Dagang lagi usai dirazia Satpol PP, Eni pinjam duit Bank Keliling
Merdeka.com - Justriani, pedagang makanan warung di di Pasar Rau Kota Serang, Banten, akhirnya mempunyai modal untuk kembali berdagang setelah diobrak-abrik Satpol PP. Bukan tanpa rintangan, dia harus meminjam modal dari Bank Keliling sebesar Rp 600.000.
"Bisa (jualan) dengan ini pinjam dari Bank Keliling," kata Eni, sapaan akrabnya, di Banteng, Sabtu (11/6).
Ketika dagangannya disita Satpol PP, Eni mengaku merugi hingga Rp 600.000. Bahkan semua masakannya kala itu baru semuanya matang.
-
Kenapa Zahwa tidak mempersoalkan uang pelangkah? Zahwa mengaku tidak mempersoalkan tradisi uang pelangkah, melainkan ia justru menyadari hal itu karena omongan kerabat.
-
Kenapa Eddie menolak uang suap? “Kamu lapor sana, saya tidak mau ikut-ikutan!“
-
Bagaimana Eddie menolak uang suap? “Waktu itu nilainya cukup untuk beli dua sedan mercedes,“ kata Eddie.
-
Kenapa Ristanta menerima uang pungli? 'Menimbang uang yang diterima terperiksa dari saksi Hengki dan saksi Ramadan Ubadillah merupakan uang bulanan yang bersalah dari tahanan sebagai uang tutup mata agar para tahanan dibiarkan menggunakan alat komunikasi selama berada di dalam rutan KPK,' tutur anggota Dewas KPK.
-
Mengapa PKB disebut menolak uang tersebut? Uang bernilai fantastis itu disebut agar Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mundur dari posisinya selaku calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
-
Mengapa Cinta Kuya enggan minta uang saku? Alasan Cinta Kuya Setelah diselidiki, terungkap bahwa Cinta merasa enggan meminta uang saku kepada ayahnya yang tengah menghadapi berbagai kesulitan.
Menurut Eni, dia baru mengantongi uang Rp 6.000 ketika disita. Namun, itu justru menjadi arti penting bagi dirinya.
Eni mengaku tidak akan menggunakan uang sebesar Rp 6.000 hasil dagangan pada saat dirazia Satpol PP Kota Serang. Uang tersebut akan diberikan ke cucunya agar menjadi cerita kenang-kenangan selama dirinya membuka usaha di Kota Serang.
"Duitnya ini enggak saya pakai-pakai, maksudnya buat nanti cerita sama cucu saya. Cerita saya lagi di Serang, biar (cucunya) mengerti," ujarnya.
Sebelumnya, Eni menjadi bahan pembicaraan di media sosial lantaran menangis ketika dagangannya diangkut Satpol PP. Para netizen langsung ramai membuat penggalangan dana untuk dirinya. Ide ini dipelopori akun Twitter @dwikaputra. Tercatat duit terkumpul sudah mencapai lebih kurang Rp 30 juta.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pinjaman itu dikuatkan dengan surat perjanjian bermaterai dan kwitansi.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan PPSU dipaksa pinjam uang itu masih diselidiki inspektorat DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengemis tampak menolak uang Rp2 ribu dari pengendara mobil lantaran nominal yang diminta tak sesuai dengan apa yang diinginkannya.
Baca SelengkapnyaSekretaris DPRD mengatakan tidak ada aturan yang melarang anggota dewan untuk menggadaikan SK mereka kepada bank.
Baca SelengkapnyaPelaku menawarkan program Bank BUMN fiktif kepada nasabah.
Baca Selengkapnya