Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Datangi Bareskrim, RJ Lino bagikan lembar pembelaan ke wartawan

Datangi Bareskrim, RJ Lino bagikan lembar pembelaan ke wartawan Dirut Pelindo II RJ Lino. ©2015 Merdeka.com/muchlisa

Merdeka.com - Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) (Persero) RJ Lino memenuhi panggilan penyidik Bareskrim, Mabes Polri setelah sempat mangkir pada panggilan pertama. Saat tiba di Bareskrim, Lino membagikan 4 lembar kertas kepada awak media yang berisi pembelaannya terkait dugaan korupsi pengadaan 10 mobil crane yang tengah membelenggu perusahaan pelabuhan pelat merah itu.

"Pengadaan 10 unit mobile crane oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau IPC telah mengikuti prosedur dan peraturan yang berlaku serta sejalan dengan kebutuhan bisnis perusahaan," tulis RJ Lino dalam keterangan tertulisnya yang dibagikan kepada awak media di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (9/11).

Ia pun menjelaskan awal pengadaan mobil crane di tahun 2011, dimana IPC mengadakan lelang terbuka untuk pengadaan 10 unit mobile crane dengan anggaran Rp 58,9 miliar. Dia berdalih, pengadaan mobile crane merupakan salah satu langkah meningkatkan produktivitas.

Orang lain juga bertanya?

"Khususnya kecepatan penanganan barang di pelabuhan," ujarnya.

Lino klaim, proses pengadaan itu sudah mendapat lampu hijau dari Menteri BUMN dan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2005. Pada lelang pertama yang diselenggarakan pada Agustus 2011, ada 5 perusahaan turut andil. Di antaranya, PT Altrak 1978, PT Traktor Nusantara, PT Hyundai Corporation, PT Berdikari Pondasi Perkasa dan Guanxi Narishi Century M&E Equipment Co. Ltd.

Namun, lelang dianggap gugur lantaran penawaran harga vendor pada alat tertentu (khususnya kapasitas 65 ton) masih lenbih tinggi dibandingkan harga perkiraan sendiri (HPS). Pada November 2011, dilakukan lelang kedua, di mana ada 6 perusahaan yang ikut serta. Antara lain, PT Altrak 1978, PT Traktor Nusantara, PT Hyundai Corporation, PT Berdikari Pondasi Perkasa, Guanxi Narishi Century M&E Equipment Co. Ltd dan PT Ifani Dewi.

"Pada Januari 2012, Guanxi Narishi dinyatakan keluar sebagai pemenang lelang dengan harga penawaran setelah pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar Rp 45.949.200.000. Setelah negosiasi, harga turun menjadi Rp 45.650.000.000. Harga ini lebih rendah dari anggaran dalam RKAP dan masih di bawah HPS," bebernya.

Masih dalam pernyataan yang ia buat, Lino menolak jika disebut aktivitas pengadaan merugikan negara. Dia berdalih, total dari pengadaan lebih rendah dari yang dianggarkan perusahaan.

"Tidka benar jika pengadaan mobile crane merugikan negara karena kemahalan," dalihnya.

Lebih jauh, RJ Lino mengaku pengadaan 10 unit mobile crane itu sudah diaudit oleh BPK pada tahun 2014. Hasil audit, yakni BPK merekomendasikan agar IPC mengenakan sanksi maksimun sebesar 5 persen kepada kontraktor atas keterlambatan penyelesaian pekerjaan.

"Jadi, masalah audit BPK ini sebenarnya sudah clear. Hasil audit tidak menyatakan adanya kerugian keuangan negara," tandas RJ Lino.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenko Perekonomian Bantah Ada Ancaman ke Wartawan Usai Pemeriksaan Airlangga
Kemenko Perekonomian Bantah Ada Ancaman ke Wartawan Usai Pemeriksaan Airlangga

Juru Bicara Kemenko Perekonomian, Haryo Limanseto membantah kabar adanya ancaman kepada wartawan oleh protokol Airlangga.

Baca Selengkapnya
Febri Diansyah Tuding Ada Kejanggalan Penangkapan Syahrul Yasin Limpo
Febri Diansyah Tuding Ada Kejanggalan Penangkapan Syahrul Yasin Limpo

Febri Diansyah membeberkan sejumlah kejanggalan dalam penangkapan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Polda Metro Jaya, Mentan Syahrul Yasin Limpo Merapat ke NasDem Tower
Tinggalkan Polda Metro Jaya, Mentan Syahrul Yasin Limpo Merapat ke NasDem Tower

Mentan Syahrul Yasin Limpo bersama elite partai NasDem bakal memberikan keterangan di gedung NasDem Tower.

Baca Selengkapnya
Jadi Wamen BUMN Baru, Rosan Roeslani Dapat Tugas Ini dari Erick Thohir
Jadi Wamen BUMN Baru, Rosan Roeslani Dapat Tugas Ini dari Erick Thohir

Usai dilantik Presiden Jokowi, Wakil Menteri BUMN Rosan Perkasa Roeslani bertemu dengan Erick Thohir di Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Febri Diansyah Cs Dicecar Soal Dokumen Kasus di Kementan
Diperiksa KPK, Febri Diansyah Cs Dicecar Soal Dokumen Kasus di Kementan

Diselisik soal penemuan dokumen saat penggeledahan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pria Diduga Pengawal Menko Airlangga Ancam Tembak Wartawan Usai Pemeriksaan di Kejagung
VIDEO: Pria Diduga Pengawal Menko Airlangga Ancam Tembak Wartawan Usai Pemeriksaan di Kejagung

Usai Airlangga Hartarto memasuki kendaraannya, mobil rombongan belakang mendesak kerumunan hingga sebagian wartawan terdorong.

Baca Selengkapnya