Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Penularan Covid-19, BNPB Tak Bangun Huntara di Pengungsian Bencana NTT

Cegah Penularan Covid-19, BNPB Tak Bangun Huntara di Pengungsian Bencana NTT Foto udara proses pencarian korban banjir bandang di Adonara Timur, Flores Timur, NTT, Selasa (6/4). ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengatakan pemerintah tidak membangun hunian sementara atau huntara di lokasi pengungsian bencana dampak siklon tropis Seroja di Nusa Tenggara Timur (NTT). Langkah ini bertujuan mencegah risiko penularan Covid-19.

"BNPB atau pemerintah pusat tidak membangun huntara atau hunian sementara," kata Doni dalam konferensi pers, Rabu (7/4).

Pemerintah mendorong masyarakat terdampak bencana di NTT untuk menyewa rumah keluarga atau saudara terdekat. Biaya sewa rumah nantinya akan ditanggung pemerintah yakni sebesar Rp 500 ribu setiap bulan.

Orang lain juga bertanya?

"Ini semata-mata untuk proses masyarakat tidak berada di huntara, tetapi bisa menyewa rumah keluarga atau saudara terdekat, sehingga risiko terpapar Covid-19 bisa kita kurangi," ujarnya.

Meski demikian, pemerintah pusat belum menyalurkan bantuan Rp 500 ribu bagi setiap keluarga terdampak bencana. Penyaluran bantuan baru dilakukan setelah Pemerintah Provinsi NTT mengajukan usulan permohonan dana ke pemerintah pusat.

"Kami meminta para pimpinan daerah untuk mempercepat usulan kepada pemerintah pusat atau BNPB agar BNPB bisa menyalurkan bantuan dana sebesar Rp 500 ribu per keluarga untuk setiap bulannya," ucap dia.

Pemerintah pusat juga mendistribusikan puluhan ribu kit swab antigen untuk mendeteksi Covid-19 di daerah terdampak bencana di NTT. Penggunaan swab antigen diharapkan diprioritaskan untuk para pengungsi.

"Kami serahkan kepada pemerintah provinsi pendistribusiannya, sehingga pemerataannya bisa berjalan lebih baik," tandasnya.

Bencana alam berupa angin kencang, banjir hingga tanah longsor terjadi di NTT sejak Minggu (4/4). Bencana ini merupakan dampak siklon tropis Seroja. Siklon tropis ini mulai terdeteksi di Laut Sawu, NTT, pada 2 April 2020.

Bencana alam tersebut mengakibatkan 138 orang meninggal dan 61 hilang. Sebanyak 14 kabupaten dan kota terdampak, yakni: Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Alor, Sumba Timur, Sabu Raijua, Rote Ndao, Timor Tengah Selatan, Ende, Sumba Barat, Belu, Timor Tengah Utara, dan Kota Kupang.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia
Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

Kabar duka ini dibenarkan oleh Kepala BNPB Letjen Suharyanto.

Baca Selengkapnya
Mendagri Bakal Setop Sementara Bansos sampai Pilkada 2024 Selesai, Edaran Segera Disebar
Mendagri Bakal Setop Sementara Bansos sampai Pilkada 2024 Selesai, Edaran Segera Disebar

Mendagri Tito Karnavian setuju atas usulan penyaluran bantuan sosial dihentikan sementara waktu menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 hingga selesai.

Baca Selengkapnya
BNPB Berikan Bantuan dan Perbaiki Rumah Warga Pulau Bawean yang Terdampak Gempa
BNPB Berikan Bantuan dan Perbaiki Rumah Warga Pulau Bawean yang Terdampak Gempa

Suharyanto juga memberikan bantuan secara simbolis kepada para warga yang terdampak gempa.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan 1.100 Rumah untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
Pemerintah Siapkan 1.100 Rumah untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

Hal ini dikonfirmasi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait.

Baca Selengkapnya
Wamendagri: Tidak Ada Penundaan Pilkada di Wilayah Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
Wamendagri: Tidak Ada Penundaan Pilkada di Wilayah Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

"Tidak, tidak ada penundaan waktu pencoblosan. Semua sesuai jadwal," kata Bima.

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan

Pemkab Tangerang telah menetapkan status siaga bencana kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan sebagai dampak dari fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Pastikan Bantuan Bencana Kekeringan di Papua Tidak Dihambat KKB
Panglima TNI Pastikan Bantuan Bencana Kekeringan di Papua Tidak Dihambat KKB

Bantuan untuk masyarakat terdampak kekeringin itu hanya terhambat cuaca yang berkabut.

Baca Selengkapnya
Kasad Jenderal Maruli jadi Irup Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata
Kasad Jenderal Maruli jadi Irup Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata

Jenderal Maruli Simanjuntak akan menjadi inspektur upacara pemakaman Letjen Doni Monardo.

Baca Selengkapnya
Eks Menkes Terawan Kenang Doni Monardo: Beliau Team Work yang Baik Saat Pandemi Covid-19
Eks Menkes Terawan Kenang Doni Monardo: Beliau Team Work yang Baik Saat Pandemi Covid-19

Doni menjadi Kepala Satgas Penanganan Covid-19 saat wabah SARS-CoV-2 melanda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terdampak El Nino, Sejumlah Daerah di Banten Alami Kekeringan
Terdampak El Nino, Sejumlah Daerah di Banten Alami Kekeringan

El Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah.

Baca Selengkapnya
Pendakian Gunung Semeru Tidak Langsung Dibuka Meski Status Turun Level 2, Ini pertimbangannya
Pendakian Gunung Semeru Tidak Langsung Dibuka Meski Status Turun Level 2, Ini pertimbangannya

Pendakian Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur ditutup sejak 2020

Baca Selengkapnya
Profil Doni Monardo, Jenderal Berdarah Kopassus Komandan 'Tempur' Lawan Covid Kini Tutup Usia
Profil Doni Monardo, Jenderal Berdarah Kopassus Komandan 'Tempur' Lawan Covid Kini Tutup Usia

Mantan Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo tutup usia.

Baca Selengkapnya