Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita jatuh bangun juragan kontrakan di Waduk Pluit

Cerita jatuh bangun juragan kontrakan di Waduk Pluit Pendataan warga yang huni bantaran Waduk Pluit sisi timur. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Tempat tinggal atau rumah menjadi salah satu hal yang paling penting bagi kehidupan manusia. Namun, untuk memiliki rumah di Jakarta tidaklah mudah karena harganya yang melambung tinggi.

Alhasil, banyak orang yang lebih memilih mengontrak atau kost di ibu kota. Hal itu mungkin yang mendasari Suryani (49) membuka bisnis rumah kontrakan di Penjaringan, Jakarta Utara.

Namun bukan rumah permanen yang dikontrakinya, melainkan rumah semi permanen berjenis kayu dengan lebar 5 meter, dan panjang 10 meter. Rumah kontrakan semi permanennya itu berada di sisi timur Waduk Pluit.

Orang lain juga bertanya?

Warga RT 19 RW 17 No 22, Penjaringan, Jakarta Utara itu, memiliki dua rumah kontrakan semi permanen di daerah itu. Suryani mengaku sudah tinggal di wilayah tersebut sejak tahun 14 tahun yang lalu.

Masing-masing rumah kontrakan semi permanennya dikontraki kepada orang lain dengan harga Rp 300 hingga Rp 350 ribu per bulan. Dia mengaku sudah membuka usaha itu sejak 2005. Ada sekitar 20 orang yang mengontrak di rumahnya.

"Saya di sini dari tahun 2000. Waktu itu di sini cuma ada 5 rumah, awalnya saya juga ngontrak baru tahun 2003 saya beli rumah di sini Rp 450 juta," ujar Suryani ketika ditemui di lokasi, Senin (13/10).

"Dulu beli pakai kuitansi saja. Sudah ada 7 tahun saya punya surat bangunan. Waktu itu pak RT yang menyuruh biar supaya kuat kalau ada bongkaran," jelas ibu 8 anak itu.

Istri dari seorang Anak Buah Kapal (ABK) Muara Angke tersebut menuturkan setelah mendapatkan surat rumah, dirinya memutuskan untuk mengontraki dua rumah tersebut.

"Saya punya kontrakan blong 6 pintu di sini yang diisi 20 orang. Alhamdulillah pendapatannya lumayan sekitar Rp 2,5 juta per bulan," tandasnya.

Dalam 10 hari dirinya membeli 560 liter air untuk memenuhi kebutuhan air rumah kontrakannya. Air tersebut berasal dari air ledeng.

"Saya beli air ledeng dan diantar pakai mobil boks seharga Rp 80 ribu. Makanya saya punya perjanjian dengan orang yang ngontrak kalau mandi di luar, air itu cuma buat buang air kecil, air besar dan nyuci," ungkapnya.

Untuk itu, Suryani berharap, bila nantinya akan ada pembongkaran di sisi timur Waduk Pluit, maka sudah seharusnya Pemprov DKI Jakarta memberikan ganti rugi uang yang layak.

"Saya sih setuju aja dipindah ke rusun. Apa boleh buat namanya punya pemerintah yang penting sesuai dengan pembayaran ini aja. Kita pindah ke rusun kan butuh makan juga, masa kita gak dikasih apa-apa, minimal sama lah kayak waktu beli awal rumah itu," harapnya. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Proyek Pabrik Semen di Jawilan Digeruduk Emak-emak, Diduga Sebabkan Rumah Warga Roboh
Proyek Pabrik Semen di Jawilan Digeruduk Emak-emak, Diduga Sebabkan Rumah Warga Roboh

Karena tidak terima, emak-emak sekitar langsung menggeruduk pabrik tersebut.

Baca Selengkapnya
Jurus Suswono Atasi Konflik Agraria di Jakarta: BUMD Kita Tugaskan Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung
Jurus Suswono Atasi Konflik Agraria di Jakarta: BUMD Kita Tugaskan Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung

Cawagub Jakarta Suswono mengatakan, konflik agraria terkait pembangunan di Jakarta muncul karena aspek keadilan diabaikan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Ganti Rugi Plus untuk 2.068 Hektare Lahan Warga Terdampak di Ibu Kota Nusantara, Skema Ditawarkan Seperti Ini
Pemerintah Siapkan Ganti Rugi Plus untuk 2.068 Hektare Lahan Warga Terdampak di Ibu Kota Nusantara, Skema Ditawarkan Seperti Ini

Pemerintah Siapkan Ganti Rugi Plus untuk 2.068 Hektare Lahan Warga Terdampak di Ibu Kota Nusantara, Skema Ditawarkan Seperit Ini

Baca Selengkapnya
Warga Kampung Bayam Terdampak JIS, Ketua DPRD DKI Minta Tiru Cara Jokowi-Ahok
Warga Kampung Bayam Terdampak JIS, Ketua DPRD DKI Minta Tiru Cara Jokowi-Ahok

Prasetio berharap berharap eksekutif dan legislatif duduk bersama mencari jalan keluar mengenai Kampung Susun Bayam.

Baca Selengkapnya
Melihat Kampung Milyarder Dadakan Relokasi Pertamina di Tuban, Megah dan Ada yang Pakai Marmer
Melihat Kampung Milyarder Dadakan Relokasi Pertamina di Tuban, Megah dan Ada yang Pakai Marmer

Kabar terbarunya, sejumlah kediaman di kampung relokasi tersebut nampak begitu megah dan mewah.

Baca Selengkapnya
Deretan Rumah di Semarang Ini Rusak Parah Diduga karena Proyek Jembatan Tol, Begini Penampakannya
Deretan Rumah di Semarang Ini Rusak Parah Diduga karena Proyek Jembatan Tol, Begini Penampakannya

Fasilitas maupun rumah warga yang rusak akibat pembangunan itu harus segera diperbaiki atau diganti dalam waktu singkat.

Baca Selengkapnya
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo

Rumah warga dibongkar dalam proyek pembangunan jalan provinsi di IKN.

Baca Selengkapnya
DPRD DKI Heran Heru Budi Mau Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam
DPRD DKI Heran Heru Budi Mau Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam

Sebelumnya Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi perencana membangun rusun baru untuk menampung warga eks Kampung Bayam

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Rp90 Miliar untuk Ganti Rugi Masyarakat Terdampak Pembangunan IKN di Kalimantan
Pemerintah Siapkan Rp90 Miliar untuk Ganti Rugi Masyarakat Terdampak Pembangunan IKN di Kalimantan

Anggaran sebesar Rp90 miliar tersebut dialokasikan untuk ganti rugi lahan proyek Tol IKN 6A, Tol 6B, dan kawasan pengendalian banjir Sungai Sepaku.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Anggaran Rp90 Miliar Ganti Rugi Lahan Warga Terdampak Proyek IKN
Pemerintah Siapkan Anggaran Rp90 Miliar Ganti Rugi Lahan Warga Terdampak Proyek IKN

Masyarakat yang terdampak pembangunan IKN dapat memilih untuk mendapatkan uang ganti rugi atau direlokasi.

Baca Selengkapnya
Pramono Anung Janji Atasi Banjir Jakarta, Ini Strateginya
Pramono Anung Janji Atasi Banjir Jakarta, Ini Strateginya

Menangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya
Pertamina Eksplorasi Sumber Minyak Baru di Bekasi, Ini Harapan Warga Sekitar
Pertamina Eksplorasi Sumber Minyak Baru di Bekasi, Ini Harapan Warga Sekitar

Keberadaan sumber minyak baru di Desa Sukawijaya, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi direspons positif warga sekitar.

Baca Selengkapnya