Cegah pria mesum, siswi di Babel pakai rok panjang
Merdeka.com - Siswi di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung (Babel), dianjurkan memakai rok panjang untuk pakaian seragam sekolah dalam upaya membentengi diri dari perilaku mesum. Kebijakan itu berlaku untuk seluruh sekolah di sana.
"Sekarang sudah hampir semua sekolah sudah menerapkannya yaitu bagi siswa perempuan memakai rok panjang sebagai pakaian seragam sekolah," ujar Kepala Bidang Dikmen pada Dinas Pendidikan Bangka Tengah Faizal di Koba, dilansir dari Antara, Jumat (15/8).
Dia menjelaskan, memakai seragam panjang bagi siswi perempuan memiliki banyak keuntungan. Namun yang terpenting adalah untuk menutup aurat sehingga mengurungkan niat laki-laki untuk berbuat asusila.
-
Bagaimana siswi SMK memberi sinyal bahaya? Siswi SMK di Surabaya yang diperkosa anggota TNI sempat meminta pertolongan dengan cara memberi isyarat atau kode tangan mengepal pada orang di sekitarnya.
-
Apa bagian aurat perempuan? Menjawab pertanyaan tersebut, Imam Nawawi menjelaskan bahwa aurat perempuan adalah seluruh badan kecuali wajah dan kedua telapak tangan.
-
Kenapa banyak orang suka dress anak perempuan? Banyak orang menyukai dress anak perempuan karena kesan anggun dan feminin yang ditawarkannya.
-
Apa tindakan para siswi yang protes larangan jilbab? Sebagai bentuk protes, para siswi membakar buku-buku latihan mereka dan menuntut hak untuk mengenakan pakaian Muslim dan meminta teman-teman mereka untuk mencoba jilbab secara langsung di jalan.
-
Bagaimana reaksi anak perempuan itu? Dia membelalakkan mata sembari mengangkat kedua tangan. Gadis cilik itu seolah tak percaya atas momen langka yang baru saja dilaluinya kala itu.
-
Siapa yang pakai kerudung SMP? “Belum beli. Jadi pakai kerudung SMP dulu dan sekolah membolehkan,“ kata Echa Putra Azzahra, salah seorang siswi yang memakai kerudung SMP.
"Kalau siswa perempuan memakai rok pendek dengan memperlihatkan auratnya akan mengundang para laki-laki untuk berpikir dan berbuat kotor," ujarnya.
Namun kata dia, pakaian hanya bagian pendukung saja dalam membentengi siswa dari tindakan maksiat. Yang paling penting adalah membentengi diri dengan nilai agama yang kuat.
"Pendidikan karakter sebenarnya sangat menentukan dalam membentuk kepribadian siswa, sehingga mereka merasa takut untuk melakukan perbuatan yang melanggar norma agama," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, pengawasan orang tua di rumah juga sangat menentukan dalam membentuk karakter dan kepribadian anak. "Kadang-kadang kami sudah berupaya untuk membentengi siswa dengan pendidikan agama, misalnya siswa diwajibkan membaca Alquran sebelum memulai belajar. Namun tetap saja peran orang tua di rumah juga menentukan," ujarnya.
Dia mengatakan, pendidikan karakter terhadap siswa harus lebih diperkuat lagi untuk memperbaiki mental mereka sehingga mereka bisa menjadi filter terhadap diri sendiri.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam kehidupan sehari-hari, penerapan menutup aurat bukan hanya soal mengikuti aturan agama, tetapi juga mencerminkan keimanan seorang perempuan muslim.
Baca SelengkapnyaBusana emak-emak saat naik motor ini sangat anti-mainstream. Pokoknya langsung menarik perhatian pengguna jalan lain!
Baca SelengkapnyaSeseorang yang sudah berniat haji berarti sudah terikat dengan larangan-larang saat berihram.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah penjelasan tentang pengertian baju kurung Basiba dan makna di balik keindahannya. Yuk simak untuk mengenal lebih jauh!
Baca SelengkapnyaFraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta tidak menyebarkan alat kontrasepsi ke pelajar.
Baca SelengkapnyaViral Bule Promosikan Situs Porno di Bali, Menparekraf Sandiaga Siapkan Tindakan Tegas
Baca SelengkapnyaSaat ini, tak ada satu pun anggota Paskibraka putri yang mengenakan jilbab.
Baca SelengkapnyaPenggunaan abaya atau gamis bagi perempuan dan anak perempuan Muslim dilarang sejak tahun lalu.
Baca SelengkapnyaDiketahui pemilik akun Instagram Nangkela yang mengunggah konten-konten tidak pantas itu dikelola pribadi oleh guru seni budaya bernama I Wayan Putra Ivantara.
Baca SelengkapnyaMayoritas warganet setuju dan mendukung aksi guru tersebut.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan pelajar yang tak sekolah dan mesum di gedung kosong.
Baca Selengkapnya