Demokrat sebut penolakan Prabowo jadi capres cuma statement sepihak Mardani Ali Sera
Merdeka.com - Partai Demokrat membantah menolak pencalonan presiden Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Ini disampaikan oleh Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean.
Menurut Ferdinand, itu hanyalah pernyataan dari politikus PKS Mardani Ali Sera saja. Demokrat, kata dia, tidak pernah berbicara seperti itu.
"Apa yang disampaikan Pak Mardani Ali Sera itu saya pikir adalah raba-rabaan politik yang tidak pernah disampaikan Partai Demokrat," ucap Ferdinand, di DPP Partai Demokrat, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (7/6/2018).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Apa yang terjadi dengan Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu Prabowo? Nantinya, kata Waketum Gerindra, Demokrat akan memberikan masukan dan catatan terhadap program pemerintahan Jokowi. 'Prabowo sudah menyatakan keyakinannya untuk melanjutkan banyak sekali program-program Pak Jokowi yang sangat baik. Dan tentu Partai Demokrat pada saatnya akan memberikan masukan-masukan juga dan catatan-catatannya.'
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
-
Apa yang dideklarasikan Prabowo? Forum Rektor Indonesia menyerukan pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan damai pada suatu deklarasi di Makassar, Sabtu (3/2).
Sebelumnya, politikus PKS Mardani Ali Sera sempat mengatakan bahwa komunikasi dengan Partai Demokrat baik. Namun kata Mardani, partai pimpinan SBY itu menginginkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk tidak maju lagi di dalam pilpres 2019. Ini disebut Mardani, karena Demokrat menginginkan calon presiden dari kalangan muda.
Namun Ferdinand mengklaim, Partai Demokrat justru tidak pernah menghalangi Prabowo untuk mencalonkan diri menjadi presiden.
"Partai Demokrat sangat menghormati hak konstitusional Pak Prabowo dan Gerindra untuk maju menjadi capres 2019 nanti," kata Ferdinand.
Dia menjelaskan, kalau pun belakangan ini ada pembicaraan antara Demokrat dengan Gerindra, itu terkait penawaran yang ada antar keduanya. Namun, Ferdinand mengaku, pembicaraan itu masih ditataran ketua-ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai.
"Jadi belum mengerucut sampai ke atas, semuanya dalam tahap negosiasi, tapi yang jelas, Partai Demokrat tidak pernah menghalangi Pak Prabowo untuk maju nyapres," ujarnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat hanya mendorong Prabowo untuk mencari sosok cawapres yang bisa bawa kemenangan
Baca SelengkapnyaDemokrat diberikan hak yang sama dengan partai yang sudah mendukung Prabowo lebih dulu.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak punya kendala menerima Demokrat untuk berkoalisi.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, hari ini para Ketum partai KIM akan bertemu mematangkan pembahasan soal cawapres Pabowo.
Baca SelengkapnyaZulhas menegaskan, dukungan PAN ke Prabowo merupakan keputusan partai.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelain Gibran, ada pula tiga nama lain yang menguat seperti Airlangga Hartarto, Erick Thohir, maupun Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaDeddy Sitorus menganggap Prabowo kini sebagai promotor calon Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaIbas menambahkan jika memilih Demokrat maka harus memilih 'Si Gemoy' atau Prabowo dengan nomor 08 bukan 03
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca Selengkapnya"Kita melihat sekarang justru koalisi kita yang memberi tempat yang sangat luas untuk pemimpin-pemimpin muda," kata Prabowo.
Baca Selengkapnya