Cegah pernikahan dini salah satu cara perbaiki gizi
Merdeka.com - Kemiskinan merupakan faktor utama penyebab kekurangan gizi anak-anak Indonesia. Namun di luar itu, sejumlah faktor juga ikut mempengaruhi seperti kesehatan, pangan, pendidikan, air bersih dan keluarga berencana.
Untuk itu, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengatakan, selain pengentasan kemiskinan, pemerintah juga menyiapkan sejumlah program demi memperbaiki gizi anak bangsa, seperti mencegah pernikahan dini.
"Selain melalui program penanggulangan kemiskinan, upaya lainnya dalam menggerakkan percepatan perbaikan gizi antara lain adalah dengan menjamin pelayanan kesehatan ibu dan anak, mencegah pernikahan dini, membangun infrastruktur untuk pengadaan air bersih," kata Puan.
-
Siapa yang berperan penting dalam kemajuan bangsa? Sebab, para lanjut usia di Indonesia memang memiliki kiprah penting bagi kemajuan bangsa dan tanah air. Di antaranya seperti mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan, hingga memajukan peradaban bangsa.
-
Kenapa Puan Maharani diapresiasi? “Tentu, ini suatu hal yang membanggakan. Karena apa? Karena memang parlemen Indonesia dalam isu kesetaraan gender juga menghadirkan Pimpinan Parlemen atau Ketua DPR dari perempuan. Memang ini justru menjadi kekuatan kita, karena kita sudah memiliki ketua parlemen perempuan yang memang isu kesetaraan gender ini menjadi isu utama pembahasan baik tingkat asean maupun tingkat global,“ pungkasnya.
-
Apa saja manfaat pemenuhan gizi? Nutrisi yang baik tidak hanya mendukung pertumbuhan dan perkembangan individu, tetapi juga berperan penting dalam mencegah berbagai masalah kesehatan.
-
Kenapa penting jaga gizi makanan? Tips masak tanpa merusak gizi dari bahan-bahan makanan tentu penting untuk diketahui semua orang. Metode memasak ternyata dapat memengaruhi nilai gizi yang terkandung di dalam makanan. Maka dari itu, penting mengetahui tips masak agar gizi makanan tetap terjaga.
-
Kenapa Puan Maharani ingin negara berkembang bersatu? 'Kita harus berdiri bersama melawan kebijakan berbagai negara yang menghambat kemajuan negara berkembang, seperti kebijakan diskriminatif dan proteksionisme,' ucapnya.
-
Kenapa pendidikan penting untuk meningkatkan kualitas hidup? Apapun yang dapat diperbuat oleh seseorang itu hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya.
Hal itu dikatakan Puan usai Pembukaan Diseminasi Global Nutrition Report dan Puncak Peringatan Hari Gizi Nasional tahun 2015 di Jakarta, seperti dikutip Antara Senin (9/2).
Puan menegaskan, pembangunan manusia Indonesia yang berkarakter dan unggul salah satunya ditentukan oleh kecukupan gizi. "Kekurangan gizi pada usia dini akan berimplikasi pada perkembangan anak dan selanjutnya perkembangan potensi diri pada usia produktif," ujarnya.
Karena banyaknya faktor yang menyebabkan kekurangan gizi, Puan mengatakan, perlu sinergi dan koordinasi berbagai sektor untuk memperbaikinya.
"Kondisi Masyarakat Indonesia saat ini diperkirakan sekitar 52 persen atau 125 Juta Penduduk berada pada tingkat kemampuan berbelanja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di bawah Rp 500.000 per orang per bulan," katanya.
Sementara itu, pengeluaran masyarakat Indonesia untuk memenuhi Kebutuhan pangan pada umumnya mencapai 20 persen.
"Sebagaimana yang telah menjadi tekad pemerintahan saat ini bahwa Norma Pembangunan adalah untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat, tidak menciptakan ketimpangan sosial, dan memberikan perhatian khusus kepada peningkatan produktifitas rakyat kecil," katanya.
Maka, kata Puan, penyempurnaan dan penajaman program penanggulangan kemiskinan ke depan sangat mendesak dan harus dapat menyentuh akar persoalannya.
Di dalam RPJMN 2015-2019, pemerintah telah bertekad untuk segera memperbaharui definisi dan metode pengukuran Kemiskinan sehingga program penanggulangan kemiskinan lebih tepat sasaran dan tepat hasil.
Selain itu, program ketahanan pangan rumah tangga kelompok masyarakat kecil, pendidikan hidup sehat pada anak-anak usia sekolah dasar dan sosialisasi mengenai sumber gizi yang murah.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu yang hamil di usia terlalu muda belum siap secara fisik dan mental sehingga bayi berisiko stunting.
Baca Selengkapnya"Jangan menikah dini! siapkan mental dan fisiknya,” kata Ganjar
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menunjukkan keseriusan dalam mencegah dan menanggulangi pernikahan dini yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaSejak 2019 Kemenkominfo telah menggandeng generasi muda untuk turut serta mendukung upaya penurunan prevalensi stunting
Baca Selengkapnya"Pencegahan stunting diawali dengan pemahaman orang tua dan keluarga akan pentingnya gizi," kata Budi.
Baca SelengkapnyaDitegaskan Menkes Budi, penyediaan alat kontrasepsi ini bukan untuk pelajar, namun untuk orang menikah di usia sekolah
Baca SelengkapnyaPemkot Surabaya minta anak muda pilih pasangan hidup yang tepat dan tidak buru-buru menikah sebagai upaya cegah stunting. Simak penjelasan lengkapnya.
Baca SelengkapnyaGenbest Talk di Kabupaten Tanah Datar ini adalah salah satu rangkaian dari kampanye Genbest.
Baca SelengkapnyaSalah satu faktor penyebab stunting adalah menikah di usia muda atau menikah dini
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai risiko jika melakukan pernikahan dini.
Baca SelengkapnyaWapres mengingatkan tanggung jawab bersama dalam mengawal kebijakan pembangunan SDM
Baca SelengkapnyaMasalah kekurangan gizi termasuk salah satu masalah atau penyakit besar di Indonesia, disamping beberapa penyakit lainnya.
Baca Selengkapnya