Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Kebakaran Hutan Sumsel, Ribuan Petugas Disiagakan di 300 Desa

Cegah Kebakaran Hutan Sumsel, Ribuan Petugas Disiagakan di 300 Desa Ilustrasi Kebakaran Hutan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan memetakan ada 300 desa yang masuk dalam rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ribuan petugas disiagakan dimulai awal bulan depan.

Kabid Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel Ansori mengungkapkan, 300 desa tersebut tersebar di sembilan kabupaten dan kota. Yakni Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Ilir, Musi Banyuasin (Muba), Banyuasin, Muara Enim, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Prabumulih, dan Empat Lawang.

Dari total itu, ada 100 desa yang menjadi perhatian serius penanganan karhutla tahun ini. Semuanya berada di empat kabupaten, yakni di OKI, Ogan Ilir, Muba, dan Banyuasin.

"300 desa di Sumsel rawan karhutla, tapi yang harus menjadi perhatian lebih ada 100 desa di empat kabupaten itu," ungkap Ansori, Senin (17/6).

Menurut dia, 100 desa itu memiliki banyak lahan gambut yang muda terbakar jika musim kemarau. Lahan di desa-desa tersebut kerap langganan kebakaran setiap tahun.

Untuk menangani karhutla, sekitar 6.000 petugas disiagakan. Sebanyak 1.500 diantaranya petugas tambahan pada tahun ini yang terdiri dari 1.000 anggota TNI, 200 anggota Brimob, sisanya dari petugas BPBD dan masyarakat setempat.

"Enam ribuan petugas itu disebar di sembilan daerah, untuk personel tambahan fokus di 100 desa paling rawan," kata dia.

Tim penanganan karhutla mulai bekerja sejak awal Juli hingga Oktober 2019 sesuai dengan prediksi BMKG terkait puncak musim kemarau. Masyarakat diimbau tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar karena memicu terjadinya kebakaran meluas dan kabut asap.

"Musim kemarau tahun ini diprediksi cukup ekstrim dan terbilang lama. Semua pihak harus waspada terjadinya karhutla," pungkasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cegah Karhutla Meluas, Cuaca Wilayah Sumsel Dimodifikasi Selama 10 Hari
Cegah Karhutla Meluas, Cuaca Wilayah Sumsel Dimodifikasi Selama 10 Hari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai marak di Sumatera Selatan menjadi perhatian serius pemerintah. Cuaca di wilayah itu pun dimodifikasi.

Baca Selengkapnya
Karhutla di Sumsel Sekarang Lebih Parah Dibanding 2019, Ini Penyebabnya
Karhutla di Sumsel Sekarang Lebih Parah Dibanding 2019, Ini Penyebabnya

Karhutla terparah terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, Musi Rawas Utara, Ogan Komering Ulu Timur, Banyuasin, dan Musi Banyuasin.

Baca Selengkapnya
Warga Sumsel di Wilayah Ini Dilarang Keras Nyalakan Api, Ada Karhutla dan Kabut Asap Mengancam
Warga Sumsel di Wilayah Ini Dilarang Keras Nyalakan Api, Ada Karhutla dan Kabut Asap Mengancam

Secara keseluruhan luasan karhutla di Sumsel Januari-Juni 2023 seluas 1.129 ha atau berkurang dari periode yang sama pada 2022 di angka 2.222 ha.

Baca Selengkapnya
547 Hotspot Terdeteksi, Jambi Siaga Karhutla Jelang Puncak Kemarau
547 Hotspot Terdeteksi, Jambi Siaga Karhutla Jelang Puncak Kemarau

BMKG mencatat 547 titik panas (hotspot) di Jambi. Provinsi ini pun sudah ditetapkan berstatus siaga darurat bencana karhutla.

Baca Selengkapnya
Demi Kelabui Petugas, Ini Trik Licik Digunakan Warga Saat Bakar Hutan untuk Buka Lahan
Demi Kelabui Petugas, Ini Trik Licik Digunakan Warga Saat Bakar Hutan untuk Buka Lahan

Kondisi sebagian lahan di Sumsel mulai mengalami kekeringan. Hal ini sangat rawan terbakar saat kondisi panas yang diakibatkan musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.

Baca Selengkapnya
Apel Gelar Pasukan Tangani Karhutla, Kapolres Rohul: Jangan Coba-coba Bakar Lahan
Apel Gelar Pasukan Tangani Karhutla, Kapolres Rohul: Jangan Coba-coba Bakar Lahan

Selama periode 1 Juli sampai 24 Juli 2024, terdapat 28 titik panas

Baca Selengkapnya
Curah Hujan di Sumsel Makin Berkurang, Daerah Rawan Karhutla Diminta Waspada
Curah Hujan di Sumsel Makin Berkurang, Daerah Rawan Karhutla Diminta Waspada

Seiring dengan penurunan curah hujan, potensi titik panas (hotspot) semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter

Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Irjen Rachmad Wibowo Ungkap Alasan 26 Pelaku Bakar Hutan dan Lahan di Sumsel: Cara Berkebun Murah dan Cepat
Irjen Rachmad Wibowo Ungkap Alasan 26 Pelaku Bakar Hutan dan Lahan di Sumsel: Cara Berkebun Murah dan Cepat

Para pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Dampak Karhutla Meluas, Udara di Palembang Mulai Tidak Sehat
Dampak Karhutla Meluas, Udara di Palembang Mulai Tidak Sehat

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.

Baca Selengkapnya