Cerita tragis mahasiswa UPI terseret di kolong mobil hingga 30 Km
Merdeka.com - Tragis benar kecelakaan yang dialami Firman Nurhidayat (21), warga Kebon Kopi, Cimahi, Jawa Barat. Dia nyangkut dan terseret di bawah kolong mobil Honda City yang dikemudikan Yana.
Peristiwa itu terjadi Jumat malam kemarin sekitar pukul 23.00 WIB. Insiden ini bermula saat Firman yang mengendarai motor Yamaha Vega bersenggolan dengan pemotor lain.
Tubuhnya terpelanting dan terhempas ke bagian depan mobil Honda City D 1347 UI yang dikemudikan Yana. Melihat kejadian itu, Yana bukannya memberhentikan laju kendaraannya, tapi makin menancap gas.
-
Bagaimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Lalu korban (CSC) masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala,' kata Ade Ary.
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Bagaimana mahasiswa di Sleman tewas gantung diri? Sang ayah pada mulanya datang ke kos korban untuk mengantar makanan pukul 09.00. Sampai di kos, ayah korban mengetuk pintu, namun tidak dibuka oleh anaknya. Ayah korban meninggalkan makanan yang dibawanya di meja depan kamar korban. Selesai kerja, sang ayah kembali ke kosan anaknya pukul 11.30 WIB. Namun pintu kosan korban masih tertutup. Sang ayah mulai curiga karena tak ada tanggapan saat pintu diketuk. Ia kemudian memanggil pemilik kos untuk meminta kunci cadangan, namun pintu tetap tidak bisa dibuka. Keduanya kemudian berinisiatif melepas engsel jendela kamar korban. Saat berhasil masuk, korban sudah ditemukan tergantung di pojokan kamar kos.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
Padahal, tubuh mahasiswa teknik mesin itu masih berada di mobilnya. Akibat kepanikan Yana, tubuh Firman dengan posisi telungkup terseret-seret hingga semua bajunya tanggal dan dia tewas dengan kondisi mengenaskan.
Berikut cerita kecelakaan tragis itu:
Tubuh Firman terseret 30 Km hingga ke pintu tol
Insiden itu bermula saat Firman yang mengendarai motor Yamah Vega hendak menyalip Honda City D 1347 UI dari sebelah kanan. Saat hendak mendahului tiba-tiba saja ada motor lain muncul.Entah bagaimana ceritanya, kedua motor itu bersenggolan. "Selepas nyalip dari arah berlawanan ada motor terus senggolan," jelas Kanit Laka Lantas Polresta Cimahi, Ipda Tomy Fidianto.Tragis, saat bersenggolan itulah tubuh Firman terpelanting dan tergilas Honda City dan terseret 30 kilometer."Ngakunya (pelaku) enggak tahu kalau korban nyangkut di belakang mobil," katanya.Firman terbawa sejak lokasi kecelakaan, kemudian masuk pintu Tol Pasirkoja dan tubuhnya kemudian ditemukan di Tol Cikamuning dalam kondisi mengenaskan.
Kecepatan Honda City yang seret tubuh Firman capai 120 km/jam
Mobil Honda City melaju kencang usai melihat hempasan tubuh Firman dan warga yang terus berteriak. Akhirnya tubuh Firman malah terbawa korban menggantung di kolong dengan kondisi mobil melaju hingga kecepatan 120 kilometer/jam."Kecepatan diperkirakan mencapai 120 km/jam, itu ketika di dalam tol," kata Kapolres Cimahi, AKBP Erwin Kurniawan.Yana panik dan tancap gas lantaran di TKP warga sudah menegur untuk menghentikan mobilnya. Bukannya mengerem pedal gas, mobil sedan itu malah terus tancap gas dan baru terhenti di Tol Cipularang km 116.600."Diberhentikannya oleh kernet bus, yang melihat sesosok orang seperti ada di dalam kolong mobil," terangnya.
