Dandim Yahukimo Tegaskan Tidak Ada Prajurit Meninggal dalam Kontak Senjata di Kiwirok
Merdeka.com - Komandan Kodim (Dandim) 1715 Yahukimo Letkol Inf Cristian Irreuw menegaskan tidak ada prajurit yang meninggal dunia saat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang. Dia memastikan kabar yang beredar di media sosial tidak benar.
"Berita yang beredar di media sosial tentang empat prajurit meninggal saat baku tembak dengan KKB di Kiwirok, Senin (13/9), tidak benar atau hoaks," katanya kepada Antara di Jayapura, Kamis (16/9).
Cristian mengakui memang ada satu prajurit yang terluka di bagian lengan kanan. Namun kondisinya stabil.
-
Siapa yang tewas dalam penyerangan KKB? Berdasarkan hasil investigasi, personel OPM yang tewas adalah Engabub.
-
Dimana ajudan bos KKB ditembak? Basoka Lawiya, ajudan pimpin KKB Intan Jaya Undius Kogoya di Paniai ditembak mati Satgas Damai Cartenz-2024, Rabu (22/5).
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Bagaimana ajudan bos KKB ditembak? Petugas menyita senjata api laras pendek Jenis Pistol P1 (rakitan) dari peristiwa itu.
-
Kenapa ajudan bos KKB ditembak? Penembakan buntut insiden penyerangan dan pembakaran sekolah dan kios warga di daerah itu.
-
Siapa yang menembak ajudan Bos KKB? Ajudan Bos KKB Intan Jaya Basoka Lawiya Ditembak Buntut Bakar Sekolah di Paniai, Senpi Disita Basoka Lawiya, ajudan pimpin KKB Intan Jaya Undius Kogoya di Paniai ditembak mati Satgas Damai Cartenz-2024, Rabu (22/5).
Dari laporan yang diterima Cristian, satu anggota KKB meninggal dan dua lainnya terluka dalam baku tembak dengan aparat keamanan pada Senin (13/9). Korban meninggal yakni Elly Bidana (35) yang menjabat sebagai komandan operasi Batalyon III Meme pada struktur KKB.
Menurut Cristian, saat ini situasi keamanan di Kiwirok relatif aman. Namun seluruh aparat keamanan yang ada di sana terus bersiaga. "Aparat keamanan juga berupaya mengamankan warga sipil termasuk yang terluka," katanya lagi.
Selain terlibat kontak tembak dengan aparat keamanan, KKB pimpinan Lamek Taplo juga menyerang warga sipil, termasuk tenaga kesehatan yang sedang melayani masyarakat. Mereka juga membakar sejumlah fasilitas umum, seperti puskesmas, gedung SD, dan kantor kas Bank Pembangunan Daerah (BPD) Papua, serta rumah warga baik yang ada di Kiriwok maupun Okhika.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban tewas dengan luka tembakan. Belum diketahui kronologi kejadian.
Baca SelengkapnyaSeluruh prajurit yang diduga terlibat kini tengah menjalani pemeriksaan di Polisi Militer Kodam.
Baca SelengkapnyaKontak tembak antara TNI-Polri dengan KSTP berlangsung mulai tanggal 19 Januari sampai dengan 23 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI & Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini bermula dari baku tembak yang terjadi di area Kali Brasa, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Baca SelengkapnyaPemakaian RPG itu dilakukan dalam satu rangkaian baku tembak yang terjadi di Kali Braza.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaSaat akan mengevakuasi korban, tim gabungan sempat diganggu KKB sehingga kontak senjata tak terhindarkan.
Baca SelengkapnyaBripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca SelengkapnyaSelain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca Selengkapnya