Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita anak anggota DPRD jadi pelaku utama pembunuhan anggota TNI

Cerita anak anggota DPRD jadi pelaku utama pembunuhan anggota TNI Ilustrasi Pembunuhan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - DKDA (16) anak dari anggota DPRD Provinsi Bali yaitu DNR bersama dengan pelaku lainnya menganiaya dan menusuk prajurit TNI berpangkat Prajurit Dua (Prada) Yanuar Setiawan (20)di bagian dada dengan menggunakan pisau belati. Yanuar yang masih menjalani pendidikan di Dikjur Infantri di Pulaki-Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali pun tewas.

"Iya benar pelaku penusuk korban D yang memegang pisau. Dia anak anggota Dewan Provinsi Bali atas nama Dewa Nyoman Rai," kata Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Wayan Latra di Mapolsek Kuta Selatan.

Informasi yang dihimpun di internal Kepolisian, D merupakan pelaku utama kejadian tersebut. Awal kejadian, korban yang dijemput oleh beberapa temannya yang satu daerah di Kodim 1611 Badung dengan menggunakan sepeda motor,berniat ingin melakukan liburan ke Nusa Dua tempat temannya pada Sabtu malam. Namun, korban diadang oleh pelaku di trotoar Jalan By Pass Ngurah Rai, Jimbaran, Kuta, dini hari sekitar pukul 05.00 WITA.

"Korban ini katanya seorang Prada yang tinggal di asrama dodik latpur Pulaki, Singaraja, Buleleng. Dia katanya sedang liburan," ujar salah satu anggota yang enggan disebutkan namanya.

I Wayan menerangkan polisi mengamankan para pelaku beberapa jam setelah kejadian dan mereka ini ditangkap saat mereka sedang berada di rumah termasuk juga pelaku utama tersebut. Menurutnya, kasus pengeroyokan tersebut murni menyangkut kenakalan remaja, karena para pelaku ini terbilang masih bau kencur atau anak di bawah umur.

"Kalau soal anak DPR enggak ada hubungannya, karena kasus ini menyangkut pelaku anak di bawah umur, kedua masalah keamanan menyangkut korban adalah TNI," ujarnya.

Kasusnya kini sedang ditangani oleh anggota Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Polresta Denpasar, karena pelaku masih di bawah umur. "Untuk penanganan sudah diambil alih ke Polresta Denpasar. Kita kembangkan yang lain termasuk saksi. Kita amankan 11 orang, dan yang terindikasi 5 pelaku, yang lainnya kita masih saksi-saksi," ujarnya.

Para pelaku terutama pelaku pengeroyokan terancam Pasal 170 KUHP, namun karena ada akibat, bisa jadi ditambah menjadi junto Pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan hingga menyebabkan kematian dengan ancaman hukuman 7 tahun ke atas.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Remaja Live Pukuli Korban, Sok-Sokan Ngaku Keponakan Mayor Jenderal TNI
VIDEO: Remaja Live Pukuli Korban, Sok-Sokan Ngaku Keponakan Mayor Jenderal TNI

Sekelompok remaja melakukan aksi perundungan sambil live TikTok

Baca Selengkapnya
Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal
Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal

Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam

Penganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Keroyok Anak Madrasah Kelas 2 di Tasik sampai Tewas, 9 Pelaku Diamankan
Keroyok Anak Madrasah Kelas 2 di Tasik sampai Tewas, 9 Pelaku Diamankan

Atas laporan tersebut pihaknya pun melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca Selengkapnya
Remaja di Malang Tewas Usai Dikeroyok: 10 Orang jadi Tersangka, 6 Masih di Bawah Umur
Remaja di Malang Tewas Usai Dikeroyok: 10 Orang jadi Tersangka, 6 Masih di Bawah Umur

Kasus pengeroyokan bermula dari kesalahpahaman terkait keanggotaan korban dalam Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), salah satu perguruan silat.

Baca Selengkapnya
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur

Sederet pejabat di Indonesia menjadi sorotan buntut kelakuan anaknya.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Klaim ABG Wanita Dicekoci Miras, 2 Pemuda Babak Belur Dipukuli & Dilempari Kursi Piring
Gara-Gara Klaim ABG Wanita Dicekoci Miras, 2 Pemuda Babak Belur Dipukuli & Dilempari Kursi Piring

Para pelaku sudah diamankan dan langsung dibawa ke Polsek Tarogong Kidul untuk dilakukan pemeriksaan.

Baca Selengkapnya
Viral 6 Siswa SMP Keroyok ODGJ hingga Babak Belur, Alasannya Mengagetkan
Viral 6 Siswa SMP Keroyok ODGJ hingga Babak Belur, Alasannya Mengagetkan

Korban tidak bisa melawan dan terlihat hanya berusaha menutupi wajah dan kepalanya dengan tangan.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Disenggol, Anak Anggota DPRD Riau Tikam Pria 35 Tahun
Gara-Gara Disenggol, Anak Anggota DPRD Riau Tikam Pria 35 Tahun

Motif pelaku melakukan penganiayaan karena selisih paham.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya

Polisi mengamankan 15 orang, tiga di antaranya jadi tersangka karena membawa senjata tajam

Baca Selengkapnya
Sadisnya Remaja Ngaku Keponakan Mayjen TNI, Pukuli Korban Pakai Botol & Ancam Pisau
Sadisnya Remaja Ngaku Keponakan Mayjen TNI, Pukuli Korban Pakai Botol & Ancam Pisau

Rahman mengatakan untuk hasil luka yang dialami korban D masih menunggu visum et repertum diajukan penyidik

Baca Selengkapnya