Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cuaca ekstrem, nelayan di Pantura diimbau tidak melaut 3 hari ke depan

Cuaca ekstrem, nelayan di Pantura diimbau tidak melaut 3 hari ke depan Nelayan Karangasem. ©AFP PHOTO/BAY ISMOYO

Merdeka.com - Nelayan di area Pantura Jawa Tengah diimbau untuk tidak melaut selama tiga hari ke depan. Sebabnya, Stasiun Klimatologi Klas I BMKG Semarang menyatakan cuaca ekstrem dan hujan lebat mulai melanda sebagian besar wilayah Jawa Tengah

"Kami ingatkan bahwa tiga hari ke depan mayoritas wilayah di Jateng mengalami cuaca ekstrem karena munculnya tekanan udara rendah di bagian selatan Jawa sehingga membuat area belokan angin yang menyebabkan peningkatan pertumbuhan awan hujan," kata Tuban Wiyono, Kepala Stasiun Klimatologi Klas I BMKG Semarang, Senin (27/11).

Menurutnya, jika tetap melakukan aktivitas di laut potensi kerawanan terjadinya kecelakaan cukup tinggi.

"Nelayan di pesisir Tegal sampai Rembang juga sebaiknya menghentikan aktivitas penangkapan ikan di perairan lepas hingga gelombang tinggi mereda. Sebab, cuaca ekstrem memang menyebabkan munculnya awan cumulonimbus atau awan CB. Ini yang patut diwaspadai," ungkap Tuban.

Untuk saat ini, ombak tinggi terpantau di sekitar Laut Jawa bagian tengah, perairan selatan Jawa Tengah dan Samudera Hindia. Selain di laut, Tuban juga mengharapkan kewaspadaan pelaku usaha transportasi di jalan raya, kereta api dan bandar udara.

Ia menyatakan kondisi udara saat ini sangat tidak stabil lantaran terjadi aliran masa udara basah dari arah barat. Karenanya ia meminta kepada masyarakat meningkatkan kewaspadaan di daerah potensi genangan, banjir, banjir bandang, maupun tanah longsor di kawasan yang diperkirakan muncul hujan lebat.

Ia menyebut daerah-daerah yang dilanda cuaca ekstrem meliputi Ambarawa, Majenang, Wonosobo, Ungaran, Temanggung, Sragen, Semarang, Salatiga, Purworejo, Purwokerto, Purwodadi, Purbalingga, Pati. Selanjutnya Mungkid, Magelang, Kendal, Kebumen, Jepara, Demak, Cilacap, Boyolali, Blora, Batang, sampai Banjarnegara.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut

Cuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi di perairan Tasikmalaya, Satpolairud minta nelayan tak melaut dulu.

Baca Selengkapnya
Tinggi Gelombang Laut Jabar-DIY Berpotensi Capai 6 Meter, Ini Fakta di Baliknya
Tinggi Gelombang Laut Jabar-DIY Berpotensi Capai 6 Meter, Ini Fakta di Baliknya

Tingginya gelombang laut sangat berbahaya bagi nelayan yang sedang melaut.

Baca Selengkapnya
Sudah 10 Hari Gelombang Laut Tinggi, Nelayan di Lumajang Tidak Bisa Melaut
Sudah 10 Hari Gelombang Laut Tinggi, Nelayan di Lumajang Tidak Bisa Melaut

Para nelayan terpaksa tidak melaut saat ombak besar karena sangat membahayakan keselamatan.

Baca Selengkapnya
Penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni Ditutup Sementara, Ini Alasannya
Penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni Ditutup Sementara, Ini Alasannya

Keputusan ini diambil untuk memastikan keselamatan pengguna jasa transportasi laut.

Baca Selengkapnya
FOTO: Bibit Badai Siklon Tropis 91S yang Terpantau BMKG di Samudra Hindia Bikin Para Nelayan Banten Takut Melaut
FOTO: Bibit Badai Siklon Tropis 91S yang Terpantau BMKG di Samudra Hindia Bikin Para Nelayan Banten Takut Melaut

BMKG mengungkapkan, bibit Badai Siklon Tropis 91S terpantau di Samudra Hindia bagian Tenggara, Barat Daya Banten.

Baca Selengkapnya
Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Banten Malam Ini
Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Banten Malam Ini

BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas di laut pada malam hari.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Padangbai Bali Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya
Pelabuhan Padangbai Bali Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya

BMKG menyebut cuaca ekstrem dengan curah hujan ringan dan lebat hampir terjadi di seluruh wilayah Pulau Bali.

Baca Selengkapnya
Minta Nelayan di Banten Waspada, BMKG Petakan Area Gelombang Tinggi di Selat Sunda
Minta Nelayan di Banten Waspada, BMKG Petakan Area Gelombang Tinggi di Selat Sunda

Terdapat 15 titik di Selat Sunda yang perlu diwaspadai terkait potensi munculnya gelombang tinggi.

Baca Selengkapnya
FOTO: BMKG Imbau Masyarakat Pesisir dan Nelayan Waspadai Gelombang Tinggi
FOTO: BMKG Imbau Masyarakat Pesisir dan Nelayan Waspadai Gelombang Tinggi

Nelayan Muara Angke saat ini menghadapi tantangan besar dengan adanya perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut

Para nelayan khawatir terjadi tabrakan dan tersesat karena kabut asap membuat jarak pandang sangat pendek.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Gelombang Tinggi di Laut Selatan Jawa Barat-DI Yogyakarta
Waspadai Potensi Gelombang Tinggi di Laut Selatan Jawa Barat-DI Yogyakarta

Tidak menutup kemungkinan tinggi gelombang saat puncak musim angin timuran bisa mencapai kisaran 4-6 meter.

Baca Selengkapnya
9 Daerah Status Siaga dan Waspada Dampak Cuaca Ekstrem, Ini Daftar Wilayahnya
9 Daerah Status Siaga dan Waspada Dampak Cuaca Ekstrem, Ini Daftar Wilayahnya

Potensi terjadinya cuaca ekstrem akibat adanya intervensi tiga bibit siklon tropis secara sekaligus.

Baca Selengkapnya