Cegah Corona, Pemkot Surabaya Sebar Alat Penyemprot Disinfektan ke Kelurahan
Merdeka.com - Pemerintah Kota Surabaya membagikan sekitar 300 alat penyemprot disinfektan baru ke kecamatan dan kelurahan. Ini merupakan upaya mencegah penularan Virus Corona atau Covid-19.
"Dengan dibagikannya 300 alat penyemprot baru ini, maka kami harapkan penyemprotan disinfektan bisa semakin masif hingga ke tingkat RW, sehingga diharapkan tidak ada yang tertinggal," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat Kota Surabaya Eddy Christijanto, Jumat (20/3).
Selain membagikan alat penyemprot, Pemerintah Kota Surabaya membagikan tangki ukuran 700 sampai 800 liter dan cairan disinfektan ke kecamatan dan kelurahan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa yang dibagikan ke warga? Pihak perusahaan ternyata mengizinkan warga mengambil susu tersebut.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Kenapa Pertamina menebar paket sembako? Kegiatan ini digelar untuk memberikan kebermanfaatan dan berkah di Bulan Suci Ramadan bagi masyarakar sekitar dalam semangat energi kebersamaan.
-
Apa yang digaungkan oleh pemerintah Kota Pasuruan untuk membuat kota lebih bersih? Salah satu upaya pemerintah kota Pasuruan dalam mengatasi permasalahan lingkungan adalah dengan meningkatkan keterlibatan peran serta masyarakat dalam program Pasuruan Resik yang selalu digaungkan demi terwujudnya Pasuruan Kota Madinah.
-
Bagaimana Pertamina membagikan sembako? Paket sembako yang dijual dengan harga Rp75.000 tersebut terdiri dari beras 5 Kg, minyak 1 liter dan gula 1 Kg.
"Pihak kecamatan dan kelurahan sudah kami beri pengarahan terkait ukuran kadarnya pada saat mencampur disinfektan itu," jelasnya.
Menurut Eddy, jumlah alat penyemprot disinfektan yang dibagikan ke setiap kecamatan dan kelurahan berbeda sesuai dengan jumlah penduduknya. Kelurahan yang penduduknya dinilai banyak mendapat dua sampai tiga alat semprot, kelurahan yang penduduknya lebih sedikit mendapat satu sampai dua alat semprot.
"Yang pasti, setiap kelurahan kami bagikan satu alat penyemprot baru beserta profil tank-nya," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Pemkot Surabaya, menurut dia, sudah menyampaikan sosialisasi kepada aparat kecamatan dan kelurahan mengenai tata cara disinfeksi, termasuk penggunaan alat pelindung diri lengkap bagi petugas pelaksana disinfeksi; larangan makan, minum, dan merokok saat melakukan penyemprotan disinfektan; memastikan tidak ada kebocoran alat; dan menyemprot sesuai arah angin.
"Yang paling penting, cuci tangan dan perlengkapan penyemprotan setelah selesai melakukan penyemprotan," terangnya.
Dia menganjurkan pelaksanaan disinfeksi di tempat ibadah, sekolah, perkantoran, Balai RT/RW/Pos Kamling, taman bermain, pasar krempyeng, pusat perdagangan, gang-gang kampung, kawasan indekos, serta warung kopi dan warung makan.
"Sedangkan obyek yang harus disemprot adalah pegangan pintu, ruangan atau gudang, pegangan tangga, kursi dan meja, plafon dan lantainya, serta toilet-toiletnya," katanya.
Eddy mengatakan penyemprotan disinfektan secara masif akan terus dilakukan di berbagai titik di Kota Surabaya hingga Kota Surabaya dinyatakan aman dari penularan COVID-19.
Ia mengimbau warga mengusulkan lokasi-lokasi yang harus disemprot disinfektan. "Mari bersama-sama melawan virus Covid-19 ini," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudah hampir dua pekan, PMI Kota Depok setiap harinya mendistribusikan 10 ribu hingga 15 ribu liter air bersih untuk warga yang kesulitan air.
Baca SelengkapnyaJakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.
Baca SelengkapnyaDalam sosialisasi tersebut Satpol PP DKI turut memaparkan dampak buruk pembakaran sampah.
Baca SelengkapnyaPemerintah provinsi DKI Jakarta terus melakukan berbagai upaya dan langkah untuk mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaTerhitung sebanyak 105 tangki dengan total 600.000 liter sudah didistribusikan ke beberapa kecamatan/kota yang berada di Provinsi Banten.
Baca SelengkapnyaBPBD Jatim menyalurkan air bersih ke Situbondo akibat langganan kekeringan.
Baca SelengkapnyaAlat penjernih air buatan Indonesia ini mampu mengolah air sungai kotor maupun limbah menjadi air bersih.
Baca Selengkapnyakrisis air terjadi lantaran penurunan kualitas air baku di IPA Hutan Kota PAM Jaya
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta juga menyiapkan tangki-tangki air bersih
Baca SelengkapnyaPenyemprotan air ke jalan ini dilakukan oleh Polda Metro Jaya, Dinas Gulkarmat, dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Baca SelengkapnyaHendri berujar, sarana dan prasarana juga disiagakan.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani telah memerintahkan semua dinas untuk membuat langkah antisipatif terkait dampak El Nino
Baca Selengkapnya