Cegah DBD, Prajurit TNI 'ngejar-ngejar' nyamuk di kelurahan
Merdeka.com - Memasuki musim pancaroba tahun ini, Pemerintah Kota Semarang kembali menggiatkan pemberantasan nyamuk di setiap kelurahan. Setiap petugas medis dari Dinas Kesehatan Kota, dikerahkan untuk mencegah penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Widoyono, mengimbau kepada setiap warga kota agar mewaspadai menularnya penyakit ini. Sebab, menurutnya, jumlah warga yang terserang DBD setiap tahunnya terus meningkat.
Widoyono mengungkapkan, tepat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2014, pihaknya bakal meningkatkan kerja sama bersama Kodim setempat untuk ikut memberantas nyamuk di tiap kelurahan.
-
Kapan kasus Demam Berdarah meningkat? Genangan air bersih yang tidak terkelola juga berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD). Musim hujan sering menjadi waktu peningkatan kasus DBD karena tingginya angka populasi nyamuk akibat lingkungan yang basah.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Kapan puncak kasus DBD di Indonesia? Hingga minggu ke-41 tahun 2024, atau sekitar bulan Oktober, tercatat 203.921 kasus dengue dengan 1.210 kematian.
-
Kapan puncak kasus DBD di Jakarta? 'Trend kasus DBD akan meningkat pasca El Nino dan pola kenaikan per bulannya khas pada musim penghujan dan sama dari tahun ke tahun akan mulai meningkat Desember, puncak April, lalu kembali turun,' terangnya.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Kapan kasus DBD meningkat? Tren peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) selalu terjadi di musim hujan, dan penyakit ini masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat Indonesia.
"Jadi, nanti tentara juga ikut ngejar-ngejar nyamuk di semua titik kelurahan yang ada di Semarang," kata Widoyono, di Semarang Jawa Tengah, Minggu (16/11).
Lebih lanjut, Widoyono menuturkan, untuk menghadapi musim penularan DBD, warga Semarang diminta menggalakan aksi 3M yakni menguras, menutup dan mendaur ulang sampah yang ada di dekatnya.
Widoyono menambahkan, selama Januari hingga 12 November 2014 jumlah kasus penyebaran penyakit DB di wilayahnya sudah mencapai 1.963. Jumlah ini, dikhawatirkan bisa bertambah banyak apabila dibandingkan tahun lalu yakni sekitar 2.364 kasus.
"Bila tidak segera dicegah, kami khawatir menambah jumlah warga yang terserang demam berdarah. Apalagi, kita selama ini dapat kiriman 900 kasus penyakit DB dari kabupaten tetangga," tandas Widoyono.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus DBD di Jakarta tersebut terhitung sejak Januari hingga Juni 2023.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKasus demam berdarah di Probolinggo merupakan yang tertinggi di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSetiap dua minggu sekali perkembangbiakan dari telur nyamuk bakal dilihat dan dievaluasi
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RSUD Taman Sari tidak ada korban jika dalam kasus DBD tahun ini.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaUpaya pengasapan juga terus dilakukan di beberapa kawasan yang terbilang rawan.
Baca SelengkapnyaKemenkes meluruskan informasi yang beredar bahwa pemerintah menebarkan nyamuk mengandung bakteri wolbachia ke lima kota di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.
Baca SelengkapnyaVirus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak
Baca SelengkapnyaBakteri Wolbachia ini mampu menghambat infeksi virus Dengue, sehingga dapat menurunkan risiko penularan penyakit DBD di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Baca Selengkapnya