Cerita ibu hamil ngidam ingin perutnya dielus Bupati Dedi

Merdeka.com - Kisah unik kembali dialami Bupati Purwakarta, Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Pada Sabtu (2/4) malam. Dedi sempat dilkagetkan dengan hadirnya seorang wanita hamil ke Rumah Dinasnya di Jalan Gandanegara, Purwakarta. Nah, ada apa gerangan wanita hamil ini sampai nekad mendatangi Bupati Dedi.

Usut punya usut, wanita hamil bernama Nuraeni Susanti (24) ini, datang bersama suaminya Hendrian (26) dari Kota Bekasi.

"Perkenalkan pak, nama saya Nuraeni Susanti, dan ini suami saya Hendrian. Kami warga Medan Satria, Bekasi Utara," katanya.

Setelah dibuat kaget, kemudian Dedi menanyakan keperluan pasangan itu ke Rumah Dinasnya.

"Teteh sama akang ada apa, ada yang bisa saya bantu?," kata Dedi.

Dengan wajah sedikit tersipu malu, kemudian wanita yang biasa disapa Nur itu, menyampaikan tujuannya sampai nekad datang jauh ke Purwakarta.

"Saya lagi hamil pak, kandungan saya sudah delapan bulan. Saya ngidam sejak kandungan lima bulan, saya mau kandungan saya dielus-elus bapak," ujar Nuraeni.

Dedi yang semula kebingungan akhirnya tersenyum lebar, kemudian menyanggupi keinginan perempuan itu.

"Udah saya elus ya. Mudah-mudahan anaknya sehat, pintar dan cantik. Nanti proses persalinannya lancar," tutur Dedi kepada Nuraeni, usai mengelus perutnya.

Nuraeni pun kemudian semringah, dan mengaku sangat lega. Karena cita-citanya selama ini telah terlaksana.

"Saya nggak nyangka, pak Dedi mau menyuanggupi keinginan saya," ujar Nuraeni.

Nuraeni mengakui disaat kandungannya semakin membesar, hasratnya untuk bertemu dan dielus bupati pun semakin tak tertahankan. Bahkan ia sempat memaksa sang suami untuk pergi meski ditengah cuaca hujan.

Adapun keinginnya itu muncul, setelah ia sempat beberapa kali melihat photo Dedi Mulyadi. Saat berjalan-jalan ke Purwakarta.

"Setelah itu saya juga jadi sering datang ke Purwakarta, sampai saya hampir tiap hari harus buka media sosial pribadinya pak Dedi," tambah Nuraeni.

Diujung pertemuan singkat bertemu dengan orang nomor satu di Purwakarta. Nuraeni dan suaminya Hendriana. Kemudian Dedi memberikan pasangan itu satu unit wayang golek sosok Srikandi.

"Mudah-mudahan anaknya cantik ya seperti Srikandi," ucap Dedi singkat.

Nuraeni dan Henriana pun kembali mengutarakan keinginannya, agar didoakan oleh Dedi. Kelak anaknya menjadi orang yang berguna bagi keluarga dan bangsanya.

"Mohon doanya juga pak, mudah-mudahan anak saya hebat seperti bapak," pungkas Nuraeni sambil menahan air matanya.