Cerita Orang Tua Rela Antre Sejak Dini Hari Demi Daftarkan Anak Sekolah
Merdeka.com - Ratusan orang tua siswa memadati sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Kota Bandung, untuk melakukan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Bahkan para orang tua siswa itu sudah mengantre sejak pukul 04.00 WIB.
Salah satu sekolah favorit di Kota Bandung, SMA Negeri 1 Bandung juga turut dipadati orang tua calon peserta didik sejak jam 05.30 WIB. "Tadi mereka sudah datang, ada yang datang jam setengah lima pagi, tadi saya dihubungi oleh satpam di sini karena sudah banyak yang datang," kata Sekretaris PPDB SMA Negeri 1 Bandung, Rikki Ramdhani dikutip Antara, Senin (17/6).
Menurutnya hal tersebut disebabkan oleh para orang tua calon peserta didik yang masih belum mengetahui sistem PPDB terbaru. "Padahal (jika mengacu kepada) waktu pendaftaran, itu hanya dilihat apabila ada batas kuota yang sama, kalau ada yang sama baru dilihat waktu pendaftarannya," kata dia.
-
Bagaimana cara mendaftar siswa baru? Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 telah dimulai di berbagai daerah. Pendaftaran ini dibuka di berbagai jenjang pendidikan mulai dari SD hingga SMA. Salah satu metode pendaftaran dilakukan secara online.
-
Dimana pendaftaran siswa baru dibuka? Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 telah dimulai di berbagai daerah. Pendaftaran ini dibuka di berbagai jenjang pendidikan mulai dari SD hingga SMA. Salah satu metode pendaftaran dilakukan secara online. Di Jakarta, PPDB secara online dibuka pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024.
-
Apa saja yang sudah mendaftar? Tiga OTA itu ialah Airbnb.com, Agoda.com, dan Booking.com. Ketiga lainnya; Klook.com, Trivago.co.id, dan Expedia.co.id sejauh ini belum mendaftar.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Kika, anak dari Ersa, dan Jema, anak dari Novita, Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Kapan pemuda itu mulai mendaftar? Ia sudah mulai mendaftar sejak tahun 2020.
Kondisi yang sama juga terjadi di SMA Negeri 2 Bandung dengan dipadati pendaftar, sehingga antreannya tampak mengular hingga keluar gerbang.
Ketua Panitia PPDB SMAN 2 Bandung, Fredi Trisianly mengatakan untuk mengantisipasi antrean yang semakin mengular hingga ke jalan raya, pihaknya membuka ruang informasi agar orang tua calon peserta didik dapat masuk terlebih dahulu ke area sekolah.
"Karena antrean dari jam 4 pagi, ruang informasi dari jam setengah tujuh sudah dibuka," kata Fredi di SMA Negeri 2 Bandung, Jalan Cihampelas, Kota Bandung.
Fredi menjelaskan alur pendaftaran PPDB memiliki tiga tahapan, yang pertama orang tua calon peserta didik di haruskan masuk ruang informasi terlebih dahulu untuk melakukan pengecekan berkas jalur pilihan yang akan digunakan dalam pendaftaran.
Setelah melakukan pengecekan berkas orang tua akan diarahkan ke ruang penentuan titik koordinat zonasi, selanjutnya melakukan pendaftaran dan mendapatkan nomor urut pendaftaran. "Dari ruang informasi ke ruang pemberkasan, setelah itu baru penentuan titik koordinat, baru dapat nomor urut," kata dia.
Sementara itu, Hendrawan yang merupakan orang tua calon peserta didik rela izin kerja demi mendaftarkan anaknya untuk menempuh proses pendidikan ke SMA Negeri 1 Bandung. "Saya izin dulu ke kantor. Izinnya dari hari Sabtu, saya kerja di perusahaan swasta di Kota Bandung," kata Hendrawan.
Hendrawan mengaku bersama putrinya saat datang lebih awal ke salah satu sekolah favorit di Bandung tersebut sekitar pukul 06.00 WIB. "Saya datang ke sini dari pukul 06.00 WIB, tetapi dapat nomor antrean 39," kata dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga kekurangan siswa terjadi karena masih adanya paradigma sekolah favorit.
Baca SelengkapnyaWebsite Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta sempat mengalami down
Baca SelengkapnyaLaman ppdb.jakarta.go.id yang harusnya bisa diakses sejak pukul 08.00 WIB saat ini tidak dapat diakses.
Baca SelengkapnyaHumas SMA Negeri 1 Depok Teguh mengatakan pendaftaran PPDB jalur zonasi dibuka mulai Senin (3/6).
Baca SelengkapnyaInspeksi dilakukan usai puluhan warga melakukan aksi protes di depan pintu gerbang SMA Negeri 5 Tangsel.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Jakarta telah dibuka mulai pada tanggal 20 Mei 2024 pagi.
Baca Selengkapnya88.000 orang mengakses lama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada Senin pagi (10/6)
Baca SelengkapnyaOrang tua CPDB diimbau tak panik saat melakukan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)
Baca SelengkapnyaSenin, 8 Juli 2024 adalah hari pertama para siswa SLB Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) masuk sekolah.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI resmi membuka pendaftaran calon peserta didik baru (CPDB) untuk jenjang PAUD, SLB, SD, SMP, SMA/SMK.
Baca SelengkapnyaPenjualan seragam dan peralatan sekolah pun mengalami peningkatan hingga 30 persen.
Baca SelengkapnyaMasa orientasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan pendidikan pelajar di SDN Anyelir 1 dan sekolah-sekolah lainnya di wilayah Jawa Barat.
Baca Selengkapnya