Cerita Pramono Edhie khawatir tak bisa kuliah karena Soeharto
Merdeka.com - Kesuksesan seseorang memang tak begitu saja diraih tanpa kerja keras dan doa. Setidaknya anggapan itu yang terjadi dalam hidup mantan KSAD Pramono Edhie Wibowo. Dia harus mengubur mimpinya dalam-dalam untuk bisa menjadi seorang arsitek. Cita-cita itu sirna karena adik Ipar SBY ini dahulu hidup miskin dan tak mampu kuliah.
"Saya kuliah tidak bisa, padahal saya ingin kuliah," kata Pramono di Palembang, Kamis (23/1).
Pramono mengisahkan, ayahnya Mayjen (Purn) Sarwo Edhie sempat khawatir dipecat secara tidak hormat oleh Presiden RI ke-2 Soeharto. Sehingga, ayahnya tak mampu membiayai kuliah Pramono Edhie nantinya. "Kenapa demikian (khawatir) karena ayah saya sering tidak sepaham dengan Pak Harto," kenang dia.
-
Bagaimana desain rumah Pratama Arhan? Di dalam rumah Arhan, desainnya begitu sederhana dengan perabotan yang terbuat dari kayu. Termasuk meja, kursi, hingga ranjang yang diletakkan di depan ruang TV.
-
Kenapa Praz membangun rumah baru? Setelah 10 tahun merantau dan melewati berbagai tantangan dalam berpindah kontrakan, saya menyadari bahwa setiap proses perlu dihargai. Desain menakjubkan dari @sibambostudio mampu menginspirasi imajinasi saya dalam membangun rumah impian. Dengan niat yang baik, hasil yang menarik pasti akan tercapai,' ujar Praz Teguh.
-
Seperti apa rumah Pratama Arhan? Rumah Pratama Arhan di Blora, Jawa Tengah, terlihat besar dan luas dengan cat hijau yang mencolok. Fasad bangunan ini ditonjolkan oleh aksen kuning yang menyala pada tiang, pintu, dan jendela.
-
Kenapa Pak Tarno meninggalkan pendidikannya? Selain itu, pendidikannya pun terhenti karena neneknya tak mampu membayar biaya sekolah.
-
Mengapa Mirza memutuskan berhenti kuliah? Ketika keluarganya mengalami kesulitan keuangan, dia memutuskan untuk berhenti kuliah demi membiayai pendidikan adiknya.
-
Kenapa rumah Pratama Arhan direnovasi? Namun, seiring dengan kesuksesan karir Arhan yang semakin cemerlang, rumah tersebut telah mengalami perubahan yang luar biasa.
Lantas, Sarwo Edhie pun meminta anaknya mencari beasiswa untuk bersekolah. Berkat kerja keras, Pramono pun akhirnya mendapatkan beasiswa dari sekolah pilot di Curug dan Akademi Militer.
Dari dua pilihan beasiswa itu, adik kandung Ani Yudhoyono sempat ingin memilih sebagai pilot. "Dulu saya pikir yang bisa keliling dunia hanya pilot dan pramugari," katanya.
Tetapi, akhirnya dia memilih menjadi tentara karena sudah terbiasa hidup di lingkungan militer hasil didikan ayahnya. Mimpinya berkeliling dunia pun akhirnya bisa tercapai ketika dirinya menjadi tentara.
"Saya bisa mengunjungi 42 negara, karena menjalani latihan militer bersama negara lain. Saya juga ajudan Ibu Megawati sehingga menemani beliau bila kunjungan ke luar negeri sebagai Presiden RI," kata purnawirawan jenderal bintang empat ini.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eks Panglima TNI rupanya tidak pernah bercita-cita menjadi prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaDalam pikiran pemuda sederhana ini, menjadi prajurit TNI adalah cara gratis mengubah nasib.
Baca SelengkapnyaSoeharto memilih menjadi serdadu kolonial adalah pilihan realistis untuk lepas dari kemelaratan.
Baca SelengkapnyaBerikut anak pantai yang jatuh cinta pada Angkatan Laut malah menjadi perwira Angkatan Darat.
Baca SelengkapnyaPresiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaKIsah Presiden ke-2 RI pernah ingin jadi sopir taksi dan berhenti dari militer.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto lahir pada 17 Oktober 1951. Dia merupakan anak dari pakar Ekonomi Indonesia pada zaman Soekarno dan Soeharto.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah pria yang berkali-kali gagal tes TNI-Polri namun kini bisa kerja bareng petinggi RI.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1950-an hingga 1960-an, Presiden Soekarno sedang gencar memberikan beasiswa kepada para mahasiswa untuk melanjutkan studi di luar negeri.
Baca SelengkapnyaBocah yang dulu berjualan rokok dan kemenyan itu menjadi orang nomor satu di tubuh TNI AD.
Baca SelengkapnyaIa juga diketahui akan merambah dunia politik di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKisah ini bermula ketika Gusworo tamat SMA. Kala itu, dia harus mengurungkan niatnya untuk menjadi pegawai karena tak sanggup bayar biaya kuliah.
Baca Selengkapnya