Dampak Alih Fungsi Hutan, Gajah di Sumsel Tersisa 200 Ekor
Merdeka.com - Alih fungsi hutan dan pembalakan liar di wilayah Sumatera Selatan berpengaruh terhadap habitat gajah. Populasi gajah di Sumsel semakin berkurang yang kini hanya berjumlah 200 ekor.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel, Genman Suhefti Hasibuan mengatakan, alih fungsi lahan dan pembalakan liar menjadi ancaman utama bagi kelangsungan hewan dilindungi undang-undang. Setiap tahun jumlah gajah semakin berkurang seiring banyaknya hutan yang sebelumnya menjadi habitat sudah menjadi lahan perkebunan.
"Sampai bulan ini populasi gaji jinak maupun liar tersisa 190 ekor sampai 200 ekor saja. Penyebabnya karena alih fungsi hutan dan pembalakan liar," ungkap Genman, Senin (6/7).
-
Kenapa keberadaan satwa langka di hutan lereng Gunung Slamet terancam? Beberapa satwa langka itu masih dapat dijumpai walau keberadaan mereka terancam oleh para ulah pemburu liar.
-
Siapa yang mengancam kelangsungan hidup harimau? Permintaan tulang, kulit, dan bagian tubuh harimau lainnya menyebabkan meningkatnya kasus perburuan dan perdagangan manusia.
-
Kenapa kerusakan hutan menjadi penyebab menurunnya keanekaragaman hayati? Dampak lanjutan dari kerusakan hutan tersebut bisa menjadi penyebab menurunnya keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. Bahkan tak hanya itu saja, banyak sekali alat komunikasi zaman sekarang menjadi informasi pengambilan flora dan fauna ilegal yang dijadikan sebagai barang jual beli membuat hewan dan tumbuhan Indonesia menjadi berkurang bahkan punah.
-
Kenapa penebangan hutan bahaya? Sebagaimana kita tahu, pohon atau tumbuhan berperan penting untuk meresap air yang jatuh ke tanah. Jika terjadi penebangan pohon besar-besaran, dapat berpotensi jadi penyebab terjadinya banjir dan tanah longsor.
-
Mengapa spesies terancam punah? Para ilmuwan memperingatkan, sekitar sepertiga dari semua spesies di dunia berisiko punah pada tahun 2100 jika masalah seperti perubahan iklim, hilangnya habitat, dan eksploitasi berlebihan terus berlanjut, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science pada 5 Desember 2024.
-
Kenapa bison terancam punah? Populasi spesies ini di Thailand terus menurun seiring berkurangnya habitat alaminya. Ancaman lain yang dihadapi adalah perburuan ilegal untuk tujuan perdagangan komersial, seperti daging dan piala.
Tak hanya populasi berkurang, alih fungsi hutan dan pembalakan liar menyebabkan konflik gajah dengan manusia. Sepanjang tahun ini saja terjadi empat kasus konflik yang menyebabkan korban jiwa, yakni di Ogan Komering Ilir dan Musi Rawas Utara.
"Gajah semakin terdesak karena habitatnya terganggu dan berkurang, karena itulah terjadi konflik dengan masyarakat sekitar," ujarnya.
Dia menambahkan, 200 ekor gajah mayoritas tersebar di Air Sugihan yang berada di perbatasan Ogan Komering Ilir dan Banyuasin. Di sana pakan gajah masih mencukupi dan lokasinya cukup jauh dari pemukiman.
"Sejauh ini belum ada kasus gajah mati akibat kebakaran hutan dan lahan. Karena itu habitatnya harus dijaga untuk mencegah ancaman bagi mereka," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hewan dengan nama latin Nisaetus Floris ini memiliki ukuran fisik yang besar hingga 71-82 centimeter.
Baca SelengkapnyaSemakin kesini hewan endemik Indonesia sudah banyak yang hampir punah bahkan banyak juga yang sudah punah, seperti komodo dan harimau bali.
Baca Selengkapnya7 kucing liar di Indonesia yang langka dan terancam punah
Baca SelengkapnyaHutan lereng Gunung Slamet merupakan rumah bagi banyak jenis satwa langka.
Baca SelengkapnyaTaman Nasional Tesso Nilo ini termasuk dalam kategori hutan hujan tropis yang menjadi kawasan perlindungan ratusan jenis flora dan fauna.
Baca SelengkapnyaMemelihara hewan liar dan eksotis menghadirkan ancaman bagi diri kita dan hewan yang dipelihara.
Baca SelengkapnyaPelepasan satwa yang dilindungi ini dilaksanakan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali.
Baca SelengkapnyaTanggal 22 September 2023 diperingati sebagai Hari Badak Sedunia.
Baca Selengkapnyaperusahaan berkomitmen untuk menjadikannya sebagai wilayah konservasi satwa bongsor berbelalai tersebut.
Baca SelengkapnyaSemua anggota BKSDA dan FZS Jambi sudah dievakuasi ke kantor polisi terdekat.
Baca SelengkapnyaGajah Sumatera Mati di Aceh Utara, Gadingnya Hilang
Baca Selengkapnya