Dangdut Academy setelah Bang Ipul pergi

Merdeka.com - Ajang D'academy Indosiar yang tayang setiap hari mulai pukul 18.30-00.30 WIB menjadi perhatian 'khusus' masyarakat Indonesia pasca ditetapkannya Saipul Jamil, salah satu juri kontestan tersebut sebagai tersangka kasus pelecehan seksual. Bang Ipul, begitu panggilan akrab Saipul Jamil kini sudah tak menjadi salah satu juri lagi setelah resmi didepak Indosiar.

Ipul resmi tidak bertindak sebagai juri di acara yang paling diminati pemirsa televisi Tanah Air tersebut sejak Kamis (25/2) bertepatan dengan penangkapan dirinya oleh Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara. Bertindak sebagai pengganti Ipul sebagai juri, artis asal Brunei Darussalam, Fakhrul Razi.

Pantauan merdeka.com saat penyelenggaraan konser nominasi D'Academy Indosiar, memang ada suasana yang agak beda dari sebelum-sebelumnya. Candaan-candaan para juri dan komentator yang biasanya sangat heboh, seakan 'tertahan'. Hal senada juga dirasakan salah satu penggemar setia D'Academy.

"Seperti ada yang agak aneh, beda hawanya. Bahkan pembawa acara yang biasanya lima orang Kamis lalu cuma dua, Ramzi dan Rina Nose," ujar Iwan, salah satu penggemar D'Academy Indosiar.

Partner Bang Ipul, Nassar yang biasanya juga tak kalah heboh saat acara, Kamis lalu tampak menjadi pendiam, dan matanya agak sembab. Demikian juga para juri yang lain, seperti Iis Dahlia, Rita Sugiarto, Inul Daratista, mereka tak seheboh sebelumnya.

Tidak ada ucapan resmi dari para komentator dan juri terkait status tersangka Saipul Jamil. Namun dari pihak Indosiar secara resmi memang telah memecat Ipul sebagai salah satu juri.

Lewat surat yang diterima merdeka.com, Jumat 19 Febuari 2016, pihak Indosiar yang diwakili Corporate Secretary Indosiar, Gilang Iskandar berharap pemecatan ini bisa diterima oleh semua pihak.

Berikut surat pemutusan kontrak Saipul Jamil sebagai juri D'Academy 3:

"Dangdut Academy 3 Indosiar akan terus berlangsung tanpa SJ. Terkait kasus dugaan pelecehan seksual penyanyi dangdut SJ yang merupakan salah satu juri program acara Dangdut Academy (DA) 3, Indosiar menyatakan sebagai berikut :

Berharap semua pihak menghormati asas praduga tidak bersalah dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada mekanisme hukum yang berlaku.

Indosiar tidak mengizinkan seseorang dengan status tersangka menjadi pengisi acara. Karena itu mulai Kamis 18 Februari 2016 SJ tidak lagi menjadi sebagai juri DA 3 maupun program lainnya.

Program acara DA 3 akan tetap berlangsung sesuai rencana sampai selesai.

Demikian pernyataan pers ini di berikan untuk dijadikan pedoman akan sikap Indosiar atas kasus dugaan pelecehan seksual oleh SJ. (mdk/war)