Daftar Lengkap Korban Kecelakaan Bus di Guci, 36 Warga Tangsel dan Satu Pedagang
Merdeka.com - Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie memastikan ada 37 orang korban kecelakaan bus yang tercebur di Sungai kawasan wisata Guci, Tegal, pada Minggu (7/5) pagi kemarin.
Dari 37 orang tersebut, satu di antaranya adalah pedagang setempat dan 36 lainnya adalah warga Tangsel, termasuk dua di antaranya adalah korban meninggal atas nama Maja dan Ibin Mukorobin.
"Semuanya ada 37 orang. Luka berat ringan dan meninggal. Satu orang itu pedagang di sana yang luka ringan saja dan 36 ini semua dari Tangsel," kata Benyamin di rumah duka Ibin Mukorobin, Senin (8/5).
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Siapa yang ikut terdampak fenomena bus telolet di Tangerang? “Wah ini sih nggak bener, nggak bener bocah-bocah rame banget asli (mengejar bus telolet di jalan),“ kata pengguna jalan yang merekam ramainya anak-anak di jalan, sembari menuliskan kata meresahkan.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Apa penyebab kecelakaan bus di Tol Jombang? Sejauh ini, kepolisian menyimpulkan kecelakaan yang dialami bus disebabkan karena human error atau kelalaian manusia.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
Korban Dirawat di Rumah Sakit
Dengan jumlah dua orang meninggal dunia dalam kecelakaan itu, maka pasien yang menjalani perawatan di RSU Tangsel, Serpong Utara dan Tegal berjumlah 28 orang. Sementara yang sudah diizinkan pulang ke rumah masing-masing warga Tangsel, enam orang.
"Yang sudah pulang ke rumah karena lukanya sangat ringan itu masing-masing ada 6 orang,” jelas Benyamin.
Dengan adanya peristiwa tersebut, Benyamin berharap agar masyarakat terutama pelaku perjalanan luar kota untuk lebih memerhatikan sejumlah hal terkait keselamatan dan keamanan di perjalanan.
“Ini jadi pelajaran buat kita agar masyarakat yang akan melakukan ziarah dikuatkan, lalu mobil dimantapkan lalu disana di lokasi yang terbaik untuk ziarah, kendaraannya,” ujar dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengidentifikasi 5 korban tewas dalam kecelakaan bus di KM 41 ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diduga akibat sopir bus kelelahan.
Baca SelengkapnyaKapolri soal Korban Kecelakaan KM 58: 7 laki, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis
Baca Selengkapnyakorban tewas yakni masinis, asisten masinis dan pramugara KA Turangga.
Baca SelengkapnyaPengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca SelengkapnyaGran Max yang berada di jalur contraflow dari arah Jakarta itu, justru masuk ke jalur berlawanan
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi masih mengusut penyebab peristiwa maut tersebut
Baca SelengkapnyaPenambahan jumlah korban ini dilaporkan setelah dua korban lain yang sempat dievakuasi petugas meninggal.
Baca SelengkapnyaPolisi Sebut Grand Max yang Hangus Terbakar dan Tewaskan 12 Orang Ternyata Mobil Travel
Baca SelengkapnyaJenazah kedua korban kecelakaan telah dibawa ke RSUD Cengkareng.
Baca SelengkapnyaKapolri berharap kejadian ini tidak terulang kembali dan meminta pemudik tetap utamakan keselamatan.
Baca SelengkapnyaUpdate Korban Kecelakaan KM 58: Tiga Identitas Terungkap Yakni Aisya Hasna, Najwa Ghefira dan Eva Daniawati
Baca Selengkapnya