengkapnyaSeiring dengan penurunan curah hujan, potensi titik panas (hotspot) semakin meningkat.
Baca Selengkapnya