Dampak Tawuran Antarmahasiswa, Fakultas Teknik USU Diliburkan
Merdeka.com - Pihak Rektorat Universitas Sumatera Utara (USU) meliburkan aktivitas perkuliahan Fakultas Teknik hingga Minggu (9/9). Kebijakan ini diambil menyusul tawuran yang melibatkan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil dan Jurusan Teknik Mesin, Kamis (5/9).
"Untuk meredam, pihak rektorat meliburkan seluruh aktivitas di Kampus Fakultas Teknik sejak hari ini sampai Minggu. Senin 10 September 2019, mahasiswa akan beraktivitas seperti biasa," kata Kepala Humas USU, Elvi Sumanti.
Dia memaparkan kedua pihak yang bertikai telah didamaikan. Mereka dimediasi sejumlah Wakil Rektor USU bersama pihak Dekanat Fakultas Teknik USU. Pihak Polsek Medan Baru juga hadir dalam pertemuan itu.
-
Siapa saja yang kuliah di UT? 'Jadi pasti banyak yang tanya masuk UT terpercaya nggak? Siapa saja alumninya? Ada banyak nama-nama tokoh atau publik figurnya karena mereka tetap harus meniti karier, tapi juga harus mengenyam pendidikan berkualitas,' katanya.
-
Apa yang ditawarkan UT untuk mahasiswa? Lebih lanjut Ali menjelaskan dari sekitar 525 ribu mahasiswanya yang tersebar di seluruh dunia, sebanyak 75% didominasi oleh Gen Z. Kemudian 20% adalah milenial dan sisanya baby boomers. Dari jumlah terbanyak itu, Ali membuktikan bahwa penyebaran informasi lewat media sosial dan kerja sama dengan mitra-mitranya mengenai UT, berhasil menarik minat dan kepercayaan anak-anak muda untuk kuliah di UT.
-
Apa yang ditawarkan kepada universitas? Bareskrim Polri mengimbau kepada seluruh Universitas di Indonesia agar tidak mudah tergiur dengan program magang yang ditawarkan oleh pihak luar.
-
Kenapa Rektor UMJ minta putusan MK soal penghapusan PT diberlakukan di 2024? Karena jika diundur pada 2029, maka keputusan untuk menyelamatkan suara rakyat akan sia-sia. Bahkan dikhawatirkan akan menjadi ladang transaksinal jual beli suara.
-
Apa yang Rektor Unika tolak? Namun permintaan itu ditolak. Rektor Unika menegaskan bahwa kampus harus menyuarakan kebenaran dan harus bersikap netral dalam politik.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
Dalam pertemuan itu, kedua kubu yang bentrok sepakat damai. Mereka berjanji tidak akan mengulangi tawuran.
Elvi mengakui terdapat mahasiswa yang terluka dalam kejadian itu. Korban telah dievakuasi ke RS USU. "Seluruh biaya perobatan yang luka-luka akan ditanggung USU," sebutnya.
Seperti diberitakan, dua kelompok mahasiswa Fakultas Teknik terlibat tawuran di Universitas Sumatera Utara (USU), Kamis (5/9) sekitar pukul 12.30 WIB. Pemicunya masalah sepele, soal sepeda motor yang digeber di depan salah satu kelompok.
Tawuran itu dikabarkan terjadi antara mahasiswa Jurusan Teknik Mesin dengan Jurusan Teknik Sipil. Peristiwa berawal saat mahasiswa baru Jurusan Teknik Mesin mendapat seragam. Mereka kesenangan dan melampiaskannya dengan konvoi keliling kampus.
Di depan kumpulan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, mereka menggeber sepeda motornya. "Anak (Teknik) Sipil enggak senang. Habis itu main mereka," beber Ramon Tarigan, seorang petugas sekuriti.
Sejumlah mahasiswa terluka akibat kejadian ini. Tawuran akhirnya berhenti setelah petugas keamanan memisahkan kedua belah pihak yang bertikai
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video yang beredar salah satu pemain yang sedang terjatuh dan sengaja diinjak lehernya oleh pemain lawan.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap 16 pelaku bentrok mahasiswa antarfakultas di Universitas Islam Makassar (UIM) yang menyebabkan sejumlah ruang sekretariat rusak.
Baca SelengkapnyaDelapan mahasiswa yang melakukan demo ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaDemo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.
Baca SelengkapnyaBeberapa bulan belakangan Universitas Sebelas Maret (UNS) diguncang isu dugaan korupsi Rp57 miliar. Tuduhan itu muncul usai gelar guru besar dua profesornya.
Baca SelengkapnyaSelain itu, UMS juga memberikan sanksi yang sama pada kasus dosen lainnya yang diduga mengajak melakukan tindak asusila mahasiswanya.
Baca SelengkapnyaSejumlah mahasiswa UIN Alauddin Makassar melakukan unjuk rasa di depan kampus menolak surat edaran nomor 2591 tahun 2024 tentang Ketentuan Penyampaian Aspirasi.
Baca SelengkapnyaUnisba terus memantau perkembangan kasus ini seiring berjalannya waktu.
Baca SelengkapnyaRektor memastikan kegaduhan pascapencopotan gelar guru besar 2 profesor tak menggangu proses belajar mengajar.
Baca SelengkapnyaDalam mobil tersebut diketahui berisi tiga orang saat menabrak bus kuning UI
Baca SelengkapnyaAda dua poin yang disampaikan dalam surat edaran larangan LGBT di FT UGM ini.
Baca SelengkapnyaPemilihan Presma Unri Ricuh, 1 Mahasiswa Ditangkap Polisi
Baca Selengkapnya