Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Daripada bangun Tol Kuta, Menteri Basuki ingin perbaiki jalan negara

Daripada bangun Tol Kuta, Menteri Basuki ingin perbaiki jalan negara Menteri PUPR di REAAA. ©2017 Merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, mengisyaratkan soal tidak perlunya dirancang pembangunan tol yang menghubungkan Kabupaten Badung dari Kuta menuju ke Pelabuhan Gilimanuk Jembrana.

Hal itu diungkapkan Basuki usai menghadiri acara di Nusa Dua terkait program pengembangan jalan raya dan tol di Indonesia. Menurutnya masih perlu dikaji lagi soal rencana jalur tol yang menghubungan Kuta-Tanah Lot-Soka-Seririt-Jembrana.

"Kita harus belajar dari Tol Cipularang. Sebelumnya waktu masih menjadi jalan nasional, banyak sekali pedagang kecil, souvenir, minuman dan sebagainya. Dan jumlahnya tidak sedikit di sepanjang jalan tersebut. Namun setelah ada Tol Cipularang, semuanya menghilang," ujar Basuki di Nusa Dua Bali, Rabu (22/3).

Orang lain juga bertanya?

Untuk rencana tersebut, pihaknya meminta untuk dilakukan kajian secara lebih detail dan komprehensif. Dampak sosial harus benar-benar diperhatikan. Bila kajiannya belum meyakinkan, maka sebaiknya mengoptimalkan jalan negara yang sudah ada.

"Lebih baik membangun yang sudah ada, mengoptimalkan jalan negara yang sudah ada, ketimbang harus membangun yang baru dan harus mengorbankan banyak lahan, tetapi masyarakat tidak menikmati fungsi jalan tersebut," ujarnya.

Namun saat dikonfirmasi ke Kepala Dinas PU Provinsi Bali I Nyoman Astawa Riadi, pihaknya tetap membuka peluang bagi investor untuk membangun jalan tol yang akan menghubungkan Bali selatan ke Bali utara dan barat.

Sekalipun dari pihak Kementerian PUPR kelihatannya tidak merespons penuh, tetapi Bali tetap berharap harus bisa membangunnya, karena volumen kendaraan yang terus bertambah setiap tahun.

"Bali tetap berharap bahwa tol itu harus jadi karena volume kendaraan yang terus bertambah. Kalau pusat tidak bisa tetap saja kita akan mencari investor yang lain," ujarnya.

Sedangkan anggaran APBD sebesar Rp 200 miliar, akan diperuntukkan untuk perbaikan rutin, reservasi, dan peningkatan jalan provinsi.

"Jalan itu tidak sama dengan gedung. Gedung sekali bangun baru diperbaiki mungkin setelah 10 tahun atau 20 tahun. Sementara jalan harus diperbaiki setiap tahun," tutupnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan

Jalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.

Baca Selengkapnya
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol

Jokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat

Tol Puncak-Cianjur itu memang sudah ada petanya. Tinggal dilaksanakan saja.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini

Capres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).

Baca Selengkapnya
Cak Imin Kritik Pembangunan Tol, TKN Prabowo: Justru Berikan Simpul Baru Pembangunan Ekonomi
Cak Imin Kritik Pembangunan Tol, TKN Prabowo: Justru Berikan Simpul Baru Pembangunan Ekonomi

Penikmat simpul ekonomi baru itu adalah para pengusaha kecil dan menengah.

Baca Selengkapnya
Bocoran Menko Luhut: Prabowo Bakal Bangun Jalan Tol dan LRT di Bali
Bocoran Menko Luhut: Prabowo Bakal Bangun Jalan Tol dan LRT di Bali

Luhut menyoroti pembangunan infrastruktur Bali saat ini yang hanya fokus di sekitar wilayah selatan.

Baca Selengkapnya
Cuma 5 Km, Ini Alasan Tidak Dibangun Jembatan Penghubung Jawa dan Bali
Cuma 5 Km, Ini Alasan Tidak Dibangun Jembatan Penghubung Jawa dan Bali

Selama ini akses Jawa dengan Bali mengandalkan transportasi laut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Jawab Tegas Kritik Senang Bikin Tol dan Bandara Jangan Keliru!
VIDEO: Jokowi Jawab Tegas Kritik Senang Bikin Tol dan Bandara Jangan Keliru!

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.

Baca Selengkapnya
3.196 Km Jalan Tol Tersambung di Akhir Tahun 2024
3.196 Km Jalan Tol Tersambung di Akhir Tahun 2024

Kementerian PUPR bersama mitra kerja BUJT terus bekerja sama melanjutkan pembangunan jalan tol. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan jalan

Baca Selengkapnya
FOTO: Gaya Jokowi Motoran Bareng Raffi Ahmad hingga Gading Marten Jajal Tol IKN
FOTO: Gaya Jokowi Motoran Bareng Raffi Ahmad hingga Gading Marten Jajal Tol IKN

Menurut Jokowi, kondisi jalan tol dapat lebih dirasakan apabila menggunakan sepeda motor. Oleh karena itu, dia memilih naik motor untuk meninjau jalan tol IKN.

Baca Selengkapnya
Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan
Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan

Ketum PDIP Megawati juga menolak keras pembangunan bandara baru di Bali tersebut

Baca Selengkapnya
Pembangunan di Wilayah Selatan Garut Dinilai Asal-Asalan, Ini Temuan Bupati
Pembangunan di Wilayah Selatan Garut Dinilai Asal-Asalan, Ini Temuan Bupati

Temuan ini berangkat dari laporan adanya pengerjaan yang asal asalan.

Baca Selengkapnya