Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Relawan di Samarinda Berupaya Selamatkan Pasien Isoman

Cerita Relawan di Samarinda Berupaya Selamatkan Pasien Isoman Perjuangan relawan jemput jenazah pasien Covid-19 yang isoman. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Berbagai kejadian dialami relawan kemanusiaan untuk membantu pasien Covid-19. Mereka kadang menghadapi situasi pilu saat orang yang coba mereka selamatkan akhirnya tidak tertolong.

Di Samarinda, Kalimantan Timur, misalnya, relawan tak bisa berbuat apa-apa saat pasien darurat yang mereka bawa ke rumah RSUD IA Moeis tak terselamatkan. Dia tak tertolong karena rumah sakit penuh dan oksigen habis.

Peristiwa ini terjadi saat relawan berupaya menyelamatkan Tauhid, warga Jalan Lambung Mangkurat. Awalnya sekitar pukul 19.00 WITA, layanan panggilan darurat 112 menerima kabar adanya warga yang dicurigai meninggal di rumahnya. Warga sekitar meminta bantuan evakuasi.

Relawan kemanusiaan terdekat dari rumah Tauhid adalah Relawan Papadaan. Tim bersiap dan bergegas melakukan penjemputan.

"Saya tinggal di Lambung Mangkurat, kebetulan di RT saya, saya jemput pasien," kata Nanang Arifin, relawan kemanusiaan Papadaan, saat berbincang bersama merdeka.com, Jumat (16/7) malam.

Warga sekitar kediaman memberikan penjelasan bahwa Tauhid yang sendirian di rumahnya. Pria itu bergejala sesak napas, batuk, hingga meriang. Dia sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) dan tidak keluar rumah dua hari ini.

"Karena rumahnya bangsal, sebelah rumah mendengar pasien ini seperti terjatuh di dalam rumahnya sendiri," ujar Nanang.

Mengenakan baju hazmat, Nanang dan rekannya masuk ke dalam rumah Tauhid. Tauhid terlihat tergeletak tanpa pakaian. Barang-barang dalam rumahnya pun berantakan.

"Kalau saya perhatikan, terlihat pasien ini juga seperti sesak napas. Keluarganya ada di Tenggarong," tambah Nanang.

Nanang dan rekannya berupaya sesegera mungkin agar Tauhid terselamatkan. Dibantu pengawalan roda dua Mako 10, Tauhid dibawa ke dua rumah sakit besar di Samarinda, namun dinyatakan sudah penuh. Bahkan, salah satu RS juga berketerbatasan obat-obatan.

"Kami bawa Pak Tauhid ini ke RSUD IA Moeis," sebut Nanang.

Jarak RSUD IA Moeis yang cukup jauh dari pusat bukan penghalang. Tauhid diupayakan agar segera mendapat pertolongan medis.

Setibanya di rumah sakit itu, relawan lantas bergegas meminta bantuan untuk Tauhid, berupa pemberian oksigen. "Kita bilang di RS Moeis, tolong ini urgen karena pasien seperti koma. Kalau bisa pasangkan dululah oksigen. Katanya oksigen habis. Kita minta tolong dulu dibantu cek karena pasien kita seperti sedang sesak," ungkap Nanang.

"Diperiksa oleh tenaga kesehatan di IGD (Instalasi Gawat Darurat) pasien sudah meninggal. Sekitar jam 7-an malam ini tadi," jelas Nanang.

Nanang dan rekannya pun sempat menemani petugas jenazah di bagian belakang rumah sakit, sambil menunggu keluarga Tauhid tiba dari Tenggarong, Kutai Kartanegara.

"Kita sudah berusaha menyelamatkan pasien. Syukurlah tadi setelah bilang begitu (oksigen habis di RS Moeis), petugas mau memeriksakan kondisi pasien. Meninggal," ungkap Nanang.

Bantah Oksigen Habis

Dikonfirmasi merdeka.com, Direktur RSUD IA Moeis Samarinda dr Syarifah Rahimah membantah rumah sakit yang dia pimpin kehabisan oksigen. Justru dia menyebut masih tersedia ratusan tabung oksigen.

"Silakan cek ke lapangan. Tidak ada kekosongan oksigen. Bahkan Pak Wali Kota (Wali Kota Samarinda Andi Harun) cek sendiri pukul 11 siang tadi. Ratusan ada," kata Syarifah singkat.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perjuangan Petugas Ambulans Selamatkan Korban di Gaza, Ledakan Bom di Depan Mata Mengancam Nyawa
Perjuangan Petugas Ambulans Selamatkan Korban di Gaza, Ledakan Bom di Depan Mata Mengancam Nyawa

Ledakan bom di depan mata, mau tak mau mereka harus segera mengangkut korban dari lokasi.

