Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita komandan Jepang marah anak buahnya tahan Haji Agus Salim

Cerita komandan Jepang marah anak buahnya tahan Haji Agus Salim Haji Agus Salim. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Salah satu "kelebihan" Haji Agus Salim" dibandingkan para Bapak Bangsa lainnya adalah menjadi pemimpin yang tidak pernah dipenjarakan atau dibuang oleh penjajah. Ini tentu berbeda dengan yang pernah dialami misalnya oleh Soekarno maupun Mohammad Hatta yang pernah dipenjara atau dibuang penguasa kolonial.

Saat berkunjung ke India dalam kepentingan diplomasi pada tahun 1950, Haji Agus Salim pernah ditanya oleh wartawan India, apakah dirinya pernah ditahan. Lewat pertanyaan itu, Agus Salim mengungkap rahasia mengapa dia tidak pernah ditahan oleh penguasa kolonial.

"Oh tidak (pernah ditahan)! Aku berpendapat seorang pemimpin yang dibuang atau dipenjarakan adalah pemimpin yang tidak ada gunanya (lost leader). Maka aku selalu sangat hati-hati akan jangkauan undang-undang penguasa dan berusaha tidak kena jerat," ujar Haji Agus Salim.

Orang lain juga bertanya?

Inilah rahasia yang dinilai mencerminkan kecerdikan khas Minang yang dimilikinya.

Tapi benarkah Haji Agus Salim tidak pernah ditahan? Anak ketiga Haji Agus Salim, Violet Hanifah biasa dipanggil Jojet punya cerita bahwa Haji Agus Salim sebenarnya pernah mendekam di penjara. Berapa lama? Hanya dua hari. Ya, dua hari. Itupun dengan penyesalan dari pihak yang menahannya.

Begini cerita Jojet dikutip dari buku Seratus Tahun Haji Agus Salim. Waktu itu Jepang baru beberapa hari menduduki Indonesia. Seorang pejabat Kempetai datang ke rumah Haji Agus Salim memintanya datang ke kantor.

Pada hari yang ditentukan, Haji Agus Salim datang ke kantor Kempetai tetapi tidak menemukan pejabat yang datang ke rumahnya. Kata petugas, pejabat itu sedang ke Sukabumi.

Petugas pun bertanya apa keperluan Haji Agus Salim datang ke kantor. Haji Agus Salim menjawab tak tahu karena dia hanya dipanggil.

Petugas bingung apa yang harus dilakukan kepada Haji Agus Salim. Setelah berunding, akhirnya mereka sepakat untuk menahan Haji Agus Salim sebagai tindakan jaga-jaga. Di dalam tahanan, Haji Agus Salim tetap mengumandangkan azan di tempat yang semula banyak orang takut akan memancing kemarahan Jepang.

Habib Ali (Sayid Ali Alhabsy) dari Kwitang nyeletuk. "Tuh Pak Haji memanggil Tuhannya."

Pejabat yang memanggil Haji Agus Salim kemudian kembali dan terkejut mendengar tamunya ditahan. Buru-buru ia perintahkan Haji Agus Salim dikeluarkan dari sel.

Pejabat itu lantas minta maaf dengan sangat kepada Haji Agus Salim. Dia lupa berpesan kepada anak buahnya agar meminta Haji Agus Salim pulang saja kalau dia sedang ke Sukabumi.

Pejabat itu mengaku hanya ingin berbincang dengan Haji Agus Salim tentang berbagai persoalan. Akhirnya, setelah dua hari di tahanan Haji Agus Salim dipersilakan pulang.

Sesampai di rumah, keluarga pun bahagia menyambut. Begitu juga para sahabat seperti M Hatta dan M Roem yang kebingungan Haji Agus Salim hilang selama dua hari.

(mdk/tts)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasad Jenderal Agus Subiyanto Tanya Prajurit TNI saat Tugas di Papua Suka Salat di Masjid & Tahajud? Jawabannya di Luar Dugaan
Kasad Jenderal Agus Subiyanto Tanya Prajurit TNI saat Tugas di Papua Suka Salat di Masjid & Tahajud? Jawabannya di Luar Dugaan

Momen Kasad Jenderal Agus Subiyanto bertanya kepada prajurit TNI AD soal sholat saat melaksanakan tugas.

Baca Selengkapnya
Momen Polisi Menangis saat Melepas Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci, Banjir Doa dari Warganet
Momen Polisi Menangis saat Melepas Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci, Banjir Doa dari Warganet

Momen polisi menangis saat melepas jemaah haji berangkat ke Tanah Suci ini viral, banjir doa warganet.

Baca Selengkapnya
Kronologi Anggota TNI Praka DRB Bacok Komandannya di Markas Rindam Manokwari Usai Apel Pagi
Kronologi Anggota TNI Praka DRB Bacok Komandannya di Markas Rindam Manokwari Usai Apel Pagi

Anggota TNI AD Praka Drik Rian Bayoa di Manokwari, Papua Barat membacok komandannya Letkol Inf Tamami.

Baca Selengkapnya
Berdarah Bangsawan, Jenderal TNI Dekat dengan Prajurit Berani Gebrak Meja di Depan Presiden
Berdarah Bangsawan, Jenderal TNI Dekat dengan Prajurit Berani Gebrak Meja di Depan Presiden

Kisah sosok jenderal TNI berdarah bangsawan yang pernah marah sampai gebrak meja di hadapan Presiden RI.

Baca Selengkapnya
Momen Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad Jabat Kapolda, Anak Buah Semuanya Cium Tangan
Momen Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad Jabat Kapolda, Anak Buah Semuanya Cium Tangan

Sebuah video memperlihatkan sosok cucu Nabi Muhammad yang menjabat sebagai kapolda Aceh bersalaman dan tangannya dicium oleh anak buahnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal Berani Tantang Soeharto
Deretan Jenderal Berani Tantang Soeharto

Sejumlah tokoh militer senior dan sipil kecewa. Mereka mempertanyakan sikap Soeharto yang menyeret ABRI sebagai alat kekuasaan.

Baca Selengkapnya
Pak Bhabin Sambut Jenderal Polisi Pulang Haji, Celotehannya Bikin Bintang 1 Ngakak
Pak Bhabin Sambut Jenderal Polisi Pulang Haji, Celotehannya Bikin Bintang 1 Ngakak

Pak Bhabin datang ke kediaman Brigjen Sabilul Alif untuk menyambut kedatangannya dari tanah suci. Percakapan mereka pun menuai tawa.

Baca Selengkapnya
Mantan Kasad Dudung Mengenang Saat Ibadah Umrah, Sertu Ganang Sebagai Ajudan Panik Bosnya Pergi dari Hotel Jam 1 Malam
Mantan Kasad Dudung Mengenang Saat Ibadah Umrah, Sertu Ganang Sebagai Ajudan Panik Bosnya Pergi dari Hotel Jam 1 Malam

Jenderal Dudung mengenang kebersamaan dengan sang ajudan saat umroh. Ia meninggalkan hotel pukul 1 malam sampai sang ajudan mencari tapi tidak ketemu.

Baca Selengkapnya
Sikap Kasal Laksamana Ali Geser Kursi Prabowo Mau Lewat Lalu Beri Hormat
Sikap Kasal Laksamana Ali Geser Kursi Prabowo Mau Lewat Lalu Beri Hormat

Sebuah video memperlihatkan Kasal Muhammad Ali yang menggeser kursi agar Menhan Prabowo bisa lewat.

Baca Selengkapnya