Crisis Center kecelakaan Lion Air dipusatkan di 3 tempat

Merdeka.com - Crisis Center terkait kecelakaan Lion JT-610 dibuka di tiga lokasi. Yaitu di Bandara Halim Perdanakusuma, RS Polri Kramat Jati dan Hotel Ibis, Cawang, Jakarta Timur. Kapolres Kota Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Victor Togi Tambunan meminta keluarga korban yang datang ke Vip Lounge Crisis Center Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta untuk membawa lengkap dokumen yang diperlukan.

"Sampai saat ini pendataan dilakukan di tiga Posko Halim, RS Polri dan hotel di Cawang. Kami belum sampaikan apa-apa ke keluarga yang di sini, tapi mereka sudah membawa dokumen korban," katanya di VIP Lounge terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (30/10).

Menurutnya, pemindahan keluarga korban ke tiga posko di Jakarta, untuk memudahkan proses post mortem berdasarkan hasil identifikasi RS Polri yang ditemukan tim SAR.

"Saat ini pihak keluarga dikakukan pendataan, mereka ingin dapat informasi update berdasarkan temuan dari SAR," katanya.

Saat ini lanjut Victor, petugas di Posko masih melakukan pendataan di Kramat Jati dan Bangka Belitung. Diharapkan keluarga korban sudah menyiapkan dokumen dibutuhkan seperti data gigi, tinggi badan, ciri fisik dan ciri khusus korban.

Saat ini, dari informasi yang dia peroleh dari posko crisis center di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, masih ada 17 korban yang belum dilaporkan keluarganya.

"17 keluarga blom tercatat di sini, mungkin belum melakukan integrasi data. Sampai saat ini kami terus melakukan komunikasi dengan Polda Babel dan RS Polri," ucap dia.