Demi anak, orangtua yang bercerai harus tetap kompak
Merdeka.com - Psikolog Anak Rose Mini Guna mengatakan demi menjaga mental serta terciptanya perkembangan anak, kiranya kepada pasangan orangtua yang sudah pisah harus tetap menjaga komunikasi serta harus tetap kompak terhadap anak buah hati. Hal itu meski tak sekompak saat masih menjadi suami istri.
"Mereka yang sudah tak bisa bersama (pisah) ini harus kompak. Harus saling menjaga nama baik satu sama lain, jangan si ibu ngejelek-jelekin mantan suami di depan anaknya atau sebaliknya. Itu menjadi sesuatu yang tidak baik. Ciptakanlah kondisi yang baik, meskipun kadang tak bisa dipungkiri dalam diri masih ada dendam-dendam pribadi," kata Rose saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (4/9).
Wanita yang kerap disapa Bunda Romi ini berharap kepada orangtua yang sudah pisah tidak mendoktrin tanggapannya masing-masing. Sehingga, anak tidak memihak kepada salah satu. "Biar anaknya tumbuh sendiri. Semakin bertambah dewasa anak, mereka juga bisa menilai sendiri seperti apa keadaan orangtuanya sekarang dan apa yang harus mereka lakukan di tengah keluarga yang sudah tidak utuh ini," terangnya.
-
Siapa yang cerai? Setelah 11 Tahun Bersama, Faby Marcelia dan Revand Narya Kini Diam-diam Cerai
-
Apa saja dampak pertengkaran orangtua? Pertengkaran dapat menimbulkan rasa tidak aman, mempengaruhi hubungan antara orangtua dan anak, serta menciptakan lingkungan yang penuh stres.
-
Bagaimana cara orangtua mengurangi dampak buruk pertengkaran? Penting bagi orangtua untuk mendiskusikan pertengkaran secara terbuka dengan anak-anak mereka, meski tanpa harus membahas detail konflik. Pernyataan sederhana seperti, 'Ayah dan Ibu berbeda pendapat kemarin, tetapi kami sedang mencari solusinya,' dapat memberikan rasa aman pada anak.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik antara orangtua dan anak? Dhani menyarankan agar dalam situasi emosional, baik orangtua maupun anak mengambil jeda terlebih dahulu sebelum melanjutkan diskusi. Hal ini memungkinkan keduanya untuk menenangkan diri dan kembali ke pembicaraan dengan pikiran yang lebih jernih.
-
Bagaimana orangtua bisa mengajarkan anak untuk menolak pergaulan negatif? Anak perlu diajarkan bagaimana menolak ajakan yang tidak sehat atau negatif. Latih mereka untuk menggunakan kalimat tegas tetapi sopan dalam menolak ajakan yang bertentangan dengan nilai-nilai yang mereka anut.
-
Bagaimana orangtua bisa mengurangi konflik dengan anak? Dhani juga menjelaskan bahwa potensi konflik dalam keluarga bisa dikurangi apabila komunikasi yang positif sudah menjadi kebiasaan sejak dini.
Bunda Romi juga menegaskan kepada orangtua yang sudah bercerai jangan membatasi waktu pertemuan dengan anak mereka. Usahakan selalu memberikan waktu luang jika mereka ingin berkeluh kesah, atau sekedar ingin kumpul bersama. Yang paling penting, Bunda Romi menuturkan, harus selalu terjalin dengan komunikasi.
"Anak itu bukan barang, banyak sekali yang tiga hari di rumah ibunya, terus tiga hari kemudian di rumah bapaknya. Anak kok dioper-oper gitu. Jangan seperti itu, biarkan anak memilih, dia mau ke mana hari ini, besok dia mau ke mana. Mereka bebas memilih, yang penting komunikasi" ucapnya.
Lanjutnya, hubungan itu tidak menjadi bagus jika tidak ada komunikasi. Pasalnya, akan timbul anak yg mencari jalan sendiri untuk mengutarakan ekspresi dan kemauan dirinya. Jadi sebaiknya diadakan komunikasi dengan anak secara rutin.
"Jika dia ada perlu temui, ajak dia ngobrol, sehingga dia tak terbebani dengan status para orangtua yang sudah berpisah," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Desta dan Natasha Rizky tetap tampil kompak meski tak lagi jadi pasangan suami istri.
Baca SelengkapnyaTerjadinya konflik antara orangtua dan anak perlu diselesaikan dengan tepat agar tidak berkepanjangan.
Baca SelengkapnyaMencegah anak terlibat dalam pergaulan bebas juga bisa dilakukan orangtua walau dari jauh.
Baca SelengkapnyaTerjadinya pertengkaran orangtua terutama yang ditunjukkan di depan anak bisa sangat berpengaruh terhadap kondisi mental mereka.
Baca SelengkapnyaMeski tak lagi bersama, Inara Rusli dan Virgoun selalu ada untuk anak-anaknya.
Baca SelengkapnyaMengatasi pertengkaran antar saudara bisa dilakukan dengan penerapan positive parenting oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaWejangan ibu ke putrinya agar tak tinggal bersama mertua dan ipar viral di media sosial. Simak ulasannya.
Baca SelengkapnyaHubungan orang tua dan anak dapat menjadi renggang dan menjauh karena beberapa alasan.
Baca SelengkapnyaButuh waktu 12 tahun, momen anak ajak orang tua yang sudah bercerai ini viral.
Baca Selengkapnya