Cerita lucu jenderal raja intel Indonesia dibentak Marinir
Merdeka.com - Di era pemerintahan Presiden Soeharto, sosok Benny Moerdani menjadi orang berpengaruh kedua di bawah sang presiden. Dia merupakan salah satu tokoh yang mengorganisir Operasi Seroja ke Timor Timur, dia pula yang mengatur operasi pembebasan sandera Woyla DC-9 di Thailand.
Meski perannya begitu besar, namun raja intel Indonesia ini sangat misterius. Seakan menjadi sebuah petunjuk, jurnalis di Indonesia tak pernah memasang fotonya. Alhasil, publik tak banyak tahu wajahnya saat dia memegang kendali intelijen, bahkan militer militer sekalipun. Jangankan warga sipil, tentara saja banyak yang tidak tahu sosok Benny Moerdani.
Tak heran, seorang personel Marinir pernah membentak Benny. Padahal marinir itu berpangkat bintara sementara Benny sudah berpangkat Mayor Jenderal.
-
Siapa yang punya sosok tersembunyi? Ada sosok tersembunyi di balik mereka, biasanya orang yang memiliki kekayaan asli dari pundi-pundi artis tersebut. Salah satunya, sosok tersembunyi ini ada di deretan karyawan atau rekan bisnis si artis.
-
Siapa yang dilindungi oleh Secret Service? Pemimpin dan tokoh nasional yang mendapatkan jaminan perlindungan Secret Service yaitu presiden beserta keluarga, wakil presiden beserta keluarga, tokoh terkemuka asing yang berkunjung ke Amerika.
-
Siapa yang dilindungi Secret Service? Seiring berjalannya waktu, tanggung jawab secret service telah diperluas untuk mencakup perlindungan Presiden, Wakil Presiden, dan keluarga mereka, serta penyelidikan dan pencegahan kejahatan keuangan.
-
Bagaimana KGB mengintai Jenderal TNI? “Koper yang dibawa anggota staf Athan itu dibuka dan digeledah lagi oleh pihak Soviet saat anggota itu keluar kamar,“ kisah Sayidiman.
-
Apa yang dilakukan wanita intelijen itu? Perempuan tersebut awalnya mengatakan ia pergi untuk membeli narkoba, namun kemudian mengakui ia telah berselingkuh dengan seorang pria Palestina dari Ramallah selama sekitar satu tahun.
-
Siapa yang memimpin Biro Chusus PKI? Sjam Kamaruzaman Memimpin Sebuah Organ Rahasia di Tubuh Partai Komunis Indonesia (PKI): Biro Chusus
Kisah ini bermula ketika Benny memiliki urusan ke markas Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib). Dia mengendarai mobilnya menuju kantor yang berada di Jalan Merdeka Barat tersebut tanpa mengenakan seragam militer.
Sesampainya di lokasi, Benny langsung memarkirkan kendaraannya di lokasi terdekat dengan pintu masuk. Rupanya hal itu memancing seorang penjaga, yang juga personel Marinir, mendekatinya.
Tanpa pikir panjang, Marinir tersebut langsung membentak dan memintanya memindahkan kendaraannya. Sebab, tempat parkir tersebut hanya diperuntukkan bagi pimpinan militer. Benny yang memakai pakaian sipil hanya diam saja.
Benny lantas memindahkan kendaraannya ke lokasi yang ditunjukkan Marinir tersebut. Meski begitu, Benny tidak marah.
"Mungkin memang salah saya sendiri, kok waktu itu pakai pakaian preman," aku Benny.
Kejadian lainnya berlangsung saat dia kembali ke dunia militer usai menjalani tugas diplomatiknya. Meski sudah berbintang dua, namun banyak perwira TNI yang tak bertanya-tanya terhadap dirinya. Kisah ini ditulis dalam buku 'Benny: Tragedi Seorang Loyalis' yang ditulis Julius Pour terbitan Kata Hasta Pustaka tahun 2007.
"Ketika saya sudah berbintang dua, seorang kolonel masih sempat bertanya kepada penjaga Markas Hankam, lho siapa jenderal itu? Perwira ABRI saja enggak kenal saya, apalagi orang luar."
Sebagai orang nomor satu di dunia intelijen, kerahasiaan memang nomor satu. Setidaknya, itulah yang dijalani Benny selama berkecipung di dalamnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gurauan Luhut Binsar Pandjaitan sebut AM Hendropriyono awet muda di usia 79 tahun hingga diminta berhati-hati agar tak dilirik orang lain.
Baca SelengkapnyaJenderal yang paling dipercaya ini tiba-tiba berani mengkritik sepak terjang anak presiden. Jabatan taruhannya.
Baca SelengkapnyaIa punya jam terbang tinggi sebagai dokter sekaligus ahli sandi negara sejak sebelum kemerdekaan Indonesia
Baca SelengkapnyaSeorang pria berseragam ala Korps Bhayangkara berhasil diamankan Propam Polres Sampang.
Baca SelengkapnyaIa pernah menolak perintah Presiden Soeharto dan menjelaskan kesalahan sang kepala negara memberi perintah tersebut
Baca SelengkapnyaZulkifli Lubis ialah sosok di balik terbentuknya Badan Intelijen Negara (BIN).
Baca SelengkapnyaMantan Panglima TNI, Hadi Tjahjanto bertemu dengan pria gagah saat menyerahkan sertifikat tanah, ternyata ia adalah seorang Kasat Intel Polres Badung.
Baca SelengkapnyaTak ada yang menyadarinya, termasuk Presiden dan pasukan pengawal presiden RI
Baca SelengkapnyaSosok jenderal intelijen Indonesia A.M. Hendropriyono datang ke Kemenhan untuk bersilaturahmi dengan juniornya Prabowo.
Baca Selengkapnya