Data Terbaru Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Kemayoran per 16 Agustus 2021
Merdeka.com - Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di tower 4, 5, 6 dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, menurun sebanyak 83 orang. Dengan adanya penurunan ini, jumlah pasien Covid-19 yang tersisa di RSD Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 1.503 orang.
Dari total pasien Covid-19 yang tersisa, 698 di antaranya laki-laki dan 805 perempuan. Sejak 23 Maret 2020 hingga 16 Agustus 2021, sebanyak 125.248 pasien Covid-19 terdaftar di tower 4, 5, 6 dan 7 RSD Wisma Atlet Kemayoran.
Pasien yang sudah keluar sebanyak 123.745 orang. Pasien yang keluar terdiri dari rujuk ke rumah sakit lain 987 orang, pasien sembuh 122.169 orang dan meninggal 589 orang.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa itu data statistik? Data statistik sangat diperlukan dalam sebuah survey atau perhitungan. Namun apa itu data statistik? Simak jenis data statistik dan contohnya berikut ini.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Demikian laporan Kepala Penerangan Kogabwilhan-I, Kolonel Marinir Aris Mudian melalui siaran pers, Senin (16/8). Data dihimpun dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 08.00 WIB.
Selain di RSD Wisma Atlet Kemayoran, pasien Covid-19 di tower 1, 2 dan 3 RSD Rusun Nagrak juga menurun yakni sebanyak 16 orang. Data kemarin, masih ada 53 pasien Covid-19 di RSD Rusun Nagrak, kini turun menjadi 37 orang.
Sejak 28 Juni 2021 hingga 16 Agustus 2021, sebanyak 9.374 pasien Covid-19 terdaftar di RSD Rusun Nagrak. Pasien yang sudah keluar sebanyak 9.337 orang.
Rincian pasien keluar yakni rujuk ke rumah sakit lain 86 orang, pulang atas permintaan sendiri (APS) 422 orang dan selesai isolasi 8.829 orang.
Pasien Covid-19 juga menjalani perawatan di RSD Pasar Rumput. Aris mencatat, ada 135 pasien Covid-19 di rumah sakit tersebut. Berkurang 26 dari data kemarin masih 161 pasien Covid-19.
Mulai 18 Juni 2021 sampai 16 Agustus 2021, sebanyak 959 pasien Covid-19 terdaftar di RSD Pasar Rumput. Sudah keluar dari RSD Pasar Rumput sebanyak 824 orang, rujuk ke rumah sakit lain 5 orang, pulang APS 32 orang dan selesai isolasi 787 orang. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaKegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaRSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau kepada tenaga kesehatan (nakes) apabila dalam 1x24 jam terdapat kasus Mycoplasma Pneumonia segera melaporkan.
Baca Selengkapnya