Cegah korupsi di kelurahan, alasan Ahok bikin e-musrenbangnas
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok membeberkan manfaat menggunakan sistem elektronik dalam musyawarah perencanaan pembangunan (e-musrenbangnas) Tahun 2016. Ahok mengatakan dengan memakai e-musrenbangnas masyarakat bisa memonitoring kinerja birokrasi di daerahnya.
"Selama ini masyarakat yang nyusun program di tingkat kelurahan tidak tahu siapa yang ngetik itu, tapi dengan e-musrenbangnas bisa tahu, termasuk siapa yang ganti dan ada passwordnya," ujar Ahok di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (1/4)
Ahok mencontohkan jika ada rapat di tingkat kelurahan tiba-tiba ditunda, masyarakat bisa langsung memonitoring. "Pembahasan di kelurahan itu apa hingga sampai provinsi, sehingga masyarakat tahu kenapa ditunda apa karena uangnya, dan tidak ada lagi dipagukan anggaran. seperti eh.. kamu wilayah bisa cuma 10 rupiah 20 rupiah yang bisa dipakai, itu tidak berbasis kinerja, besok dengan cara itu uang mengikuti fungsi. Seperti untuk ngatasi banjir 1 triliun harus dihabiskan itu. Kita enggak mau lagi bagi-bagi jatah tanpa ada fungsi, jadi harus sesuai dengan masalahnya," bebernya.
-
Siapa yang mengawasi kinerja Kemenkumham? Pada dasarnya, lanjut Yasonna, Tuhan Yang Maha Kuasa dan juga masyarakat mengawasi kita, sekecil apapun gerak-gerik kita terus dipantau.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Ahok berencana akan menaruh e-musrenbangnas di tiap kelurahan yang dapat diakses kapan saja. "Itu saya mau taruh itu di smart city misalnya keluruhan warakas," ujarnya.
Ahok mengaku dengan e-musrenbangnas ini dapat mengontrol kinerja aparaturnya hingga ke bawah. "Dengan itu bisa kita monitor secara elektronik. Saya gampang kontrol ke wilayah kenapa di sana dihilangkan, kalau ternyata kinerja tidak benar ya kita stafkan saja," ujarnya.
Menurut Ahok, cara ini sudah ada di luar negeri. Ahok mengaku menyontek cara ini. "Tergantung punya niat enggak atasi korupsi gampang buat setransparan mungkin, biar semua orang bisa awasi. Kalau tranparan kita diplototin dan kalau berbuat salah pasti malu, dari sini ada yang salah kita perbaiki, tahun ini akan kita jalankan dan 2016 nanti APBD DKI full e-budgeting sesungguhnya," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sistem digitalisasi harus digencarkan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaE-budgeting itu merupakan bagian dari Government Resource Management System (GRMS)
Baca SelengkapnyaDigitalisasi melalui E-katalog akan mengurangi pejabat-pejabat nakal yang selalu minta proyek sana sini.
Baca SelengkapnyaKarena saat menjabat, seorang kepala daerah mendadak akan mengelola uang hingga Rp1-2 miliar setiap tahun.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi berinovasi untuk memperkuat penguatan pemerintahan berbasis digital.
Baca SelengkapnyaGanjar menerangkan digitalisasi tersebut bisa diterapkan dalam bentuk e-budgeting dan e-planning.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan dalam Sosialisasi Antikorupsi dan Koordinasi Monitoring Center for Prevention (MCP) oleh KPK.
Baca SelengkapnyaCara login eKinerja BKN, fitur utama yang tersedia, serta keuntungan dalam meningkatkan pengelolaan kinerja ASN dengan efisien dan transparan.
Baca SelengkapnyaPemprov Bengkulu hanya menggunakan aula di sebelah ruang kerja gubernur untuk rapat tertutup dihadiri Wagub Rosjonsyah bersama kepala OPD.
Baca SelengkapnyaAHY Serahkan Sertifikat Lapangan Karebosi Makassar, Nilai Rp2,9 Triliun
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Pasuruan bersama dengan KPK Republik Indonesia menggelar Sosialisasi Anti Korupsi.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin menyebut, hingga saat ini masih ada jaksa yang nakal meski persentasenya sudah turun.
Baca Selengkapnya