Cegah kecelakaan saat mudik, polisi awasi jalur tengkorak Bayeman Purbalingga
Merdeka.com - Mengantisipasi kecelakaan yang kerap terjadi di Jalur tengkorak Dusun Bayeman, Desa Tlahab Lor, Kabupaten Purbalingga, Polres Purbalingga melakukan perhatian khusus. Titik pos pengecekan kecepatan kendaraan didirikan sebelum jalur berkelok dan menanjak di dusun cingkring, perbatasan Karangreja-Tlahab Lor.
Pada arus mudik tahun 2017 lalu, di jalur tersebut terjadi peristiwa kecelakaan Bus Rosalia Indah yang menelan 4 korban jiwa. Bus yang mengangkut 48 penumpang saat itu, mengalami oleng dan masuk ke parit sedalam 5 meter. Diketahui kemudian, supir terlambat melakukan pengurangan kecepatan.
Kabag Ops Polres Purbalingga, Kompol Herman Setiono mengatakan tiap kali musim mudik, jalur berkelok serta menanjak dan menurun di Bayeman sering memakan korban jiwa. Menurut hasil observasi yang dilakukan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Purbalingga, sebab kecelakaan karena pengereman dan pengurangan kecepatan yang terlambat dilakukan pengemudi. Akibatnya, sangat riskan pengemudi tak bisa mengendalikan laju kendaraannya.
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Bagaimana kecelakaan bus terjadi? Nahas ketika memasuki KM 695+400 Tol Jombang, sopir bus tertidur mengakibatkan bus oleng ke kiri lalu menabrak truk nopol N 9674 UH bermuatan gerabah.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Kapan kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah. Peristiwa ini menyebabkan enam orang tewas.'Saat ini peristiwa kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan, sedangkan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah dilakukan guna memastikan penyebab kecelakaan,' kata Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan saat meninjau lokasi kecelakaan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Senin (23/9).
"Kami akan mendirikan Pos pengamanan di Cingkrik. Pendirian Pos pengamanan untuk memberikan peringatan pada supir untuk kurangi kecepatan kendaraan lebih dini," kata Herman, Senin (4/6).
Herman menegaskan, Operasi Ketupat tahun 2018 ini memang menitikberatkan langkah preventif dalam menanggulangi kecelakaan. Ia tidak ingin peristiwa kecelakaan yang memakan korban jiwa seperti tahun 2017 lalu terulang kembali.
Polres Purbalingga juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk siaga terhadap ancaman kejahatan baik konvensional dan terorisme selama pengamanan mudik lebaran tahun 2018 ini. Pihaknya akan mengadakan gelar pasukan pada Rabu (6/6) sebagai tanda kesiapan personel dalam mengamankan mudik 2018.
"Selama 18 hari ke depan tidak akan diperbolehkan personel Polri di jajaran Polres Purbalingga izin meninggalkan tugas. Kami tidak izinkan anggota yang ingin izin cuti di hari-hari itu demi kelancaran pelayanan pengamanan mudik," tegasnya.
Dinas Perhubungan (Dinhub) Purbalingga juga mulai melakukan persiapan antisipasi keramaian jalan raya saat mudik lebaran.
Kepala Dinhub Purbalingga, Imam Wahyudi memaparkan pihaknya telah melakukan pengecekan serta perbaikan lampu penerangan jalan yang berjumlah lebih dari 6.000 buah di seluruh wilayah Purbalingga. Selain itu, jalur-jalur rekayasa lalu lintas khususnya di dalam kota juga telah dirancang hindari terjadinya penumpukan di salah satu ruas jalan.
Mengurai kemacetan di dalam kota semisak, dibuat skema alur Sirongge-Jalan RSUD-Pasar Mandiri-Jalan Pujowiyoto-Jalan Soekarno Hatta-Terminal. Dinhub juga mempersiapkan beberapa jalur Kabupaten yang akan digunakan sebagai jalur alternatif bagi pemudik.
"Kita sudah persiapkan beberapa jalan Kabupaten yang akan digunakan untuk mengurai kemacetan di pelosok-pelosok," tutur Imam.
Diprediksi, puncak arus mudik 2018 akan terjadi pada H-5 lebaran. Sementara puncak arus balik akan terjadi pada H+4 lebaran. "Puncak arus mudik lebih awal karena penambahan cuti bersama yang dilakukan lebih cepat dari hari H dibandingkan tahun lalu," paparnya.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"6 meninggal dunia sudah di RSI Weleri, 1 terjepit (MD) kondektur dalam proses evakuasi," ujar Kombes Pol Satake
Baca SelengkapnyaKecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah yang terjadi sekitar pukul 06.35 WIB
Baca SelengkapnyaBus yang dikemudikan Yusuf Toding (39) sebelumnya mengangkut tujuh orang penumpang dan satu orang kernet.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diduga akibat sopir bus kelelahan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan terkait Laka Lantas tersebut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan yang menyebabkan tujuh orang meninggal dunia dipicu murni human error.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut ada tiga orang penumpang bus yang menjadi korban meninggal dunia selain satu orang sopir bus.
Baca SelengkapnyaKecelakaan bus terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaKecelakaan dialami bus pariwisata berisi rombongan siswa SMP asal Kabupaten Bogor dengan truk di Tol Lawang, Malang
Baca SelengkapnyaTotal korban meninggal dunia mencapai tujuh orang, 15 penumpang luka ringan dan 12 selamat.
Baca SelengkapnyaJasa Raharja jamin semua korban kecelakaan Bus Rosalia di Tol Batang-Semarang bakal dapat santunan.
Baca SelengkapnyaSesampainya di KM 41,400 A, bus oleng ke kiri dan menabrak pagar pembatas jalan.
Baca Selengkapnya