Dedi Mulyadi ingin lansia kurang mampu di Jabar punya asuransi hari tua
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengunjungi warga di Kampung Cibeber RT 01/04, Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Di sana, dia bertemu dengan pasangan lansia Eman (60) dan Samih (44).
Samih sebagai istri Eman sudah tujuh tahun tidak mampu berjalan akibat berat badan yang kian hari kian bertambah. Akibatnya, dia harus menggunakan tongkat untuk berjalan.
"Ini tuh sudah tujuh tahun Pak. Sehari-hari, ya begini ini, jalan pun pakai tongkat," kata Eman, Kamis (1/3),
-
Bagaimana cara Pemkab Banyuwangi membantu lansia di Banyuwangi? Karena, Pemkab Banyuwangi memiliki program layanan 'Jemput Bola Rawat Warga' di mana puskesmas melakukan pemeriksaan ke rumah-rumah warga secara rutin, khususnya ke lansia dan mereka yang tidak bisa berobat ke luar rumah.
-
Apa target Allianz Syariah di Jawa Barat? Melalui regulasi ini, Jawa Barat semakin dipersiapkan untuk menjadi penggerak masterplan ekonomi syariah yang telah dicanangkan oleh pemerintah nasional. Masterplan nasional tersebut bertujuan untuk mewujudkan Indonesia mandiri, makmur, dan madani dengan menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka di dunia. Adapun salah satu sektor yang mempercepat pengembangan ekonomi syariah adalah jasa keuangan dan asuransi.
-
Apa yang diberikan Pemkot Tarakan untuk lansia dan disabilitas? Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Siapa yang perlu mendukung lansia? Lansia membutuhkan dukungan sosial yang kuat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka, mengurangi rasa kesepian, dan membantu mengatasi tantangan yang mungkin mereka hadapi.
-
Kenapa Pemkot Tarakan beri alkes untuk lansia dan disabilitas? Bantuan ini bersumber dari APBD Kota Tarakan. Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Siapa yang dilindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan di desa? Sebagai bentuk respon cepat atas terbitnya aturan tersebut, Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri bersama BPJS Ketenagakerjaan melakukan diseminasi kepada seluruh Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota, yang digelar di Jakarta, Kamis (20/6).
Meski begitu, kepada Dedi Mulyadi, Eman menceritakan bahwa dirinya hidup bahagia walaupun harus banting tulang. Selain ia sibuk sebagai kuli bongkar muat pasir di wilayah proyek Cikarang, dirinya pun harus merawat sang istri.
"Kalau kerja, bongkar pasir, itu dua kali sehari, kalau ada order. Lumayan dapat Rp50 untuk dua kali bongkar. Jadi, kami berdua masih ada biaya makan sehari-hari," ujarnya.
Hingga saat ini, kondisi istri yang tidak dapat melayani Eman tidak membuatnya berpindah ke lain hati. Eman mengaku masih sangat mencintai istrinya tersebut. "Iya tentu masih cinta pak, kami bahagia," singkatnya.
Mendengar kisah tersebut, Dedi Mulyadi mengungkapkan seharusnya warga lanjut usia di Jawa Barat memiliki asuransi hari tua. Ia meyakini anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat digunakan untuk mewujudkan program tersebut.
"Saya ini kan sayang sama para orang tua. Apalagi, orang tua yang sudah lanjut usia dan sudah tidak didampingi oleh anak-anaknya. Saya ingin para orang tua hidup hidup bahagia di hari tuanya," katanya.
Secara teknis, program asuransi hari tua ini meliputi berbagai aspek kebutuhan masa tua untuk para lansia. Usia yang sudah lanjut kata dia, sudah bukan waktunya lagi digunakan memikirkan tentang kebutuhan hidup. Karena itu, Negara harus hadir memberikan kebutuhan tersebut.
"Bentuknya, pemerintah memberikan jaminan kesehatan hari tua untuk lansia dan jaminan pendidikan untuk anak-anaknya. Rumah mereka pun harus kita perhatikan, jangan sampai ada yang bocor dan tidak layak huni.
Selain itu, beras yang dikonsumsi oleh para lansia pun menurutnya harus kualitas premium. Ditambah, dokter puskesmas harus stand by kapan pun dibutuhkan untuk memeriksa para lansia yang sakit.
"Mereka harus mengonsumsi beras kualitas bagus, ada dokter juga yang siap memeriksa mereka saat sakit," katanya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut dia, konsep ini bisa diberlakukan di SMK yang sudah ada atau membangun SKM baru.
Baca SelengkapnyaDedi sesumbar, menjelang Pilgub atau Pilkada serentak tahun 2024, cukup banyak tokoh, komunitas dan kelompok masyarakat yang memberikan dukungan untuknya.
Baca SelengkapnyaBaswedan mengatakan negara mempunyai tanggung jawab untuk membantu generasi sandwich.
Baca SelengkapnyaSebagai bentuk dukungan, nantinya bakal dibuat program lansia sebesar Rp1 juta setiap bulannya.
Baca SelengkapnyaMenurut data BPJS Ketenagakerjaan, sebanyak 39,2 juta pekerja telah terlindungi dalam berbagai programnya.
Baca SelengkapnyaSosialisasi menjadi tantangan pemerintah untuk terus mendorong kesadaran para petani mengasuransikan lahan mereka.
Baca SelengkapnyaSyikhu mengatakan konsep ini mampu menghilangkan sekat antara kepala daerah dengan masyarakat sehingga masyarakat bisa memberikan masukan.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi menegaskan dirinya tidak pernah menggunakan politik identitas untuk kepentingan pemenangan.
Baca SelengkapnyaDukungan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Dedi Mulyani dan Erwan Setiawan dalam pilkada mendatang
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku siap jika ditugaskan maju pada Pilgub Jabar
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta selama dua periode berturut-turut dari 2008 sampai 2018.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mendapat dukung dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Baca Selengkapnya