Dalami Kasus Kerumunan di Acara Rizieq Syihab, Polisi Kumpulkan Alat Bukti CCTV
Merdeka.com - Penyidik gabungan Bareskrim Polri bersama Polda Metro Jaya masih mengumpulkan sejumlah barang bukti terkait kerumunan massa di acara pimpinan FPI Rizieq Syihab di Petamburan, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu. Salah satunya yakni rekaman kamera Closed Circuit Television (CCTV).
"Penyidik juga mengumpulkan alat bukti digital bersama Puslabfor Mabes Polri di antaranya mengambil rekaman CCTV," kata Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Awi Setiyono di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (19/11).
Pengambilan rekaman CCTV dari sejumlah lokasi kamera pemantau yang terpasang di sejumlah titik yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, menambahkan alat bukti yang dikumpulkan untuk melengkapi pemeriksaan. Setelah semua bukti lengkap, akan dilakukan gelar perkara.
"Ini alat bukti yang dikumpulkan oleh para penyelidik untuk bisa melengkapi nanti. Kalau semuanya sudah lengkap baru nanti akan dilakukan gelar perkara awal untuk menentukan apakah memang memenuhi untuk bisa naik ke penyidikan," ujar Yusri.
Diketahui, sejumlah kegiatan yang dihadiri oleh Rizieq Shihab dinilai mengabaikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Antara lain peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Syariah, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselingi akad nikah putrinya.
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis bahkan langsung merotasi Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dari jabatannya karena dinilai tak tegas menegakkan aturan protokol kesehatan hingga menimbulkan kerumunan.
Kepolisian sedang menyelidiki dugaan pelanggaran protokol kesehatan untuk dibawa ke ranah pidana. Beberapa orang telah diundang untuk dimintai keterangan. Salah satunya, Gubernur DKI Jakarta Selatan, Anies Baswedan yang dimintai keterangan mengenai kronologi kerumunan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya