Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita haru bayi berkepala dua di Gresik akhirnya meninggal dunia

Cerita haru bayi berkepala dua di Gresik akhirnya meninggal dunia Bayi berkepala dua di Surabaya. ©2016 Merdeka.com/Masfiatur Rochma

Merdeka.com - Setelah sempat ditangani medis secara intensif di RSUD Ibnu Sina, Gresik, Jawa Timur, bayi berkepala dua yang dilahirkan Sri Wahyuni (33), warga Jalan Kapten Darmo Sugondo, Kecamatan Kebomas, akhirnya meninggal dunia, Jumat (19/8) sekitar pukul 16.00 WIB. Kondisi bayi yang membuatnya tak mampu bertahan dalam waktu lama. Usianya hanya 19 hari.

"Meninggalnya bayi berkepala dua ini, karena mengalami gagal fungsi multi organ," terang Dokter RSUD Ibnu Sina dr Wiewika.

Wiewika menuturkan, memang sejak dilahirkan, kondisi jabang bayi sudah tidak stabil. Dokter sudah mengusahakan yang terbaik, namun nyawa bayi tak tertolong.

"Kita sudah maksimal melakukan perhatian dan penanganan khusus, karena sejak sehari sebelum meninggal, kondisinya sudah tidak stabil," lanjutnya.

Sri Wahyuni melahirkan bayinya melalui operasi caesar di rumah sakit pemerintah tersebut, Selasa (9/8).

Wakil Direktur Bidang Pelayanan RS Ibnu Sina Maftukhan saat itu menuturkan diagnosa awal kondisi bayi adalah kembar, namun setelah dilakukan operasi caesar oleh empat dokter spesialis, bayi diketahui mempunyai dua kepala.

"Kondisi bayi saat pertama lahir adalah sesak, dengan berat badan 4.200 gram dan panjang 43 cm, serta mempunyai kepala dua, jumlah tangan dua dan kaki dua, berjenis kelamin perempuan," ungkap Maftukhan.

Dia mengatakan pada saat operasi, dokter ahli yang diturunkan sempat mendapatkan kesulitan, namun karena tim bekerja sama secara solid, sehingga bayi tersebut selamat dalam operasi yang berlangsung sekitar setengah jam.

Sementara ayah bayi, Wahyudi (32) mengaku tidak mengetahui jika bayinya itu terlahir dengan dua kepala, bahkan sebelumnya juga tidak mengira karena tidak pernah melakukan pemeriksaan saat bayi berada di kandungan.

Dia saat itu menyerahkan sepenuhnya kepada pihak rumah sakit, dan berharap adanya bantuan perawatan dari pemerintah daerah setempat, sebab dia hanya berprofesi sebagai pedagang kali lima di kawasan Gresik Kota Baru (GKB).

"Sepenuhnya, kami serahkan perawatan bayi kedua kami kepada pihak rumah sakit, dan kami berharap ada bantuan untuk kesembuhan putri kedua kami," ucap Wahyudi.

Namun setelah melakukan serangkaian tindakan medis, bayi dari pasangan Wahyudi dan Sri Wahyuni tersebut mengembuskan napas terakhir di hari Jumat kemarin.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tragis, Ayah di Pekalongan Diduga Bunuh Bayinya yang Baru Berumur 2 Bulan
Tragis, Ayah di Pekalongan Diduga Bunuh Bayinya yang Baru Berumur 2 Bulan

Hasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar

Baca Selengkapnya
Pria Ini Curiga Bayinya Hasil Selingkuhan Sang Istri dengan Pria Lain, Lalu Cekcok Berujung Bayi Dianiaya Hingga Tewas
Pria Ini Curiga Bayinya Hasil Selingkuhan Sang Istri dengan Pria Lain, Lalu Cekcok Berujung Bayi Dianiaya Hingga Tewas

Pria Ini Curiga Bayinya Hasil Selingkuhan Istri dengan Pria Lain, Lalu Dianiaya Hingga Tewas

Baca Selengkapnya
Diduga karena Hasil Hubungan Gelap, Bayi Malang Ini Dibuang Hingga Ditemukan Tewas
Diduga karena Hasil Hubungan Gelap, Bayi Malang Ini Dibuang Hingga Ditemukan Tewas

Di lihat dari kondisinya, bayi itu baru dibuang beberapa jam sebelum akhirnya ditemukan. Sebab, belum ada tanda-tanda bau busuk.

Baca Selengkapnya
Viral Bayi di OKI Tewas Diduga Akibat Ditinggal Ibunya Kelayapan
Viral Bayi di OKI Tewas Diduga Akibat Ditinggal Ibunya Kelayapan

Kasus ini sedang dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Unggahan Viral Bayi Usia 2 Hari di Klaten Meninggal Usai Dipijit Neneknya
Cerita di Balik Unggahan Viral Bayi Usia 2 Hari di Klaten Meninggal Usai Dipijit Neneknya

Peristiwa bayi berusia 2 hari meninggal usai dipijat nenek itu sudah diunggah pada 31 Desember 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Kronologi Perempuan Melahirkan saat Bekerja di Minimarket Surabaya, Ujungnya Nyesek
Kronologi Perempuan Melahirkan saat Bekerja di Minimarket Surabaya, Ujungnya Nyesek

Karyawan sebuah minimarket di Surabaya tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja. Ujungnya miris.

Baca Selengkapnya
Mantan Kades dan Bendahara Desa di NTT Diduga Bunuh Bayi Hasil Perselingkuhan
Mantan Kades dan Bendahara Desa di NTT Diduga Bunuh Bayi Hasil Perselingkuhan

Jasad bayi itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan karena sebagian tubuhnya telah dimangsa anjing warga.

Baca Selengkapnya
Bayi Prematur  1,5 Kg Diduga Meninggal Usai Pemotretan ‘Newborn’ untuk Konten Klinik, Kasusnya Viral
Bayi Prematur 1,5 Kg Diduga Meninggal Usai Pemotretan ‘Newborn’ untuk Konten Klinik, Kasusnya Viral

Tengah viral, bayi prematur ini meninggal usai dibuat konten 'baby born' oleh klinik.

Baca Selengkapnya
Aniaya Bayi Berusia 14 Bulan Hingga Tewas, Orangtua Tiri Buang Mayat di Ember
Aniaya Bayi Berusia 14 Bulan Hingga Tewas, Orangtua Tiri Buang Mayat di Ember

Bayi tersebut sudah dirawat oleh pasangan suami istri tersebut sejak usia 4 bulan.

Baca Selengkapnya
Peziarah Temukan Gundukan Tanah Mencurigakan Dekat Makam Orangtua, Ternyata Berisi Mayat Bayi Prematur
Peziarah Temukan Gundukan Tanah Mencurigakan Dekat Makam Orangtua, Ternyata Berisi Mayat Bayi Prematur

Kepolisian masih menyelidiki penemuan mayat bayi prematur diduga dikubur hidup-hidup orangtuanya tersebut.

Baca Selengkapnya
Mayat Bayi 1 Tahun Ditemukan di Saluran Irigasi, Diduga Dibunuh Orang Tuanya
Mayat Bayi 1 Tahun Ditemukan di Saluran Irigasi, Diduga Dibunuh Orang Tuanya

Diduga, sebelum dibuang ke saluran irigasi, bayi tersebut mendapatkan penyiksaan dari orang tuanya.

Baca Selengkapnya
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.

Baca Selengkapnya