Cemburu ke Istri, Suami Bakar Sofa di Kantor Bappeda Riau
Merdeka.com - Seorang pria inisial I (48) membakar sofa yang ada di kantor Bappedalitbang Provinsi Riau Jalan Gaja Mada Kota Pekanbaru Selasa (1/2). Dia juga memecahkan kaca jendela kantor tersebut karena tidak mendapati istrinya. Aksi itu hampir menghanguskan kantor milik Pemprov Riau. Beruntung pemadam kebakaran dengan cepat memadamkan api.
Anggota Reskrim Polresta Pekanbaru langsung menangkap I di rumahnya setengah jam setelah kejadian. Pelaku mengakui perbuatannya, karena diduga persoalan asmara. Sebab, pelaku mencari istrinya ke kantor itu, namun sang istri tidak berada di tempat.
Padahal, saat pamit dari rumah, istri pelaku mengaku berangkat ke kantor untuk urusan pekerjaan. Untuk diketahui, hari ini semua perkantoran dinas tutup karena Hari Raya Imlek.
-
Kenapa Polwan tersebut membakar suaminya? Seorang Polwan ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan suaminya sendiri karena diduga mengalami baby blues.
-
Bagaimana Polwan tersebut membakar suaminya? Tersangka berinisial Briptu FN diketahui membakar suaminya secara hidup-hidup.
-
Siapa yang membakar rumah wartawan itu? Polisi menangkap dua eksekutor kebakaran rumah Sempurna Pasaribu di Kabupaten Karo, Sumut beberapa waktu lalu.Adalah dua pria inisial R dan G. '2 orang eksekutor R dan G ditetapkan tersangka,' kata Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi saat jumpa pers, Senin (8/7).
-
Bagaimana pelaku membakar rumah wartawan? Selain itu, penyidik juga menemukan dua botol minuman kemasan tak jauh dari lokasi kebakaran.'30 meter dari lokasi kita temukan barang bukti di sekitar, 2 botol minuman kemasan yang ada sisanya,' ungkap Kapolda Sumut. Setelah diperiksa, ternyata sisa dari dalam botol tersebut adalah Bahan Bakar Minyak (BBM).'Jadi sudah kita periksa dan kita temukan sisa bahan bakar yang ada di botol adalah campuran solar dan pertalite,' ungkap Kapolda Sumut.
-
Dimana rumah wartawan itu dibakar? Polisi menangkap R dan G, dua terduga pelaku pembakar rumah wartawan Tribrata TV bernama Sempurna Pasaribu hingga ludes dilalap api dan menewaskan korban serta tiga keluarga lainnya di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Kamis (27/6).
-
Kenapa Briptu FN membakar suaminya? Motif FN melakukan aksi itu karena diduga kesal korban kerap menghabiskan uang untuk judi online (judol).
Peristiwa itu menarik perhatian warga setempat. Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pria Budi juga langsung ke lokasi kejadian.
"Tersangka I sudah berhasil kita amankan setengah jam setelah kejadian pembakaran sofa di Kantor Bappeda Riau," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi, kepada merdeka.com.
Budi menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku nekat melakukan pembakaran dan merusak sejumlah fasilitas kantor Bappedalitbang Provinsi Riau karena cemburu.
"Berawal dari persoalan rumah tangga, istri pelaku adalah PNS di kantor Bappeda Litbang Provinsi Riau. Saat itu tersangka I mencari istrinya di kantornya, karena istrinya memang ASN di sana. Tapi pelaku tidak menemukan istrinya, sehingga tersangka memecahkan kaca dan membakar kursi sofa di lantai 2 kantor tersebut," kata Pria Budi.
Pria Budi menyebutkan, ketika ke kantor Bappedalitbang Provinsi Riau, pelaku I sudah membekali diri dengan martil dan dua kantong bahan bakar jenis pertalite.
"Tersangka membawa 10 liter pertalite yang dibelinya di tepi jalan tak jauh dari rumahnya. Tersangka juga membawa martil sejak dari rumahnya," jelas Budi.
Meski demikian, polisi masih mengusut motif pembakaran sofa yang nyaris membakar gedung kantor tersebut. Budi menegaskan, pihaknya akan memeriksa istri pelaku dan pihak terkait seperti pejabat di kantor tersebut untuk dimintai keterangan.
"Apakah karena cemburu, karena asmara, atau karena apa, itu yang masih kita selidiki. Pelaku kita amankan untuk pemeriksaan lanjutan," pungkas perwira menengah jebolan Akpol 1999 itu.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku yang emosi menyiramkan satu botol bensin, kemudian membakar istrinya
Baca SelengkapnyaEstimasi kerugian akibat kebakaran sekitar Rp500 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat diamankan pihak kepolisian, namun kini menjadi DPO lantaran kabur.
Baca SelengkapnyaSuami istri tersebut mengalami luka bakar. Sementara mertuanya tewas
Baca SelengkapnyaTak hanya istri, pelaku juga membakar rumahnya di Musi Rawas
Baca SelengkapnyaPelaku sering diusir-usir pihak keluarga istrinya bahkan tersinggung dengan kata-kata keluarga istrinya
Baca SelengkapnyaPelaku selama menikah dengan istrinya, sering diusir dari rumah mertuanya tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka bakar 90 persen, sehingga sedang dirawat intensif di ruang ICU.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan pria inisial W (38) warga Cilincing, Jakarta Utara sebagai tersangka pembakaran rumahnya akibat terlibat cekcok dengan istrinya.
Baca SelengkapnyaCairan itu pun sempat berada dimulut sang suami yang saat itu baru saja terbakar tubuhnya.
Baca SelengkapnyaPolwan yang membakar suaminya kini ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSelain kesal mantan istri nikah lagi, pelaku marah lantaran tak diizinkan bertemu sang anak.
Baca Selengkapnya