Data AJI: 10 Jurnalis Jadi Korban Kekerasan Saat Liputan Demo Mahasiswa
Merdeka.com - Jurnalis yang meliput demo mahasiswa di Jakarta dan berbagai wilayah di Indonesia turut mengalami kekerasan. Diduga dilakukan aparat keamanan. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mencatat, setidaknya 10 wartawan mengalami tindak kekerasan oleh aparat.
"Di Jakarta 4 korban jurnalis, di Makassar ada 3, dan sehari sebelumnya di Jayapura ada 3 korban," ujar Ketua Advokasi AJI Indonesia, Joni Aswira saat jumpa pers di Kantor LBH Jakarta, Rabu (25/9).
Empat jurnalis di Jakarta yang menjadi korban berasal dari Kompas.com, IDN Times, Katadata dan Metro TV. Mereka mengalami kekerasan lantaran merekam tindakan aparat terhadap massa demonstran.
-
Dimana jurnalis paling banyak terbunuh? Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) mengatakan selama 12 bulan terakhir 128 jurnalis dan pekerja media telah tewas selama perang di Gaza.
-
Siapa yang paling banyak menewaskan jurnalis? Serangan Zionis Israel ke Gaza telah menewaskan lebih banyak jurnalis dibandingkan konflik manapun sepanjang tiga dasawarsa terakhir, kata CPJ.
-
Siapa yang mengalami kekerasan? Kekerasan ekonomi terjadi ketika pelaku KDRT menguasai aspek keuangan korban untuk mengendalikan dan merugikannya.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Di mana kasus pembakaran rumah jurnalis di Sumut terjadi? Peristiwa tragis yang merenggut nyawa satu keluarga ini terjadi pada Kamis dinihari (27/6) di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Karo.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
"Di Jakarta semua kasus kekerasan yang dialami wartawan pelakunya adalah aparat. Hampir semuanya. Karena merekam aksi kebrutalan aparat terhadap penanganannya kepada massa demonstrasi," ucapnya.
Dia melanjutkan, di Makassar dan Jayapura, ada aparat keamanan yang melakukan kekerasan fisik kepada jurnalis. Mereka ditendang hingga dikeroyok.
"Di Makassar, itu ada 3 jurnalis Antara dikeroyok di depan kantor DPRD Sulsel, ditarik dan ditendang itu juga akibat merekam aksi kekerasan aparat kepada massa demonstran. Kemudian ada juga inikata.com itu juga mengalami pemukulan bahkan penganiayaan oleh banyak personel ini akibat dia didapati oleh aparat merekam aksi kebrutalan," tuturnya.
Menurutnya, kekerasan terhadap jurnalis yang terjadi saat aksi unjuk rasa kemarin mirip dengan aksi 21-22 Mei lalu. Dia menilai, keamanan jurnalis masih sangat rentan dan dibayangi ancaman.
"Kita dibayangi ancaman saat meliput aksi unjuk rasa yang ingin melaporkan sejernih dan seakurat mungkin informasi kepada publik," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua AJI Jakarta, Afwan Purwanto mengatakan kasus kali ini merupakan kasus kekerasan terhadap jurnalis yang terus berulang menjelang tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaPada Juli 2023 misalnya, seorang jurnalis media asing yang meliput penambangan nikel di Halmahera Tengah menjadi korban intimidasi petugas keamanan perusahaan.
Baca SelengkapnyaRatusan mahasiswa ini menyuarakan penolakan terhadap revisi Undang-Undang Pilkada.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi terkait RUU Pilkada di Semarang berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa harus dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya ditahan polisi
Baca SelengkapnyaDia terpaksa diboyong menggunakan mobil ambulans karena terluka di bagian mata.
Baca SelengkapnyaSalah seorang kameraman Tv Bodhiya Virmala menjadi korban penganiayaan oleh masa pendukung SYL.
Baca SelengkapnyaNinik pun meminta kepada siapapun agar memahami dan bisa menghormati kerja-kerja dari jurnalis.
Baca SelengkapnyaOmbudsman menemukan beberapa demonstran mengalami luka-luka diduga dipukul oknum kepolisian
Baca SelengkapnyaKericuhan terjadi usai sidang vonis SYL di PN Tipikor
Baca SelengkapnyaJurnalis televisi diduga menjadi korban penganiayaan saat meliput demo menolak revisi UU Pilkada di depan Gedung DPRD Jabar
Baca SelengkapnyaPara pelajar dan mahasiswa tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polrestabes Semarang hingga malam hari.
Baca SelengkapnyaKoordinator aksi demo kamisan Semarang, Iqbal Alam merinci total 26 orang luka-luka dan 16 diantaranya harus dilakukan ke rumah sakit.
Baca Selengkapnya