Dalami kasus penipuan, Polda Sumsel geledah kantor Abu Tours
Merdeka.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumsel menggeledah kantor cabang Abu Tours Palembang, Selasa (27/2). Penggeledahan dilakukan untuk mendalami kasus dugaan penipuan yang dilaporkan ratusan jemaah umrah batal berangkat.
Belasan polisi masuk ke kantor dengan didampingi sejumlah karyawan Abu Tours. Puluhan para korban turut menyaksikan dari jauh karena sekitar kantor dipasang garis polisi.
Kasubdit I Kamneg Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Suwandi Prihantoro mengungkapkan, penggeledahan baru dilakukan setelah mendapat izin dari pengadilan. Hal ini dinilai penting untuk mencari barang bukti lain sebagai penyerta untuk peningkatan status ke penyidikan.
-
Siapa yang melakukan pungli di objek wisata? Pungli biasa dilakukan pihak yang tidak berwenang, seperti kelompok masyarakat atau pejabat yang menyalahgunakan kekuasaannya.
-
Siapa yang di dampingi oleh petugas keamanan dalam kunjungan nya? Dalam rangka berpamitan, ia mengunjungi sebuah SMA dengan pengawalan dari petugas keamanan yang selalu mendampinginya.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Di mana aksi pungli terjadi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
"Hari ini sesuai jadwal kita geledah kantornya untuk kelengkapan berkas perkara," ungkap Suwandi.
Di hari yang sama, kata dia, empat pegawai Abu Tours Cabang Palembang telah menjalani pemeriksaan.
Pemeriksaan akan dilanjutkan ke sejumlah manajemen Abu Tours, sesuai yang dilaporkan para korban. "Tunggu saja kapan jadwal pemeriksaan lanjutan. Kemudian akan gelar perkara," ujarnya.
Menurut dia, meski pihak Abu Tours menjanjikan akan memberangkatkan ribuan jemaah pada Maret mendatang, penyidik tetap memproses kasus ini ke ranah hukum. Hal ini untuk menindaklanjuti laporan para korban yang merasa ditipu.
"Tidak pengaruh ada keberangkatan atau tidak seperti janji Abu Tours, yang jelas prosesnya tetap jalan," ujarnya.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demo sopir truk di Jambi berujung pada perusakan kantor gubernur
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu terkait dengan kasus judi online (Judol) dimana 11 orang telah ditetapkan menjadi tersangka.
Baca SelengkapnyaSatu orang yang mengaku sebagai anggota KPK palsu berisial YS.
Baca SelengkapnyaJika para pimpinan oknum tersebut tidak diperiksa maka akan ada asumsi dari masyarakat, pimpinannya menerima setoran dari bawahannya.
Baca SelengkapnyaPolisi butuh waktu untuk memilah korban dari masing-masing pelaku karena banyaknya barang bukti
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kasus judi online yang melibatkan oknum pegawai Kementerian Komdigi.
Baca SelengkapnyaDalam video yang diunggah @ahmadsahroni88 ini disebutkan di ruangan Staf Khusus Budi Arie.
Baca SelengkapnyaPara tersangka dipekerjakan mulai dari administrasi hingga mengawasi arena judi agar tidak ketahuan.
Baca SelengkapnyaPungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan dalam rangka penyidikan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca Selengkapnya