Cegah klaim Malaysia, TNI AL perketat pengawasan pulau terluar
Merdeka.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) akan memperketat pengawasan terhadap pulau terluar di sekitar perbatasan Indonesia dan Malaysia. Langkah tersebut dilakukan agar negara tetangga tidak melakukan aktivitas di wilayah sengketa.
"Kita masih tetap mengawasi supaya mereka melanjutkan kegiatan. Kalau menyelesaikan masalah di Kemenlu," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik (Kapuskompub) Kemhan Brigjen TNI Sisriadi di Kantor Kemhan, Jakarta, Rabu (11/6).
Kemhan juga telah menyiapkan sejumlah sarana pendukung untuk membantu para personel yang bertugas di area perbatasan. Salah satunya pendirian pos-pos pengawasan. Namun, ia memastikan, pembangunan tersebut tak akan mencederai hubungan yang terbangun antara dua negara.
-
Apa yang dilakukan TNI untuk mencegah pertikaian? Komandan Kompi (Danki) Alpha Mayor Inf Handi Wibowo segera melaksanakan prosedur tetap sebagai pasukan misi perdamaian PBB. Selanjutnya Danki Alpa melaporkan kejadian tersebut kepada Dansatgas dan menyiapkan Quick Reserve Team (QRT) yang berjumlah 23 personel untuk menghadang tank Markava milik Israel guna mencegah terjadinya pertikaian dengan tentara Lebanon.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa yang dilakukan TNI dan Polri di Jateng untuk menjaga netralitas? Selain antisipasi gangguan keamanan, para Babinsa juga diminta untuk bersikap netral selama pemilu pilkada hingga pilpres.
-
Bagaimana TNI dan Polri di Jateng menjaga netralitas? Para Babinsa juga diminta untuk meningkatkan kerja sama dengan Bhabinkamtibmas Polri dan berbagai elemen masyarakat, sehingga elemen TNI hadir memberikan rasa aman kepada masyarakat.
-
Kenapa TNI harus dijaga dari pengaruh partai politik? Pelihara TNI, pelihara angkatan perang kita, jangan sampai TNI dikuasai oleh partai politik manapun juga. Ingatlah, bahwa prajurit kita bukan prajurit sewaan, bukan prajurit yang mudah dibelokkan haluannya. Kita masuk dalam tentara karena keinsyafan jiwa dan sedia berkorban bagi bangsa dan negara.
-
Dimana TNI dan Polri di Jateng berikan arahan netralitas? Sebanyak 204 Babinsa Kodim 0712 diberikan arahan di Gedung Dadali, Kompleks Pemerintah Kabupaten Tegal.
"Nanti pada intinya semua pos-pos pulau terluar akan ada pos, cuma nanti akan bertahap. Kita tidak ingin mencederai persahabatan. Kalau itu daerah sedang menjadi dispute (sengketa), ya kita tidak melakukan tindakan-tindakan yang mencederai persahabatan," tegasnya.
Sisriadi menambahkan, pemerintah saat ini telah mencanangkan pembangunan terhadap 22 pos di seluruh pulau terluar sejak 2012. Dari jumlah itu, tahun ini Kemhan telah merencanakan untuk mendirikan 8 pos baru.
"Tahun ini pelaksanaannya delapan, tetapi sudah 22 karena dulu sudah tahun 2012 (bangun) delapan. tahun ini belum, karena kita masih lihat anggaran mana yang dipotong," tandasnya. (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.
Baca SelengkapnyaKorban TPPO diserahkan ke Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI).
Baca SelengkapnyaKasal menilai Presiden Prabowo berupaya mencegah segala bentuk pertikaian di kawasan, dengan tetap menjunjung tinggi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS).
Baca Selengkapnya"Perlu kehati-hatian dalam menangani konflik dan menyikapi dinamika situasi yang berkembang," kata Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaTactical Floor Game digelar di GOR Yudomo Denpasar
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengerahkan beberapa Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), Helikopter (Heli) dan Sea Rider, di sektor Perairan Bali.
Baca SelengkapnyaIrvansyah juga mengusulkan Kota Ranai di Natuna dibuat seperti stasiun atau pangkalan untuk titik kumpul anggota.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan, jika pihaknya telah menurunkan Polisi Militer (POM) TNI di kawasan Pulau Rempang.
Baca SelengkapnyaKapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara
Baca SelengkapnyaBripka Andriko dari Bhabinkamtibmas Desa Kesuma dan Babinsa Serma Hendrik Simamora.
Baca SelengkapnyaBea Cukai terus melakukan inovasi guna optimalkan pelayanan dan pengawasan
Baca SelengkapnyaPeristiwa pengusiran ini terjadi di Laut Natuna Utara, pada Senin (21/10).
Baca Selengkapnya