Debby tewas ditikam saat pergoki maling yang kabur
Merdeka.com - Debby Aulia (20), perempuan cantik yang tinggal di Jalan Gerilya, Samarinda, Kalimantan Timur, tewas dengan luka tikam, usai berpapasan dengan seorang pria terduga maling, di rumah tetangganya. Polisi masih memburu pelaku yang berhasil kabur usai menikam korban.
Peristiwa itu, terjadi sekira pukul 03.00 Wita dini hari tadi. Warga diributkan dengan pria terduga maling. Seketika teriakan warga itu, membangunkan warga sekitar, tak terkecuali Debby.
Kerumunan warga sekitar memburu pria terduga maling itu, ikut membuat Debby yang tercatat sebagai salah satu mahasiswi di kampus swasta itu penasaran. Namun sayang, Debby berpapasan dengan seorang pria tak dikenal, yang belakangan, tengah diburu warga.
-
Kenapa gadis itu terjebak di rumah sakit? Meskipun memenuhi kriteria pemulangan dan permohonannya yang berulang-ulang untuk dibebaskan, dia tetap di sana karena mereka menolak menandatangani dokumen pemulangan.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Apa yang dialami AN saat menuju puskesmas? AN awalnya mengeluhkan sakit perut karena hendak melahirkan, Minggu (21/1). Ia pun dibawa suaminya dari kampungnya di Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, menuju puskesmas. Dalam perjalanan, sakit perut AN karena kontraksi semakin menjadi.
Seketika itu, pria tak dikenal itu, menusukkan senjata tajamnya ke arah Debby, dan Debby pun merintih kesakitan. Dia pun sempat dilarikan ke rumah sakit, untuk mendapatkan pertolongan. Namun sayang, nyawanya tak terselamatkan.
Kasubbag Humas Polresta Samarinda Ipda Danovan saat dikonfirmasi merdeka.com, membenarkan peristiwa itu. Sebelum kejadian, memang terdengar teriakan warga yang sedang mencari pria terduga maling.
"Keterangan sementara, jadi korban ini keluar rumah, maksudnya mengecek. Ternyata memang dia berpapasan dengan pelaku diduga pencuri ya. Kemudian korban ditikam," kata Danovan, Sabtu (28/10).
Diterangkan Danovan, luka tikam di tubuh korban, membuat nyawanya tidak terselamatkan. Usai menikam korban, pelaku tancap tas melarikan diri.
"Sekarang ditangani Polsekta (Samarinda) Utara ya. Pelaku dalam penyelidikan," ujar Danovan.
Di lokasi, warga menemukan sepeda motor Honda Beat diduga milik pelaku saat beraksi hendak mencuri di rumah warga. Sepeda motor itu kini diamankan kepolisian di Mapolsekta Samarinda Utara.
"Barang bukti itu, jadi langkah awal dilakukannya penyelidikan ya. Jadi, bisa ditelusuri siapa pemilik motor itu," tambah Danovan.
Jenazah Debby, telah dimakamkan di pemakaman yang berada di Jalan KH Damanhuri, tidak begitu jauh dari rumahnya. Ucapan duka pun mengalir melalui akun medsos Debby. Kepolisian sampai saat ini masih memburu pelaku. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaPembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaNyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan membuat korban meninggal dunia setibanya di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita diduga korban kejahatan terseret sepeda motor hingga ratusan meter di Jalan Bosih Raya, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Baca Selengkapnya