Empat motor warga juga kejar Honda City hingga ke tol
Segala cara dilakukan warga agar Yana menghentikan laju kendaraannya. Sebab, mereka melihat tubuh Firman masih tergantung di kolong mobil.Ada yang berteriak-teriak, hingga mengejar mobil Yana dengan menggunakan sepeda motor sampai ke dalam Tol Cipularang."Motor yang mengejar kecepatannya mencapai 80 km/jam. Motor juga ikut mengejar ke dalam tol. Masuknya lewat Pasirkoja," kata Kapolres Cimahi, AKBP Erwin Kurniawan.Bukannya berhenti, dia makin tancap gas. Hingga keempat motor itu tak sanggup mengejar."Karena tidak terkejar akhirnya motor keluar Tol Baros (Cimahi)," tambahnya.
Yana ngaku panik hingga tancap gas
Yana, pengemudi Honda City yang menyeret mahasiswa UPI mengaku gugup saat tubuh Firman terhempas mobilnya. Dia sebelumnya memang melihat korban terlibat kecelakaan dengan sesama motor."Pertama lihat ada motor jatuh di depan," kata Yana saat ditemui di sela pemeriksaannya di Polresta Cimahi.Dengan kepanikan, dia tak sempat menginjak pedal rem. Apalagi, orang-orang berteriak menambah gugup."Saya enggak sempat ngerem. Ada yang bilang ada orang. Saya gugup. Saya lihat tangan. Saya takut ada massa teriak-teriak," jelasnya.Dia mengaku langsung tanpa gas untuk mencari lokasi yang aman. Dia pun menyadari ada yang mengganjal di bagian bawah mobilnya, tapi ketakutan semakin buatnya tak konsentrasi saat mengemudi."Saya lari ke tempat kosong. Tapi banyak truk. Memang seperti ada suara seperti barang terseret. Tapi saya takut dan panik," ucapnya gemetar.Di tengah kebingungan, Yana akhirnya mengarahkan setir mobil ke Tol Pasirkoja. Karena sudah bingung, dia sampai memutuskan tak mengambil tiket tol."Akhirnya saya masuk di Pasirkoja. Sempat mau ambil tiket tapi enggak keluar. Saya berhenti emang ke Cikamuning. Tapi berhenti sendiri," pungkasnya.
Pengemudi Honda City jadi tersangka, negatif narkoba
Polresta Cimahi akhirnya menetapkan pengemudi Honda City yang menyeret tubuh mahasiswa UPI, Firman, sebagai tersangka. Dia dikenakan Pasal 310 (4), 311 (5) dan Pasal 312 UU RI No 22 tahun 2009 tentang LLAJ. Adapun ancaman hukumannya 12 tahun penjara.Polisi juga sudah memastikan Yana negatif narkoba saat mengemudi. "Negatif. Kami sudah lakukan tes urine. Bahwa pelaku ini memang tidak menggunakan narkoba," kata Kapolres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil Porsche menabrak truk dari belakang hingga tersangkut dan terseret 150 meter
Baca Selengkapnya"Ketiga korban meninggal dunia dibawa ambulance palang hitam ke RSCM," kata Edy, Kamis (20/7).
Baca SelengkapnyaDiduga, Tirza tewas usai dibacok segerombolan orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaTiga orang dinyatakan meninggal dunia. Lalu, dua orang penumpang mobil meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaDiduga, mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak bus kuning hingga rusak parah
Baca SelengkapnyaMarisa Putri (21) mahasiswi cantik menabrak seorang ibu rumah tangga bernama Renti (46) hingga tewas di Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaTubuhnya bersimbah darah dan leher hampir putus ditemukan di dalam mobil yang terkunci
Baca SelengkapnyaDiduga, korban meninggal akibat menghirup gas helium yang sudah dipersiapkan sebelumnya
Baca SelengkapnyaPolisi masih menunggu hasil autopsi untuk mengungkap kasus kematian mahasiswi ini
Baca SelengkapnyaMobil bermuatan tujuh orang itu melewati perlintasan yang tidak memiliki palang pintu perlintasan.
Baca SelengkapnyaMobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Baca Selengkapnya