Baca Selengkapnya
Pecah Ombak dan Terjang Badai, Begini Perjuangan Nakes yang Antar Pasien ke RS dengan Naik Perahu
Pecah Ombak dan Terjang Badai, Begini Perjuangan Nakes yang Antar Pasien ke RS dengan Naik Perahu

Sebuah video memperlihatkan nakes yang berjuang lewati badai dan ombak untuk mengantarkan pasien untuk berobat ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Momen Sopir Ambulans Ikut Sedih karena Pasien yang Dibawanya Meninggal saat Hampir Sampai Rumah, Bikin Sedih
Momen Sopir Ambulans Ikut Sedih karena Pasien yang Dibawanya Meninggal saat Hampir Sampai Rumah, Bikin Sedih

Saat sudah hampir sampai ke rumah, pasien meninggal dunia dan membuat keluarga yang ada di dalam mobil histeris.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Sopir Ambulans Tak Bisa Antarkan Pasien sampai RS dengan Selamat, Sedih 'Serasa Ingin Berhenti jadi Driver'
Cerita Pilu Sopir Ambulans Tak Bisa Antarkan Pasien sampai RS dengan Selamat, Sedih 'Serasa Ingin Berhenti jadi Driver'

Ia mengalami kegagalan dalam mengantarkan pasien ke rumah sakit dengan kondisi selamat. Ini membuat hatinya merasa miris hingga punyai keinginan tak terduga.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Perawat Amerika di Gaza: Nakes RS Indonesia Mengagumkan, Rela Wafat Asal Selamatkan Warga Palestina
Kesaksian Perawat Amerika di Gaza: Nakes RS Indonesia Mengagumkan, Rela Wafat Asal Selamatkan Warga Palestina

Menurut Emily, hatinya tertinggal di Gaza dan secepatnya ingin kembali ke sana.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Tim Medis Haji Indonesia untuk Selamatkan Nyawa Jemaah Haji Ini Viral, Tuai Pujian
Perjuangan Tim Medis Haji Indonesia untuk Selamatkan Nyawa Jemaah Haji Ini Viral, Tuai Pujian

Meski akhirnya jemaah tersebut meninggal dunia, salah satu keluarga jemaah tetap berterima kasih atas perjuangan mereka.

Baca Selengkapnya
Minta Ampun, Susahnya Pakai Sepatu saat Perjuangan Kru Ambulans Siap-Siap dalam Perjalanan.
Minta Ampun, Susahnya Pakai Sepatu saat Perjuangan Kru Ambulans Siap-Siap dalam Perjalanan.

Ternyata, inilah yang terjadi pada kru ambulans jika ada panggilan darurat untuk menjemput pasien.

Baca Selengkapnya
Momen Menyedihkan Pasien Lansia Dirawat di RS Tak Ada Keluarga yang Menemani, Sampai Tandatangan Operasi Dilakukan Sendiri
Momen Menyedihkan Pasien Lansia Dirawat di RS Tak Ada Keluarga yang Menemani, Sampai Tandatangan Operasi Dilakukan Sendiri

Ada momen haru saat sang pasien terpaksa mengurus hingga tanda tangan berkas persetujuan operasi sendiri.

Baca Selengkapnya
Bawa Pasien Rujukan ke Makassar, Ambulans dari Bone Masuk Jurang di Maros
Bawa Pasien Rujukan ke Makassar, Ambulans dari Bone Masuk Jurang di Maros

Satu unit ambulans dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Pancaitana Kabupaten Bone jatuh ke jurang di Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.

Baca Selengkapnya
Usai Umrah Wajib, Banyak Jemaah Indonesia Terpisah dari Rombongan hingga Kelelahan
Usai Umrah Wajib, Banyak Jemaah Indonesia Terpisah dari Rombongan hingga Kelelahan

Beberapa apa jemaah yang dianggap membutuhkan obat diberikan obat pereda nyeri.

Baca Selengkapnya
Kerap Beri Pertolongan Medis, Momen Bidan Ditandu Warga Desa selama 5 Jam karena Lumpuh Tiba-tiba Ini Bikin Haru
Kerap Beri Pertolongan Medis, Momen Bidan Ditandu Warga Desa selama 5 Jam karena Lumpuh Tiba-tiba Ini Bikin Haru

Sebelumnya kondisi Safriani sempat melemah, karena penyakit paralisis periodic hypokalemia atau kelumpuhan secara tiba-tiba.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Kru Ambulans Jemput Pasien Darurat Pakai Sepatu Saat OTW
Perjuangan Kru Ambulans Jemput Pasien Darurat Pakai Sepatu Saat OTW

Ternyata, inilah yang terjadi pada kru ambulans jika ada panggilan darurat untuk menjemput pasien.

Baca Selengkapnya