Cerita di balik 2 anggota DPRD selamat dari pesawat Lion Air jatuh
Merdeka.com - Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di Karawang, Senin (29/10) pagi. Pesawat itu membawa 189 penumpang, di antaranya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Belitung.
Menurut informasi, terdapat rombongan anggota DPRD beserta stafnya yang menjadi korban dan dua diantaranya selamat karena ketinggalan pesawat. Berikut ceritanya:
Selamat karena ketinggalan pesawat
-
Siapa saja yang tewas dalam kecelakaan helikopter? Presiden Ebrahim Raisi dan juga Menlu Iran dipastikan tewas dalam kecelakaan tersebut.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Bagian pesawat apa yang lepas? Ketika pesawat berada di ketinggian 17.300 kaki, panel kaca depan pesawat tiba-tiba meledak dengan hebatnya.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
Dua anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Junaidi dan Dolar terhindar dari kecelakaan jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta menuju Kota Pangkalpinang. Keduanya dilaporkan ketinggalan pesawat.
"Dolar dan Junaidi awalnya dijadwalkan naik Lion Air, namun ketinggalan pesawat sehingga terhindar dari kecelakaan," kata Gus, keluarga Junaidi melalui telepon seluler seperti dikutip dari Antara, Senin (29/10).
Anggota DPRD jadi korban
Awalnya ada informasi sebanyak sembilan anggota legislator asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta menuju Kota Pangkalpinang. Informasi lain menyebut, 9 orang itu termasuk staf anggota dewan, terdiri 4 anggota dewan dan sisanya staf yang ada di dalam pesawat.
"Kabarnya ada sembilan anggota DPRD Babel di dalam pesawat tersebut, satunya adalah Ahmad Mugni," kata Ketua Bawaslu Bangka Tengah, Robianto seperti dikutip Antara, Senin (29/10).
Terbang ke Jakarta dalam rangka tugas
Ketua DPRD Bangka Belitung, Didit Srigusjaya mengatakan anggotanya terbang ke Jakarta dalam rangka tugas angggota dewan. Namun naasnya anggotanya menjadi korban kecelakaan Lion Air yang jatuh di Karawang.
"Mereka melakukan tugas komisi masing-masing. Tugas Komisi II, peninjauan UMKM, Komisi III permasalahan perhubungan, Komisi IV masalah Pendidikan. Kita bagi beberapa tim sebagian ke Surabaya dan sebagian lain ke Jakarta," jelas Didit.
Topik Pilihan :
Daftar nama anggota DPRD
Tercatat enam anggota DPRD Bangka Belitung dan dua staf menjadi korban kecelakaan pesawat Lion Air di Karawang. Dari ke enam orang tersebut, dua diantaranya dilaporkan selamat karena ketinggalan pesawat. Total ada 9 orang rombongan DPRD Bangka Belitung.
Berikut identitas anggota DPRD: HK Junaidi, Ketua Komisi IV DPRD Bangka Belitung (dilaporkan selamat), Eling Sutikno anggota Komisi III beserta istri, Ahmad Mughni anggota Komisi III, Murdiman anggota komisi III. Kemudian Dolar anggota Komisi II (dilaporkan selamat) dan Mukhtar Rasyid anggota Komisi II didampingi dua orang staf yakni Ahmad dan Resa.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua orang masih terperangkap di dalam badan pesawat. Satu orang tergeletak di tengah jalan.
Baca SelengkapnyaPenumpang yang menjadi korban dalam musibah tersebut dipastikan telah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto mengatakan, kondisi jenazah tidak adanya luka bakar saat diterima pihaknya.
Baca SelengkapnyaSelain itu terdapat belasan korban mengalami luka-luka ringan dan berat dalam musibah tersebut.
Baca SelengkapnyaJenazah Mayor Purn Suwanda dibawa pihak keluarganya ke Cirebon, Jawa Barat, untuk dimakamkan.
Baca SelengkapnyaKondisi awak helikopter dan penumpang selamat dan dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSebanyak tiga orang meninggal dunia terkait insiden pesawat jatuh di Kawasan BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaSebelum terjatuh, helikopter tersebut terbang rendah di atas rumah warga.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca SelengkapnyaKepala Polres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, Selasa membenarkan peristiwa tersebut terjadi pada Senin (15/4).
Baca SelengkapnyaDua pesawat itu diterbangkan oleh empat perwira menengah TNI AU.
Baca SelengkapnyaSempat viral video Raffi Ahmad menunjukan helikopter yang mirip dengan heli yang jatuh tersebut kepada sejumlah influencer.
Baca Selengkapnya