Cegah Serangan Susulan KKB, Satgas Nemangkawi Jaga Ketat Sejumlah di Distrik Papua
Merdeka.com - Satgas Operasi Nemangkawi menjaga ketat objek vital di sejumlah distrik di Papua. Langkah tersebut untuk mengantisipasi serangan susulan kelompok kriminal bersenjata yang sebelumnya melakukan penyerangan di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
"Saya dari Nemangkawi, kita sedang melakukan pengamanan karena ini ada beberapa distrik yang dilaporkan berpotensi diserang," Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Penegakan Hukum (Gakkum) Nemangkawi, Kombes Pol Faisal Ramadhani, saat dihubungi merdeka.com, Jumat (17/9).
Saat ini pihaknya sudah berada di sekitar lokasi Distrik Oksibil untuk melakukan pengamanan yang nanti dilanjutkan ke distrik-distrik lainnya.
-
Siapa yang terlibat dalam konflik Papua? Gerakan Papua Merdeka semakin terorganisir melalui budaya, sosial, politik luar negeri, senjata, bahkan berhasil menarik perhatian aktivis NGO.
-
Mengapa kekerasan di Papua meningkat? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Bagaimana Satgas BAKTI mengatasi kendala di Papua? Sementara itu, terdapat 297 lokasi lainnya yang masih dalam tahap pembangunan karena menghadapi kendala masalah keamanan di wilayah Papua.
-
Apa yang sedang dievakuasi ke Indonesia? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Apa saja yang menjadi kendala distribusi logistik Pemilu di Papua? Seperti, sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.
"Kita sedang melaksanakan pengamanan situasi pengamanan wilayah, juga serta sarana prasarana yang masih ada sekarang ini seperti di Polsek, Koramil itu yang sedang kita amankan. Anggota juga sedang menuju sana," ujarnya.
Faisal belum bisa merinci kondisi terkini di Papua. Sebab seluruh personel masih dalam perjalanan ke distrik yang dikabarkan berpotensi alami serangan susulan.
"Ini harus ditegaskan masih on progres ya jadi, jadi kita belum sampai di sana. Kita ada yang ke arah Distrik Okika, dan terus kita menuju ke sana (distrik lainnya)," katanya.
Faisal menambahkan, dugaan sementara potensi serangan akan dilakukan KKB pimpinan Lamek Taplo. Kelompok ini ikut menyerang distrik di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang beberapa hari lalu.
"Diduga Lamek Taplo itu nama orang ya. Saya bisa pastikan (berapa orang kelompok itu) kalau sudah menunggu laporan dari anggota," ujarnya.
Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan teror dengan melakukan pembakaran sejumlah fasilitas umum. Seperti kantor Distrik, Kantor Kas Bank Papua Kiwirok, Puskesmas Kiwirok, Rumah Dokter, Barak Nakes, SD Inpres, Rumah Guru dan Pasar.
Tidak hanya itu, pembakaran juga dilakukan di sejumlah fasilitas pelayanan publik seperti Puskesmas, Perumahan Nakes, Sekolah SD dan SMP, Rumah Guru serta Balai Kampung.
Sementara untuk saat ini dikabarkan petugas aparat keamanan TNI-Polri, masih berupaya mengevakuasi satu korban meninggal tenaga kesehatan Gabriela Meilan. Di mana petugas mengalami kendala cuaca buruk maupun medan yang sangat terjal sehingga tim menunda evakuasi pengangkatan jenazah.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KKB terus menebar teror. Termasuk pilot Susi Air yang disandera masih mereka tawan. Penyanderaan sudah dilakukan hampir lima bulan.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sebagai bentuk antisipasi penembakan yang dilakukan KKB
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaAparat TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2023 bersama Polda Papua memperkuat pengamanan di 9 daerah operasi menjelang HUT OPM.
Baca SelengkapnyaBuntut kejadian itu, belasan prajurit dari satuan Batalion Infanteri Raider 300/Braja Wijaya jalani pemeriksaan internal
Baca SelengkapnyaAparat TNI-Polri bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah daerah pasca-kerusuhan di Dogiyai, Papua. Pertemuan digelar di Polres Dogiya.
Baca SelengkapnyaBawaslu mencatat Papua menjadi lokasi awan dalam tahapan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaTNI mengungkapkan operasional bandara Bilorai, Sugapa, Intan Jaya, Papua Tengah masih belum normal usai penembakan KKB.
Baca SelengkapnyaTeror KKB membuat warga yang menghuni lima kampung di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Tengah, mengungsi.
Baca Selengkapnya3 provinsi yakni, Provinsi Papua, Papua Pegunungan dan provinsi Papua Tengah
Baca SelengkapnyaKini saatnya semua masyarakat Papua untuk fokus pada kerja keras, kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaAparat keamanan masih melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan ini.
Baca Selengkapnya