Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Dubes Soal Warga Rusia Tidak Takut Terpapar Covid-19 dan Enggan Divaksinasi

Cerita Dubes Soal Warga Rusia Tidak Takut Terpapar Covid-19 dan Enggan Divaksinasi Duta Besar RI Untuk Rusia, Jose Antonio Morato Tavares. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Rusia menduduki peringkat keenam kasus Covid-19 terbanyak di dunia. Per 18 Mei 2021, kasus kumulatifnya mencapai 4,95 juta kasus positif. Presentase kasus meninggal di Rusia 2,35 persen atau 116.575 orang.

Jumlah kasus harian di Rusia masih cukup tinggi. Per 18 Mei, bertambah 8.183 kasus. Tingginya presentase kasus positif di Rusia seiring dengan tingginya jumlah test PCR. Hingga 18 Mei, pemerintah Rusia sudah melakukan test PCR sebanyak 134 juta kali.

Duta Besar RI untuk Rusia, Jose Antonio Morato Tavares mengungkapkan, tingginya kasus positif di Rusia juga disebabkan karena kelalaian masyarakatnya.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, survei menunjukkan, 50 persen warga Rusia tidak takut terinfeksi Covid-19 karena merasa akan tetap mendapatkan perawatan sehingga bisa sembuh. Angka kesembuhan di Rusia memang tinggi, mencapai 92 persen atau 4,5 juta orang dinyatakan sembuh.

"50 persen WN Rusia tidak takut terinfeksi karena di sini akses rumah sakitnya mudah. Angka kesembuhannya kan tinggi mencapai 92 persen. Di sana juga orang-orangnya tidak mau divaksin," kata Jose saat menghadiri diskusi virtual yang disiarkan langsung di YouTube BNPB, Rabu (19/5).

Jose mengatakan, pemerintah Rusia sudah berupaya menyediakan vaksin secara gratis bagi warganya. Bahkan di setiap fasilitas kesehatan dan di mal atau pusat perbelanjaan, sudah dijadikan sebagai sentra vaksinasi. Namun, WN Rusia tidak peduli dan enggan divaksinasi.

"Survei menunjukkan, 62 persen WN Rusia tidak siap divaksin. Hanya 26 persen yang siap divaksin. Masyarakatnya pede aja mereka tidak takut tertular. Jadi tempat vaksinasi di mal, di RS itu sepi-sepi saja," katanya.

Selain itu, WN Rusia juga tidak menerapkan protokol kesehatan sesuai imbauan pemerintahnya. Padahal, kasus Covid-19 di Rusia pernah menembus 30.000 kasus per hari pada Desember 2020.

Dia berpesan kepada WN Indonesia yang tinggal di Rusia untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 5M dengan ketat. Setidaknya ada 1.285 WN Indonesia yang tinggal di Rusia. Dari jumlah tersebut, hanya 35 orang yang terpapar Covid-19 dan saat ini, semuanya sudah sembuh.

"Anak muda yang pakai masker hanya sebagian kecil saja, sayang sekali. Ini jangan ditiru," tegasnya.

"Kasus terbanyak di Rusia pada gelombang pertama itu bulan Mei 2020, mencapai 11.655 kasus per hari. Lalu gelombang kedua di bulan Desember 2020 hampir 30 ribu kasus per hari," katanya.

Jose juga berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mengikuti program vaksinasi pemerintah. Karena kata dia, vaksin Covid-19 itu sangat berpengaruh untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Semakin cepat suatu kelompok masyarakat divaksin, maka akan semakin cepat pula terbentuknya herd immunity. Dia berharap, masyarakat Indonesia tidak seperti WN Rusia yang tidak mau divaksin dan tidak menerapkan protokol kesehatan.

Dia sangat menyayangkan hal itu, karena kata dia pemerintah Rusia sudah melakukan berbagai upaya untuk melindungi rakyatnya dari penularan virus Corona. Seperti menyediakan pelayanan kesehatan secara gratis, pengembangan vaksin mandiri, vaksinasi masal dan gratis, pembuatan RS darurat, serta memperoduksi alat medis sendiri.

"Menkes Rusia pernah mengatakan bahwa orang yang tertular virus Corona punya masalah komplikasi berkelenjutan," ujarnya.

"Jadi saya ingin menyampaikan ke masyarakat Indonesia bahwa virus ini sudah beredar kemana-mana. Kit bisa tertular. Vaksin ini kan diambil dari bagian kecil virus yang mana bisa meeningkatkan imunitas tubuh. Lebih baik disuntikkan ke tubuh kita vaksin itu daripada virus utuhnya masuk ke tubuh kita," pesannya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker

Kanker merupakan momok bagi banyak orang. Pada saat ini, Rusia mengklaim bahwa mereka selangkah lebih dekat untuk menemukan vaksin Kanker.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali

Hingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023

Mulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker

Penggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.

Baca Selengkapnya