Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Novel saat mendapat nasihat dan semangat dari warga biasa

Cerita Novel saat mendapat nasihat dan semangat dari warga biasa Novel Baswedan. ©2017 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Penyidik KPK Novel Baswedan mengaku tidak gentar dengan banyaknya teror kepadanya. Bahkan teror terakhir yang terjadi adalah penyiraman air keras yang dilakukan di dekat rumahnya usai salat Subuh.

Novel mengaku mendapatkan semangat untuk tetap berjuang memberantas korupsi dari masyarakat. Bahkan, mereka juga memberikan nasihat kepadanya.

"Saya pernah bertemu dengan warga biasa yang kemungkinan bila masyarakat melihat orang ini, masyarakat akan menyepelekan. Dia panggil saya, 'Mas Novel saya bisa bicara sama Anda', 'Oh ya silakan', dia berbicara ke saya 'Boleh saya berikan nasihat?', Saya katakan 'Oh dengan senang hati', dia mengatakan 'Anda introspeksi dengan yang anda lakukan, apabila Anda yakin bahwa Anda sedang berbuat kebenaran maka tetaplah pada perbuatan itu maju, jangan takut sedikit pun jangan lihat kanan kiri, jangan lihat ke belakang, maju," ceritanya seperti diberitakan Antara di Singapura, Selasa (15/8).

Dia mengungkapkan, masyarakat biasa itu juga berpesan agar tetap menjaga kejujuran, sekalipun akhirnya dapat membuat dirinya terancam. Karena hanya dengan kejujuran maka Tuhan akan selalu menyertai setiap langkah dalam pemberantasan korupsi.

"Berkata lah jujur karena kalau Anda tidak jujur berarti Anda menantang Allah SWT dan itu adalah maksiat terbesar untuk Anda. Saya terpesona dengan dia, saya berterima kasih karena tentunya selain dia, Allah yang mengingatkan ke saya, jadi saya kira sangat tepat bila saat ini saya bercerita ke masyarakat bahwa ini menjadi semangat yang sama untuk kita pahami semua," ungkap Novel sambil tersenyum.

Novel direncanakan akan melakukan operasi besar di mata kirinya pada 17 Agustus 2017 nanti. Operasi yang disebut operasi artifisial itu rencananya juga membutuhkan pemulihan selama dua bulan ke depan dan dilanjutkan operasi lagi sehingga total tiga bulan Novel harus fokus pada pengobatannya.

Hingga lebih dari 120 hari pelaku penyerangan Novel Baswedan belum ditemukan meski kepolisian sudah memeriksa banyak saksi, membuat sketsa terduga pelaku hingga menahan sejumlah orang yang kemudian dilepaskan lagi.

Sketsa pelaku yang ditunjukkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada Senin (31/7) menunjukkan pelaku adalah pria dengan ciri-ciri tingginya sekitar 167-170 cm, berkulit agak hitam, rambut keriting dan badan cukup ramping.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Contoh Teks Cerita Inspiratif yang Bermuatan Pelajaran Hidup, Lengkap dengan Pesan Moralnya
7 Contoh Teks Cerita Inspiratif yang Bermuatan Pelajaran Hidup, Lengkap dengan Pesan Moralnya

Selain memiliki alur yang menarik, cerita inspiratif juga seringkali mendatangkan pelajaran hidup yang penting bagi setiap pembacanya.

Baca Selengkapnya
6 Perwira Muda Polri Ditempatkan di Polda Bengkulu, Begini Pesan Mendalam dari Perwira Senior 'Jadilah Ikan di Laut'
6 Perwira Muda Polri Ditempatkan di Polda Bengkulu, Begini Pesan Mendalam dari Perwira Senior 'Jadilah Ikan di Laut'

Nasihat anggota Polri kepada juniornya yang baru penugasan di Polda Bangka.

Baca Selengkapnya
Nasihat Anggota Polri di Kuburan ini Ramai Jadi Sorotan, Singgung Pangkat Jabatan Tak Ada yang Abadi
Nasihat Anggota Polri di Kuburan ini Ramai Jadi Sorotan, Singgung Pangkat Jabatan Tak Ada yang Abadi

Seorang anggota polisi memberikan nasihat soal kematian melalui unggahan video di Tiktok.

Baca Selengkapnya
Bripda Novandro Polisi Motornya Dilindas Bus Ditawari Sekolah Perwira, Kapolri: Kalau Sudah Waktunya Diingatkan
Bripda Novandro Polisi Motornya Dilindas Bus Ditawari Sekolah Perwira, Kapolri: Kalau Sudah Waktunya Diingatkan

Kapolri kembali turun tangan memberi hadiah lain. Novandro ditawari sekolah Perwira dengan cuma-cuma.

Baca Selengkapnya
Relawan Bobby Dukung Pemkot Medan Kembalikan Uang Lampu ‘Pocong’
Relawan Bobby Dukung Pemkot Medan Kembalikan Uang Lampu ‘Pocong’

Pengembalian 100 persen uang proyek lampu estetika jalan Kota Medan terus menjadi polemik.

Baca Selengkapnya