Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Sutopo lengkapi becaknya dengan buku bacaan buat penumpang

Cerita Sutopo lengkapi becaknya dengan buku bacaan buat penumpang sutopo. ©2017 merdeka.com/purnomo edi

Merdeka.com - Bagi Sutopo (70), membaca adalah jendela dunia. Kegemarannya membaca sejak duduk di bangku SMP membuatnya ingin menularkan virus membaca kepada siapa saja.

Virus membaca ini ditularkan Sutopo dengan memasang rak buku di becak yang biasa digunakannya mencari nafkah sehari-hari. Di rak buku yang terpasang di becaknya, ada sekitar 20-an buku yang boleh dibaca siapa pun.

"Biasanya yang baca penumpang saya. Saat naik becak sambil membaca. Kadang juga teman-teman penarik becak lainnya juga ikut membaca kalau pas lagi mangkal dan belum ada penumpang," tutur Sutopo, Kamis (13/7).

Sutopo sudah sejak tiga tahun belakang menyediakan buku bacaan di becaknya. Ide awal menaruh buku bacaan di becak justru muncul dari penumpangnya.

"Awalnya cuma saya sediakan beberapa buku saja. Kemudian ada penumpang yang tertarik dan menyumbang buku ke saya. Dia kasih saya satu kresek yang setelah saya buka isinya ada 10 buah buku," ungkap pensiunan PNS di lingkungan Kodim Yogyakarta ini.

Setelah mendapatkan sumbangan buku dari penumpang, Sutopo pun kemudian membuat rak buku untuk menaruh buku-buku. Rak itu dipasangnya di atas kursi penumpang.

"Dulunya buku hanya saya taruh di kiri kanan becak. Tapi setelah jumlah bukunya bertambah akhirnya saya buatkan rak dan saya tata supaya lebih menarik dan orang mau membaca," papar Sutopo.

Buku-buku yang berada di becak Sutopo lebih banyak buku rohani. Sutopo memiliki prinsip bahwa semakin tua semakin jadi. Semakin tua, lanjut Sutopo, orang harus lebih banyak melakukan olah roh untuk memersiapkan diri jika kelak dipanggil oleh sang pencipta.

"Semakin tua fisik kita semakin merosot. Tetapi tidak dengan kondisi rohani kita. Kondisi rohani harusnya semakin baik seiring bertambahnya usia. Makanya saya menaruh buku-buku rohani di rak buku saya. Kalau pas tidak ada penumpang saya ya baca-baca buku juga," ungkap Sutopo.

Selain menyediakan buku bacaan, setiap harinya Sutopo juga menyediakan koran terbitan lokal di becaknya. Koran itu pun juga dipersilahkan untuk dibaca siapa saja.

"Setiap pagi saya selalu beli koran. Koran biasanya juga dibaca penumpang atau siapa saja yang mau membaca," pungkas Sutopo.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Pria Hobi Koleksi Barang Jadul, Bikin Warganet Bernostalgia
Viral Pria Hobi Koleksi Barang Jadul, Bikin Warganet Bernostalgia

Barang-barang jadul yang dikoleksi pria ini sukses mencuri perhatian warganet.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kemendikbudristek Ajak Anak-Anak Membaca Buku untuk Mengurangi Bosan Saat Menunggu Bus di Terminal
FOTO: Kemendikbudristek Ajak Anak-Anak Membaca Buku untuk Mengurangi Bosan Saat Menunggu Bus di Terminal

Kemendikbudristek membagikan buku secara cuma-cuma di Teriminal Kalideres, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Komunitas Literasi di Tambun Selatan Kenalkan Minat Baca ke Anak, Keliling Tiap Taman Sambil Bawa Buku
Perjuangan Komunitas Literasi di Tambun Selatan Kenalkan Minat Baca ke Anak, Keliling Tiap Taman Sambil Bawa Buku

Mimpi mereka adalah ingin anak-anak di wilayah Bekasi, khususnya Tambun bisa dekat dengan buku dan berwawasan luas.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Buka Lapak Baca Buku Gratis di Pinggir Jalan, Alasannya Bikin Haru
Wanita Ini Buka Lapak Baca Buku Gratis di Pinggir Jalan, Alasannya Bikin Haru

Aksi sosialnya ini sebagai caranya untuk mengobati dan menerima diri sendiri.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perpustakaan Keliling Ajak Anak-Anak Giat Membaca
FOTO: Perpustakaan Keliling Ajak Anak-Anak Giat Membaca

Pemprov DKI Jakarta menyediakan fasilitas mobil perpustakaan keliling untuk anak-anak supaya giat membaca.

Baca Selengkapnya
Berkunjung ke Rumah Puisi Taufiq Ismail, Wisata Literasi dan Ruang Baca di Bukittinggi
Berkunjung ke Rumah Puisi Taufiq Ismail, Wisata Literasi dan Ruang Baca di Bukittinggi

Berdirinya bangunan ini menjadi bentuk kegelisahan Taufiq Ismail karena budaya membaca di Indonesia rendah.

Baca Selengkapnya
Kisah Mbah Sugiyarno dari Blora, 40 Tahun Kenakan Topi Berbahan Kayu Jati
Kisah Mbah Sugiyarno dari Blora, 40 Tahun Kenakan Topi Berbahan Kayu Jati

Sudah banyak pelajaran hidup yang ia peroleh sejak memakai topi antiknya.

Baca Selengkapnya
40 Ucapan Hari Buku Sedunia 23 April 2024 yang Penuh Makna, Bisa Disebarkan di Media Sosial
40 Ucapan Hari Buku Sedunia 23 April 2024 yang Penuh Makna, Bisa Disebarkan di Media Sosial

Momen tersebut dapat dijadikan sebagai kesempatan bagi banyak orang untuk mengapresiasi buku sebagai jendela dunia.

Baca Selengkapnya