Cerita Pengasuh Ponpes di Karanganyar Diundang Khusus Raja Salman Naik Haji
Merdeka.com - Faiz Baraka, salah seorang pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Markaz Iqro, Jeruksawit, Karanganyar, Jawa Tengah, mendapatkan undangan khusus dari Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Warga Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasarkliwon, Solo, itu diundang bersama 19 warga Indonesia lainnya.
Kepastian keberangkatan putra dari pasangan Ja'far Baraja dan Anniston itu disampaikan oleh kerabat di Solo maupun dari Ponpes Markaz Iqro, di Desa Jeruk Sawit, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar. Keduanya membenarkan jika pria berusia 30 tahun itu tengah berangkat ke Arab Saudi.
Paman Faiz, Husin Baraja mengatakan, keponakannya tersebut dihubungi Kedutaan Besar Arab Saudi sekitar dua pekan lalu. Faiz diminta untuk menyerahkan berkas-berkas persyaratan naik haji seperti kartu identitas dan paspor. Namun Husin mengaku tidak mengetahui apa alasan pemerintah Raja Salman memilih keponakannya.
-
Siapa yang dikenal ramah dan tenang? Kyungsoo dikenal sebagai pribadi yang ramah dan tenang. Ia tidak suka mencari perhatian dan lebih memilih untuk bersikap kalem serta santai, baik di depan kamera maupun dalam kehidupan sehari-hari.
-
Siapa yang biasanya mengucapkan selamat datang haji mabrur? Mengiringi seorang haji pulang kembali bisa dengan memberikan ucapan selamat datang haji mabrur.
-
Bagaimana Safeea menunjukkan rasa hormat kepada tamu? Safeea menunjukkan sikap sopan dengan mencium tangan para rekan ibunya. Ia juga kadang-kadang mencium pipi tamu yang lain.
-
Bagaimana King Faaz menunjukkan kasih sayang? Berikut adalah gambar King Faaz yang memeluk neneknya dengan penuh kasih.
-
Siapa yang memiliki sifat tawadhu? Orang yang bersikap tawadhu adalah individu yang tidak sombong dan selalu menerima kebenaran dengan lapang dada.
-
Siapa yang menyebut Kiai Faqih sebagai wali? 'Namun, kewalian beliau bukan lewat thariqat atau tasawuf, justru karena kedalaman ilmu fiqhnya,' kata Gus Dur Gus Dur menyebut Kiai Faqih sebagai wali Allah
"Saya tidak tahu apa pertimbangan pemerintah Arab Saudi memilih Faiz. Dia tidak pernah mendaftar biar diundang Raja Salman. Baru dua pekan lalu dia dihubungi, ternyata disuruh mengumpulkan berkas untuk berangkat haji," ujar Husin kepada wartawan, Senin (5/8).
Husin menduga pemilihan tersebut sebagai semacam survei, sehingga siapa pun yang dinilai layak. Keluarganya juga tidak menyangka jika Faiz akan terpilih. Keseharian Faiz, diakuinya, hanya berdakwah dari masjid ke masjid. Dia merupakan salah satu imam dan pendakwah di Masjid Marah dekat rumahnya di Semanggi.
"Dia itu lulusan Pondok Pesantren Isy Karima, Karanganyar dan salah satu universitas di Yaman. Sehari-hari dakwah," katanya.
Menurut Husin, Faiz memang sempat beberapa tahun tinggal di Yaman, kemudian kembali ke Indonesia, menikmati dan kemudian kembali lagi ke Yaman. Faiz, dikatakannya, belajar di Yaman sekitar 4,5 tahun. Sepulang dari Yaman, Faiz aktif mengajar di sekolahnya dulu, Ponpes Isy Karima. Selain itu, dia juga merintis pondok pesantren bernama Markaz Iqro di Jeruk Sawit, Gondangrejo, Karanganyar.
Sejumlah tetangga menyebut jika Faiz Baraja merupakan sosok yang bersahaja dan berwibawa. Sikapnya selalu ramah kepada tetangga.
"Kalau sedang ceramah pembawaannya santai, tidak keras, beliau pantas menjadi Pantanal meskipun masih muda," ucap Tri Setyanto, takmir masjid setempat.
Ungkapan senada disampaikan Muhammad, salah satu pengasuh Ponpes Markaz Iqro, Karanganyar. Selain sebagai pengasuh, Faiz juga ikut merintis berdirinya Ponpes sejak 4 tahun lalu. Ia pun tak mengerti rekannya itu mendapatkan undangan dari Raja Salman. Berawal dari sebuah masjid Iqro, Faiz mengembangkannya menjadi sebuah pondok pesantren.
"Beliau memang ngajar di sini dan merintis pendirian. Kalau ngajar di sini tergantung beliau. Minimal seminggu sekali beliau ke sini. Jadwalnya tahun ini hanya ceramah," katanya.
Ponpes yang didirikan Faiz, pada awalnya hanya sebuah masjid. Namun kemudian berkembang menjadi pondok pesantren dengan 3 kelas setingkat SMP.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pak Bhabin datang ke kediaman Brigjen Sabilul Alif untuk menyambut kedatangannya dari tanah suci. Percakapan mereka pun menuai tawa.
Baca SelengkapnyaKabaharkam berkunjung ke rumah Bhabinkamtibnas di Wamena, Jayawijaya, Papua. Ia terekam berfoto dengan pohon yang sangat besar di depan rumahnya.
Baca SelengkapnyaBegitu pagar dibuka, warga yang telah mengantre ini pun langsung berebut untuk masuk ke dalam rumah yang super besar itu.
Baca SelengkapnyaDi momen purnatugas Ganjar 5 September 2023, Ita mengucapkan terima kasih kepada Ganjar.
Baca SelengkapnyaBukan hanya dikenal sebagai orang yang dermawan, ada beberapa sikap jenderal bintang satu Polri ini yang mengundang pujian. Apakah itu?
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo kembali menginap di rumah warga atau RembuGan di rumah warga keturunan Tionghoa di Ambarawa, Semarang.
Baca SelengkapnyaFatimah binti Maimun merupakan pendakwah Islam di tanah Jawa sebelum Walisongo. Sosok Fatimah mencuri perhatian masyarakat biasa hingga bangsawan.
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan banyak mendapatkan ilmu dari sosok KH Hasyim.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Komjen Fadil Imran memenuhi janji mengajak anggota polisi dan Ibu lurah dari Probolinggo ke Jakarta.
Baca Selengkapnya